Pelatih Hendry Saputra PDP Corona, Susy: Latihan Bergantian

Selasa, 24 Maret 2020 18:36 WIB

Pebulu tangkis Apriyani Rahayu (kanan) berlatih untuk persiapan Kejuaraan Beregu Asia 2020 Filipina di Cipayung, Jakarta, Kamis 6 Februari 2020. PBSI optimistis tim putra dan putri Indonesia dapat juara di masing-masing grup dalam kejuaraan yang juga digelar sebagai kualifikasi Piala Thomas dan Uber zona Asia. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PBSI, Susy Susanti menyatakan bahwa sesi latihan di pelatnas tengah disesuaikan pasca pelatih tunggal putra Hendry Saputra dinyatakan berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) Covid-19.

"Sampai hari ini latihan jalan terus tapi menyesuaikan dengan kondisi kesehatan atlet, hanya untuk jaga performa saja atau sifatnya bebas aktif," kata Susy melalui keterangan tertulis, Selasa, 24 Maret 2020.

Peraih medali emas Olimpiade 1992 itu menjelaskan bahwa PBSI mengatur jadwal latihan atlet di Pelatnas Cipayung sudah tidak dilakukan secara bersamaan. "Kami juga selalu mengimbau atlet untuk jaga jarak satu sama lain," ucap Susy.

Menyusul kasus PDP di Pelatnas Cipayung, Pengurus Pusat PBSI sudah didatangi Suku Dinas Kesehatan Jakarta Timur dan mendapat arahan mengenai bagaimana mengenali gejala serta penanganan pertama pasien terduga Covid-19 pada 23 Maret 2020. Pihak Sudinkes juga mendata siapa saja yang melakukan kontak dengan PDP dan tindakan apa yang harus dilakukan.

Hendry Saputra dinyatakan berstatus Pasien Dalam Pengawasan (PDP) COVID-19 sebagaimana yang disampaikan oleh Sekretaris Jenderal PBSI, Achmad Budiharto di Jakarta, Selasa.

Advertising
Advertising

Hendry merasakan gejala sakit pada hari ketujuh isolasi mandiri di Pelatnas Cipayung sepulang mengikuti AllEngland di Birmingham, Inggris.

"Memang betul, saat ini Hendry Saputra dinyatakan sebagai PDP dan masih harus mengikuti serangkaian uji COVID-19. Kami telah menerima laporan dari tim dokter bahwa Hendry tengah menunggu swab test untuk memastikan apakah positif atau tidak," kata Budiharto.

Berita terkait

3 Cara Berantas Wabah Ala Umar Bin Khattab, Mirip Penanganan Wabah Corona

7 November 2022

3 Cara Berantas Wabah Ala Umar Bin Khattab, Mirip Penanganan Wabah Corona

Ini kesamaan penanganan wabah yang dilakukan Umar bin Khattab dengan cara negara melawan wabah corona.

Baca Selengkapnya

Kominfo Targetkan Lembaga Otoritas PDP Terbentuk 6 Bulan Lagi

27 Oktober 2022

Kominfo Targetkan Lembaga Otoritas PDP Terbentuk 6 Bulan Lagi

Usai pengesahan UU PDP, Kementerian Kominfo menargetkan lembaga otoritas PDP segera terbentuk dalam waktu enam bulan.

Baca Selengkapnya

UU PDP Disahkan, Lembaga PDP, BSSN dan Kominfo Diharapkan Bahu Membahu

21 September 2022

UU PDP Disahkan, Lembaga PDP, BSSN dan Kominfo Diharapkan Bahu Membahu

Keberadaan UU PDP tidak akan mengurangi aksi peretasan secara langsung.

Baca Selengkapnya

Kasus Covid-19 Sergap Korea Utara, Begini Ramuan Tradisional Diprioritaskan

24 Mei 2022

Kasus Covid-19 Sergap Korea Utara, Begini Ramuan Tradisional Diprioritaskan

Korea Utara menyebut bahwa vaksin Covid-19 yang hendak dikirim WHO itu harus terlebih diprioritaskan ke negara-negara yang lebih membutuhkan.

Baca Selengkapnya

Hari Data Pribadi Internasional, Kenali Hak Perlindungan dan Payung Hukumnya

28 Januari 2022

Hari Data Pribadi Internasional, Kenali Hak Perlindungan dan Payung Hukumnya

Survei setahun lalu menunjukkan lebih dari 60 persen masyarakat masih belum mengetahuj keberadaa RUU Perlindungan Data Pribadi (PDP).

Baca Selengkapnya

Makna 2021 untuk Anies Baswedan: Penuh Cobaan

2 Januari 2022

Makna 2021 untuk Anies Baswedan: Penuh Cobaan

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan merasa 2021 adalah tahun pandemi Covid-19 mencapai masa puncaknya.

Baca Selengkapnya

Gantung Sayuran, Cara Unik Bantu Warga Tangsel Terdampak Pandemi Covid-19

26 Februari 2021

Gantung Sayuran, Cara Unik Bantu Warga Tangsel Terdampak Pandemi Covid-19

Warga kampung Cilalung Rt 01 Rw 05, Kelurahan Jombang, Kecamatan Ciputat, Tangssel punya cara unik untuk membantu sesama di tengah pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Kota Bekasi Sediakan Dana Covid-19 Rp 175 Miliar, Ini Kata Rahmat Effendi

5 Januari 2021

Kota Bekasi Sediakan Dana Covid-19 Rp 175 Miliar, Ini Kata Rahmat Effendi

Pemerintah Kota Bekasi mengalokasikan dana sebesar Rp 175 miliar dari biaya tidak terduga di dalam APBD untuk penanganan pandemi Covid.

Baca Selengkapnya

Epidemiolog: Gelombang I Pandemi Covid-19 Belum Usai, Pengendalian Belum Efektif

24 November 2020

Epidemiolog: Gelombang I Pandemi Covid-19 Belum Usai, Pengendalian Belum Efektif

Dicky mengingatkan kembali perlunya sinergitas pemerintah pusat dengan seluruh daerah dalam mengatasi pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

DPRD Dukung DKI Terapkan Sanksi Protokol Kesehatan Merenung di Peti Mati

6 September 2020

DPRD Dukung DKI Terapkan Sanksi Protokol Kesehatan Merenung di Peti Mati

Peti mati untuk hukuman pelanggar harus rutin dibersihkan setiap ada orang yang masuk. "Jangan sampai jadi tempat penularan juga."

Baca Selengkapnya