3 Hal Berpotensi Ganggu PON Papua, Panitia Siapkan Protokol Keselamatan

Jumat, 30 April 2021 04:12 WIB

Obor Pekan Olahraga Nasional (PON). Antara
TEMPO.CO, Jakarta-Kepala Bidang (Kabid) II Panitia Besar Pekan Olahraga Nasional (PB PON), Roy Letlora, mengatakan terdapat tiga hal yang cukup mengganggu persiapan PON Papua, yakni wabah malaria, pandemi Covid-19, dan aksi Kelompok Kekerasan Bersenjata (KKB) yang akhir-akhir ini marak di Bumi Cendrawasih.

Menurut dia, segala protokol telah disiapkan untuk mencegah penularan malaria dan Covid-19, serta mengantisipasi aksi KKB yang kini sudah ditetapkan sebagai teroris oleh pemerintah.
"Untuk malaria, kami sudah antisipasi. Nantinya kami akan melakukan penyemprotan di seluruh klaster,
Sedangkan untuk Covid-19, protokol kesehatan ketat akan diberlakukan," kata Roy Letrora dalam konferensi pers di Hotel Mulia, Jakarta, Kamis, 29 April 2021.
Nantinya, kata dia, akomodasi para atlet tidak dibagi berdasarkan kontingen, melainkan berdasarkan cabang olahraga. Langkah itu, kata Roy, untuk meminimalisasi mobilitas atlet demi mencegah penularan Covid-19.
"Jadi mohon maaf kalau nantinya akomodasi atlet berdasarkan cabornya, begitu sampai di Bandara, kami langsung memisahkan atlet berdasarkan cabornya," ucap Roy Letlora.
Adapun terkait KKB, kata dia, tempat yang menjadi zona rawan sangat jauh dari klaseter PON 2021. "Bahkan, dari zona rawan ke klaster, transportasinya harus menggunakan pesawat kecil, jadi aman lah," kata dia.
PB PON, kata dia, telah bekerjasama dengan pihak keamanan juga menyediakan drone besar untuk mengawasi gelaran PON. Menurut dia, gambar yang dihasilkan dari drone itu memiliki resolusi tinggi yang mampu mengindetifikasi wajah orang-orang yang mencurigakan.

"Jadi, siapa yang ada di PON bisa kami deteksi. Teknologi militer kami gunakan untuk menyelenggarakan pesta olahraga nasional ini," kata Roy Letlora.

PON Papua akan berlangsung pada 2-15 Oktober 2021.

Berita terkait

Polisi Sebut KKB Serang Jemaat Gereja yang Sedang Ibadah Minggu di Pegunungan Bintang Papua

7 jam lalu

Polisi Sebut KKB Serang Jemaat Gereja yang Sedang Ibadah Minggu di Pegunungan Bintang Papua

Polisi menyebut Kelompok Kriminal Bersenjata menyerang jemaat gereja yang tengah ibadah minggu di Distrik Borme, Pegunungan Bintang Papua.

Baca Selengkapnya

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

10 jam lalu

Viral Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Guru Besar FKUI Sebut Manfaatnya Jauh Lebih Tinggi

Pada 2021 lalu European Medicines Agency (EMA) telah mengungkap efek samping dari vaksinasi AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Kopassus dan Brimob Buru Kelompok TPNPB-OPM Setelah Bunuh Warga Sipil dan Bakar SD Inpres di Papua

1 hari lalu

Kopassus dan Brimob Buru Kelompok TPNPB-OPM Setelah Bunuh Warga Sipil dan Bakar SD Inpres di Papua

Aparat gabungan TNI-Polri kembali memburu kelompok TPNPB-OPM setelah mereka menembak warga sipil dan membakar SD Inpres di Intan Jaya Papua.

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

2 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

2 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

2 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

2 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

3 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Alasan TPNPB Bakar Gedung SD Inpres Papua: Digunakan Militer Indonesia

3 hari lalu

Alasan TPNPB Bakar Gedung SD Inpres Papua: Digunakan Militer Indonesia

TPNPB mengaku bertanggung jawab atas pembakaran sebuah gedung SD Inpres Pogapa di Distrik Homeyo, Intan Jaya, Papua

Baca Selengkapnya

KKB Intan Jaya Papua Serang Polsek Homeyo, 1 Warga Tewas

5 hari lalu

KKB Intan Jaya Papua Serang Polsek Homeyo, 1 Warga Tewas

Kasatgas Humas Operasi Damai Cartenz AKBP Bayu Suseno membenarkan KKB Intan Jaya menyerang Polsek Homeyo, Intan Jaya, Papua.

Baca Selengkapnya