TEMPO.CO, Jakarta - Panitia turnamen tenis putra akhir tahun ATP Finals tetap melanjutkan persiapan untuk pelaksanaan di London, pekan depan. ATP Finals rencananya akan digelar tanpa penonton mengikuti keputusan masa karantina wilayah selama satu bulan penuh.

Perdana Menteri Inggris Boris Johnson mengatakan karantina wilayah akan dimulai pada hari Kamis, 5 November-2 Desember 2020 untuk menahan penyebaran virus corona. Keputusan pemerintah Inggris ini sebagai respons terhadap jumlah penderita yang sudah mencapai satu juta orang.

ATP Finals edisi ke-50, yang menampilkan delapan petenis tunggal dan ganda putra teratas, akan diadakan di The O2 Arena di London untuk terakhir kalinya pada 15-22 November. Mulai tahun depan gelaran bergengsi ATP ini akan pindah ke Turin, Italia selama lima tahun ke depan.

Baca juga : Tenis Dunia: Novak Djokovic Masih Peringkat Satu, Roger Federer di Posisi Ke-4

"Kami akan terus bekerja dengan semua otoritas terkait, baik di tingkat nasional dan lokal, untuk memastikan bahwa semua tindakan yang diperlukan bisa dilakukan guna memastikan keamanan semua orang yang terlibat dalam turnamen," ujar otoritas ATP dalam pernyataan di situs resminya, Senin, 2 November 2020.

Petenis nomor satu dunia Novak Djokovic dan pemenang 20 kali Grand Slam Rafael Nadal akan berada di antara sejumlah petenis top yang akan berkumpul di London untuk acara putra akhir musim pada kalender 2020.

Juara edisi 2019 Stefanos Tsitsipas dari Yunani juga akan berusaha mempertahankan gelarnya, ada pula pemenang dan finalis US Open yaitu Dominic Thiem dan Alexander Zverev, serta Daniil Medvedev menjadi peserta lain yang telah mengamankan tempat mereka untuk turnamen tersebut.