Ayah Khabib Nurmagomedov Kritis, Positif COVID-19

Reporter

Terjemahan

Editor

Yudono Yanuar

Rabu, 20 Mei 2020 23:31 WIB

Khabib Nurmagomedov dan ayahnya, Abdulmanap. (Instagram/khabib nurmagomedov)

TEMPO.CO, Jakarta - Juara kelas ringan UFC Khabib Nurmagomedov mengungkapkan bahwa ayahnya berada dalam "kondisi sangat serius" akibat terpapar virus corona, yang juga menjangkiti lebih dari 20 kerabat dan kenalannya.

Petarung asal Dagestani ini pekan lalu terguncang ketika ayah sekaligus pelatihnya, Abdulmanap, dilarikan ke rumah sakit Moskow setelah menderita komplikasi jantung akibat virus.

Selama live chat di Instagram, Rabu, 20 Mei 2020, pria berusia 31 tahun itu, membenarkan kondisi ayahnya, Abdulmanap, "sangat serius".

"Virus ini sangat serius mempengaruhi jantungnya, sejak dia menjalani operasi jantung setahun yang lalu."

"Dia menjalani operasi lagi. Dia dalam situasi yang sulit, sangat sulit.

Advertising
Advertising

"Kami meminta kepada Allah untuk mengembalikannya kepada kami. Terima kasih banyak kepada semua orang yang menulis, yang mengirimkan dukungan. Semoga Allah membantu kita semua."

Khabib kembali ke kampungnya lebih dari sebulan yang lalu untuk tinggal bersama keluarganya di tengah pandemi ketika pembatasan perjalanan menyebabkan ia mundur dari pertarungan melawan Tony Ferguson di UFC 249.

"Dalam kasus pribadi saya, saya memiliki lebih dari 20 orang sakit di keluarga saya. Lebih dari 20 orang terbaring di ICU. Dan banyak dari mereka tidak lagi di antara kita."

"Banyak kenalan telah meninggal, banyak orang tua dari kerabat saya. Semua orang mengalami kesulitan untuk menghadapinya."

"Virus ini telah mempengaruhi semua orang. Virus ini tidak menanyakan nama keluarga atau nama Anda, virus ini tidak menanyakan di mana Anda bekerja, apakah Anda kaya atau miskin. Semua orang sakit. Kita hanya bisa mengatasi ini bersama-sama."

Seorang teman keluarga mengkonfirmasi kepada media Rusia bahwa Abdulmanap menderita stroke sebelum dia koma.

Nurmagomedov sr awalnya didiagnosis sakit pneumonia dan menolak upaya untuk melakukan tes corona sampai kondisinya memburuk.

Korban tewas di Rusia akibat corona sudah mencapai di 2.631.

WWOS.NINE.COM.AU

Berita terkait

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

3 hari lalu

Kilas Balik Kasus Korupsi APD Covid-19 Rugikan Negara Rp 625 Miliar

KPK masih terus menyelidiki kasus korupsi pada proyek pengadaan APD saat pandemi Covid-19 lalu yang merugikan negara sampai Rp 625 miliar.

Baca Selengkapnya

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

3 hari lalu

Persetujuan Baru Soal Penularan Wabah Melalui Udara dan Dampaknya Pasca Pandemi COVID-19

Langkah ini untuk menghindari kebingungan penularan wabah yang terjadi di awal pandemi COVID-19, yang menyebabkan korban jiwa yang cukup signifikan.

Baca Selengkapnya

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

4 hari lalu

Peruri Ungkap Permintaan Pembuatan Paspor Naik hingga Tiga Kali Lipat

Perum Peruri mencatat lonjakan permintaan pembuatan paspor dalam negeri hingga tiga kali lipat usai pandemi Covid-19.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

8 hari lalu

Peneliti BRIN di Spanyol Temukan Antibodi Pencegah Virus SARS-CoV-2

Fungsi utama antibodi itu untuk mencegah infeksi virus SARS-CoV-2 yang menyebabkan pandemi Covid-19 pada 2020.

Baca Selengkapnya

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

11 hari lalu

Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa

Baca Selengkapnya

KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

11 hari lalu

KPK Tuntut Bekas Bupati Muna Hukuman 3,5 Tahun Penjara dalam Korupsi Dana PEN

"Terbukti secara sah dan meyakinkan," kata jaksa KPK di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat saat membacakan surat tuntutan pada Kamis, 18 April 2024.

Baca Selengkapnya

Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

18 hari lalu

Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

Selain musim libur panjang Idul Fitri, April juga tengah musim pancaroba dan dapat menjadi ancaman bagi kesehatan. Berikut pesan PB IDI.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

19 hari lalu

Terpopuler: Menhub Budi Karya Usulkan WFH di Selasa dan Rabu, Sri Mulyani Sebut Idul Fitri Tahun Ini Sangat Istimewa

Menhub Budi Karya Sumadi mengusulkan work from home atau WFH untuk mengantisipasi kepadatan lalu lintas saat puncak arus balik Lebaran.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

22 hari lalu

Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

AP II mencatat jumlah penumpang pesawat angkutan Lebaran 2024 di 20 bandara yang dikelola perusahaan meningkat sekitar 15 persen.

Baca Selengkapnya

Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19, Tak Bayar Gaji sejak Januari

22 hari lalu

Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19, Tak Bayar Gaji sejak Januari

Indofarma ambruk karena salah perhitungan kapan pandemi COvid-19 berakhir, sehingga banyak obat sakit akibat virus corona tak terjual

Baca Selengkapnya