Petenis Alexander Zverev Bantah Lakukan Kekerasan kepada Mantan Pacarnya

Minggu, 1 November 2020 04:04 WIB

TEMPO.CO, Jakarta - Petenis asal Jerman Alexander Zverev membantah tuduhan tindakan kekerasan terhadap Olga Sharypova yang juga mantan pacarnya. Runner up turnamen US Open 2020 itu menganggap tuduhan yang dilontarkan Olga tidak berdasar.

Sharypova, 23 tahun, sebelumnya menuduh Zverev mencoba membekapnya dengan bantal dan membenturkan kepalanya ke dinding sebuah kamar hotel di New York pada Agustus 2019. Saat itu, tidak lama sebelum dimulainya turnamen Grand Slam US Open.

Dia kemudian melarikan diri dari kamar tanpa alas kaki karena khawatir akan keselamatannya. Sharypova pertama kali merinci tuduhan itu di akun Instagramnya pada Kamis lalu. Ia kemudian melaporkan hal tersebut pada sebuah laman berita olahraga Rusia, yang dilansir Reuters, Sabtu, 31 Oktober 2020.

Baca juga : Naomi Osaka, Juara US Open yang Tak Segan Bersuara untuk Masalah Keadilan

Advertising
Advertising

Sharypova tidak menghubungi polisi dengan alasan masih mencintai Zverev dan tidak ingin menimbulkan masalah untuknya. Atas laporan tersebut, Zverev membantah tuduhan tersebut dalam sebuah unggahan di Twitter dan menyebutnya sebagai tuduhan tidak berdasar.

"Kami sudah saling kenal sejak kecil dan berbagi banyak pengalaman bersama. Saya sangat menyesal dia membuat pernyataan seperti itu karena tuduhan itu tidak benar," ujar dia.

Alexander Zverev meneruskan, "Kami pernah menjalin hubungan, tapi itu sudah lama berakhir. Mengapa Olga membuat tuduhan seperti itu sekarang, saya tidak tahu. Saya sangat berharap kami berdua menemukan cara untuk menyelesaikannya secara baik-baik."

Di sisi lain, Sharypova mengatakan bahwa dia merasa perlu berbicara, tidak hanya untuk dirinya sendiri, tetapi juga untuk kepentingan perempuan lainnya. "Saya tidak ingin mengatakan bahwa dia adalah orang jahat. Saya hanya mengatakan bahwa dia melakukan hal yang buruk kepada saya," ujar dia.

Tentang tudingan kekerasan terhadap perempuan, ia meneruskan, "Sejumlah besar gadis menderita kekerasan dan pelecehan dari pria dan tidak menceritakan kisah mereka kepada siapa pun. Beberapa takut, beberapa hanya menerimanya, yang lain tidak dapat membicarakan topik ini. Sungguh menyakitkan bahwa di abad ke-21 kita masih belum sampai pada kesimpulan bahwa perempuan juga manusia. Kita harus dihormati, tidak diperlakukan seperti kain pel."

Berita terkait

Tampil Lagi setelah Cedera, Rafael Nadal Kandas di Babak Kedua Barcelona Open 2024

19 hari lalu

Tampil Lagi setelah Cedera, Rafael Nadal Kandas di Babak Kedua Barcelona Open 2024

Rafael Nadal menelan kekalahan pertamanya setelah kembali bermain tenis akibat cedera. Ia taklukdari Alex de Minaur pada babak kedua Barcelona Open.

Baca Selengkapnya

Istri Anggota TNI Ditahan usai Bongkar Dugaan Perselingkuhan Suami, Perempuan Mahardhika: Darurat Pemahaman Gender

20 hari lalu

Istri Anggota TNI Ditahan usai Bongkar Dugaan Perselingkuhan Suami, Perempuan Mahardhika: Darurat Pemahaman Gender

Perempuan Mahardhika mengatakan, polisi seharusnya melindungi perempuan seperti Anandira, korban perselingkuhan suami yang berani bersuara.

Baca Selengkapnya

Tampil Kembali di Barcelona Open, Rafael Nadal Ingin Nikmati Setiap Momen

21 hari lalu

Tampil Kembali di Barcelona Open, Rafael Nadal Ingin Nikmati Setiap Momen

Bintang tenis asal Spanyol, Rafael Nadal, mengatakan bahwa dapat kembali beraksi di Barcelona Open seperti mendapat hadiah.

Baca Selengkapnya

Petenis Danielle Collins Juarai Charleston Open, Raih Gelar Kedua Berturut-turut

29 hari lalu

Petenis Danielle Collins Juarai Charleston Open, Raih Gelar Kedua Berturut-turut

Petenis Amerika Danielle Collins memenangi pertandingan ke-13 berturut-turut dan gelar kedua berturut-turut dengan menjuarai Charleston Open.

Baca Selengkapnya

Resmi Berpisah dengan Miyu Kato, Aldila Sutjiadi Bakal Punya Tandem Baru Asal Amerika Serikat

35 hari lalu

Resmi Berpisah dengan Miyu Kato, Aldila Sutjiadi Bakal Punya Tandem Baru Asal Amerika Serikat

Perjalanan Aldila Sutjiadi dan Miyu Kato ditutup dengan kekalahan di Charleston Open 2024.

Baca Selengkapnya

Novak Djokovic Jadi Petenis Peringkat 1 Dunia Tertua Sepanjang Sejarah, Pecahkan Rekor Roger Federer

36 hari lalu

Novak Djokovic Jadi Petenis Peringkat 1 Dunia Tertua Sepanjang Sejarah, Pecahkan Rekor Roger Federer

Novak Djokovic akan melampaui Roger Federer pada hari Minggu, saat berusia 36 tahun 321 hari.

Baca Selengkapnya

Aldila Sutjiadi dan Miyu Kato Target Juara di Charleston Open 2024

36 hari lalu

Aldila Sutjiadi dan Miyu Kato Target Juara di Charleston Open 2024

Petenis putri Indonesia Aldila Sutjiadi siap kembali berlaga di turnamen WTA 500 Charleston Open, South Carolina, Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Danielle Collins Juarai Miami Open 2024, Torehkan Rekor dan Raih Pencapaian Tertinggi

37 hari lalu

Danielle Collins Juarai Miami Open 2024, Torehkan Rekor dan Raih Pencapaian Tertinggi

Petenis Amerika Serikat, Danielle Collins, berhasil menjuarai Miami Open 2024, dengan mengalahkan Elena Rybakina.

Baca Selengkapnya

Berpisah dengan Sang Pelatih Goran Ivanisevic, Novak Djokovic Tulis Pesan Mengharukan di Instagram Miliknya

40 hari lalu

Berpisah dengan Sang Pelatih Goran Ivanisevic, Novak Djokovic Tulis Pesan Mengharukan di Instagram Miliknya

Novak Djokovic mengumumkan perpisahannya dengan sang pelatih Goran Ivanisevic lewat unggahan di Instagram miliknya pada Rabu, 27 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Aldila Sutjiadi Kandas di Babak Kedua Tenis Miami Open 2024, Berharap Lebih Baik di Charleston Open

41 hari lalu

Aldila Sutjiadi Kandas di Babak Kedua Tenis Miami Open 2024, Berharap Lebih Baik di Charleston Open

Aldila Sutjiadi membidik hasil lebih baik pada turnamen WTA 500 Charleston Open, setelah langkahnya di Miami Open 2024 terhenti di babak kedua.

Baca Selengkapnya