TEMPO.CO, Jakarta - Iker Casillas telah dinyatakan sembuh setelah lebih dari setahun menderita serangan jantung. Dokter telah memberi lampu hijau kepadanya untuk menjalani kehidupan normal.

Lebih dari satu setengah tahun berlalu sejak serangan jantung. Ahli jantung telah memberi saya izin untuk menjalani hidup normal," kata Casillas di acara MARCA Sport Weekend. "Jelas sepak bola adalah duniaku."

Ia tak yakin apakah bakal meniti karier sebagai pelatih. Namun, apabila hal itu terjadi, mantan kiper Real Madrid ini ingin seperti Zinedine Zidane, Vicente del Bosque atau Carlo Ancelotti.

Baca juga: Liga Champions: Ferencravos vs Juventus 1-4, Ronaldo Dekati Rekor Casillas

"Saya telah melihat posisi berbeda di mana saya berada dan kita akan melihat apa yang akan saya lakukan. (Jika saya seorang pelatih) Saya pikir saya akan lebih seperti Zidane, Del Bosque atau Ancelotti, meski karakter saya di lapangan sedikit berbeda," tuturnya.

Ketika diminta untuk mengungkap siapa penjaga gawang idolanya, Casillas menunjuk mantan kiper Real Sociedad Luis Arconada. Dia juga menempatkan tiga penjaga gawang klub Spanyol di antara yang terbaik di dunia.

"Saya pikir [Marc-Andre] Ter Stegen dan [Jan] Oblak sangat penting bagi klub mereka, dan [Thibaut] Courtois menjadi penjaga gawang yang kami harapkan di Real Madrid," kata Casillas. "Saya akan menempatkan ketiganya di atas yang lain."

"Saya memiliki lebih banyak kenangan tentang Arconada. Dia penjaga gawang yang luar biasa, dan saya beruntung bisa bertemu dengannya. Juga (Andoni) Zubizarreta dan (Santiago) Canizares, tapi bagi saya Arconada adalah yang paling mistis."

Meskipun, pada Februari, mengumumkan bahwa ia akan mencalonkan diri sebagai presiden Federasi Sepak Bola Spanyol (RFEF), empat bulan kemudian Casillas mundur. Ketika itu, ia membiarkan pemilihan umum terbuka untuk Luis Rubiales.

"Gagasan saya adalah bahwa Federasi [Sepak Bola Spanyol] dan LaLiga berjalan seiring, bahwa mereka saling memperhatikan untuk kebaikan sepak bola dan pemain," kata Casillas. "Saya tidak akan mengesampingkan (untuk mencalonkan diri sebagai presiden) dalam jangka panjang."

"Saya melewati semua level tim nasional sejak saya masih muda, tapi saya ingin membantu negara saya, terutama kaum muda," kata Iker Casillas.

MARCA