TEMPO.CO, Jakarta - Arsene Wenger yakin Arsenal bisa memenangkan Liga Premier Inggris di bawah kepelatihan Mikel Arteta. Sebab, ia mengaku terkejut dengan tingkat investasi pemain di skuad dalam beberapa musim terakhir. "Saya benar-benar percaya karena dia terlihat memiliki pegangan yang baik di tim," kata Wenger, dikutip dari Skysports, Selasa, 13 Oktober 2020.

Arsenal telah memulai empat pertandingan Liga Primer Inggris dengan meraih sembilan poin. Klub asal London Utara berselisih tiga poin di belakang pemimpin klasemen sementara, Everton. The Gunners akan menghadapi Manchester City pada Sabtu nanti.

Wenger pun yakin Arteta memiliki kualitas yang cukup dalam skuadnya untuk mengakhiri penantian 16 tahun klub untuk merebut gelar Liga Primer Inggris. "Mereka mengikuti instruksinya dengan baik, mereka bersamanya. Kami telah membeli pemain dengan baik, menghabiskan banyak uang dalam dua tahun terakhir. Tiba-tiba kami menemukan sumber daya yang sangat besar, itu cukup mengejutkan. Saya pikir dia memiliki kuantitas dan kualitas pemain yang bisa melakukannya," katanya.

Baca juga : Arsene Wenger Sarankan Piala Dunia dan Piala Eropa Digelar 2 Tahun Sekali

Wenger belum kembali ke Emirates sejak mengundurkan diri sebagai manajer pada akhir musim 2018. Ia juga tidak yakin akan kembali ke klub yang dipimpinnya selama 22 tahun hidupnya. "Itu tidak menyakitkan. Saya merasa lebih baik mengambil jarak penuh dengan klub dan membiarkan orang-orang melanjutkannya," katanya. Meski begitu, ia tidak menutup kemungkinan mengambil peran lain di Arsenal.

“Arsenal masih menjadi klub yang saya cintai. Saya sungguh menderita ketika kami tidak melakukan permainan dengan baik dan saya senang ketika kami melakukannya dengan baik. Ketika saya berbicara tentang Arsenal, saya masih selalu merasa menjadi kesatuan. Anda tidak bisa mengabaikan tradisi," kata dia.

Di sisi lain, Wenger masih berfokus pada keinginannya untuk mengajukan proposal untuk merombak sistem sepakbola Inggris melalui Project Big Picture, proyek yang diyakini menjadi perombakan terbesar dalam satu generasi sepakbola. Ia yakin proyek ini akan menuai penolakan dari federasi dan klub-klub mapan.

Namun, bagi Arsene Wenger, proposal yang digulirkannya bertujuan untuk melindungi masa depan klub-klub kecil. "Jika tidak ada perubahan, klub-klub yang lebih kecil akan mati. Saya tidak berpikir satu pembayaran akan menyelesaikan masalah. Masalahnya jauh lebih dalam dari itu. Uang pasti harus dibagikan, pendapatan klub-klub top harus dibagi lebih banyak dengan klub-klub yang lebih kecil," ujarnya.