Bek kesebelasan Cina, Yiming Liu (kiri), membuang bola saat menjalani babak penyisihan sepak bola Asian Games melawan Timor Leste di Stadion Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, Selasa, 14 Agustus 2018. INASGOC/Raisan Al Farisi
TEMPO.CO, Jakarta - Tim nasional sepak bola Cina mengakhiri masa karantina medis selama 14 hari, setelah dinyatakan negatif COVID-19 dalam tes, Senin, 6 April 2020.
Tim beranggotakan 25 pemain tersebut, yang baru menyelesaikan kamp pelatihan luar negeri di Dubai, Uni Emirat Arab, dan kembali ke Sanya, Provinsi Hainan, pada 23 Maret 2020, mengikuti persyaratan dari departemen pengendalian epidemi lokal untuk mengisolasi diri di sebuah hotel setibanya mereka di Cina.
"Tim kami langsung melakukan tes COVID-19 begitu tiba di Sanya, dan hasilnya semua negatif. Kami melakukan tes virus corona lagi pada Minggu (5/4) sebelum berakhirnya masa karantina selama 14 hari, yang menunjukkan hasil serupa," kata timnas sepak bola Cina, dalam sebuah unggahan di akun media sosialnya.
"Semua pemain akan kembali ke klub mereka," katanya.
Banyak tim Liga Super Cina memulai pelatihan pramusim secara tertutup, meskipun tidak tahu kapan musim baru yang ditunda akan dimulai.
Asosiasi Sepak Bola Cina (CFA) juga mengungkapkan bahwa mereka akan menentukan keputusan jadwal pelatihan mereka mendatang berdasarkan kebijakan pengendalian epidemi nasional, setelah FIFA menunda seluruh kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia yang semula dijadwalkan pada Maret dan Juni.
