Pelepasan Atlet ke Olimpiade Tokyo Masih Tunggu Kepastian dari Jokowi

Reporter

Antara

Editor

Nurdin Saleh

Kamis, 1 Juli 2021 21:41 WIB

Presiden Joko Widodo memberikan sambutan saat pelepasan atlet untuk SEA Games 2019 di Istana Bogor, Jawa Barat, Rabu, 27 November 2019. Pada kejuaraan dua tahunan ini, Indonesia turun di 51 dari 56 cabang olahraga yang dipertandingkan. TEMPO/Subekti

TEMPO.CO, Jakarta - Komite Olimpiade Indonesia (KOI) berharap kehadiran Presiden Joko Widodo dalam acara pelepasan atlet ke Olimpiade Tokyo.

“Pengukuhan dilakukan oleh Menpora (Zainudin Amali). Selanjutnya, jika presiden berkenan, kami berharap beliau bisa melepas kontingen Indonesia," kata Sekretaris Jenderal KOI Ferry J Kono dalam keterangan tertulisnya, Kamis.

"Namun kami akan menghargai keputusan apa pun dari presiden mengingat situasi Jakarta dan sekitarnya saat ini terkait COVID-19.”

KOI sebelumnya telah menjadwalkan pelepasan kontingen Indonesia bisa dilaksanakan pada 5 Juli mengingat tim bulu tangkis akan bertolak ke Tokyo pada 8 Juli untuk menjalani pemusatan latihan (TC).

Namun, Sekretaris Jenderal KOI Ferry J Kono mengatakan belum bisa memastikan jadwal yang pasti karena pihaknya masih menunggu kabar dari Istana Negara soal kesediaan presiden Jokowi.

Dia juga mengaku tengah mematangkan konsep pengukuhan dan pelepasan tim Indonesia dalam situasi PPKM Darurat. KOI juga masih berkoordinasi dengan Kemenpora terkait hal ini.

Advertising
Advertising

“Apa pun konsepnya, yang terpenting tidak mengurangi esensi pengukuhan dan pelepasan yakni Kontingen Indonesia meminta doa restu dari presiden dan seluruh masyarakat Indonesia untuk atlet-atlet yang akan tampil di Tokyo sehingga motivasi mereka bisa bertambah untuk menembus limit yang mereka miliki,” tambah dia.

Acara pelepasan atlet oleh presiden sudah menjadi sebuah tradisi, baik SEA Games, Asian Games, hingga Olimpiade. Namun tingginya jumlah kasus COVID-19 saat ini dinilai terlalu sulit untuk tetap melaksanakan tradisi tersebut karena berpotensi menimbulkan kerumuman.

Secara terpisah, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali pun belum bisa memastikan acara pelepasan bisa dilakukan secara tatap muka.

Namun apabila memang pelepasan atlet Olimpiade Tokyo itu harus dilakukan secara virtual, kata Zainudin, itu tidak akan mengurangi esensi dukungan dari presiden.

“Namun itu jika kondisinya normal. Saat ini kondisinya kan sedang pandemi. Kita semua harus tahu kalau penyebaran virus corona varian baru ini sangat cepat,” kata Zainudin dalam jumpa pers virtual di Jakarta, Kamis.

Baca Juga: Daftar Atlet Indonesia yang Akan Tampil di Olimpiade Tokyo

Berita terkait

Saat Bos Apple dan Bos Microsoft Bergiliran Temui Presiden Jokowi

12 menit lalu

Saat Bos Apple dan Bos Microsoft Bergiliran Temui Presiden Jokowi

Presiden Jokowi menerima lawatan Bos Microsoft Satya Nadella. Sebelumnya, Bos Apple Tim Cook juga telah menemui Jokowi. Apa yang dibahas?

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Bos Microsoft Bahas Investasi Besar di Bidang Kecerdasan Buatan

1 jam lalu

Jokowi dan Bos Microsoft Bahas Investasi Besar di Bidang Kecerdasan Buatan

Budi Arie yang mendampingi Jokowi saat bertemu Nadella mengatakan Microsoft akan berinvestasi secara signifikan dalam empat tahun ke depan.

Baca Selengkapnya

Jokowi Terima Kunjungan Bos Microsoft Satya Nadella di Istana

2 jam lalu

Jokowi Terima Kunjungan Bos Microsoft Satya Nadella di Istana

Presiden Jokowi menerima lawatan Chief Executive Officer Microsoft untuk membahas investasi perusahaan raksasa teknologi asal Amerika Serikat di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Satgas-Satgas Bentukan Jokowi, Terbaru Satgas Percepatan Swasembada Gula dan Bioetanol

4 jam lalu

Satgas-Satgas Bentukan Jokowi, Terbaru Satgas Percepatan Swasembada Gula dan Bioetanol

Presiden Joko Widodo atau Jokowi kerap membentuk Satuan Tugas alias Satgas. terakhir tunjuk Bahlil pimpin Satgas Gula dan Bioetanol.

Baca Selengkapnya

Peradilan Siallagan: Pemidanaan Adat Batak Sebelum Hukum Modern, Ada Kanibalisme

4 jam lalu

Peradilan Siallagan: Pemidanaan Adat Batak Sebelum Hukum Modern, Ada Kanibalisme

Dia menyebut kedatangan misionaris menjadi peralihan di mana hukum pidana modern menggantikan hukum pidana Batak.

Baca Selengkapnya

5 Presiden Indonesia yang Juga Petinggi Partai, Tak ada Nama Jokowi

4 jam lalu

5 Presiden Indonesia yang Juga Petinggi Partai, Tak ada Nama Jokowi

Jokowi jadi satu-satunya presiden Indonesia yang dipecat dari partai, inilah 5 Presiden Indonesia yang juga menjadi petinggi partai.

Baca Selengkapnya

Usai Nobar dengan Jokowi, Menteri Budi Arie Yakin Timnas U-23 Indonesia Tetap Bisa Lolos ke Olimpiade 2024

4 jam lalu

Usai Nobar dengan Jokowi, Menteri Budi Arie Yakin Timnas U-23 Indonesia Tetap Bisa Lolos ke Olimpiade 2024

Menkominfo Budi Arie Setiadi optimistis Timnas U-23 Indonesia lolos ke Olimpiade 2024 meskipun kalah 0-2 dari Uzbekistan di semifinal Piala Asia U-23.

Baca Selengkapnya

Basuki Hadimuljono: Presiden Jokowi Sempat 'Down' saat Gol Timnas U-23 Indonesia Dianulir Wasit

6 jam lalu

Basuki Hadimuljono: Presiden Jokowi Sempat 'Down' saat Gol Timnas U-23 Indonesia Dianulir Wasit

Menteri Basuki Hadimuljono mengatakan Presiden Jokowi sempat down saat gol Timnas U-23 Indonesia ke gawang Uzbekistan dianulir wasit.

Baca Selengkapnya

Suasana Jokowi, Budi Arie, hingga Bahlil Nobar Timnas U-23 vs Uzbekistan

13 jam lalu

Suasana Jokowi, Budi Arie, hingga Bahlil Nobar Timnas U-23 vs Uzbekistan

Jokowi tampak antusias melihat tayangan besar yang menempel di dinding ruang utama Istana Negara.

Baca Selengkapnya

Para Menteri Jokowi Ikut Nobar Timnas U-23 vs Uzbekistan di Istana

14 jam lalu

Para Menteri Jokowi Ikut Nobar Timnas U-23 vs Uzbekistan di Istana

Presiden Jokowi mengundang relawan dan Menteri untuk hadir ke Istana menyaksikan dan nonton bareng semifinal AFC U-23 Indonesia lawan Uzbekistan.

Baca Selengkapnya