Daftar Perolehan Medali PON Papua: DKI Jakarta Panen Emas, Geser Papua

Reporter

Antara

Editor

Nurdin Saleh

Kamis, 30 September 2021 05:56 WIB

Logo PON Papua.

TEMPO.CO, Jakarta - Kontingen DKI Jakarta mulai unjuk gigi dalam persaingan merebut gelar juara umum Pekan Olahraga Nasional XX atau PON Papua. Pada Rabu, 29 September 2021, mereka berhasil menggeser Papua.

Mengutip data dari laman resmi PB PON XX Papua, atlet-atlet DKI Jakarta pada Rabu sukses mengumpulkan sembilan keping emas dan mendongkrak posisi mereka menuju puncak klasemen dengan 15 emas, 7 perak, 9 perunggu. DKI menggusur tuan rumah Papua yang hanya menambah empat keping emas di urutan kedua dengan 13 emas, 3 perak, 9 perunggu.

Sembilan emas DKI Jakarta dikumpulkan dari cabang olahraga wushu (2), sepak takraw (1), kriket (2), dayung (1), judo (1), dan sepatu roda (2).

Dari cabang olahraga wushu yang pada perlombaan hari pertama mementaskan dua nomor final taolu chang quan putra/putri di GOR Futsal KONI Merauke, DKI Jakarta melakukan sapu bersih melalui penampilan atlet pelatnas Edgar Xavier Marcelo dan Nandira Mauriskha.

Di nomor tangan kosong itu, Edgar Xavier, juara SEA Games 2019, mendapat nilai tertinggi 9.72. Ia mengungguli dua atlet Jawa Timur Seraf Naro Siregar dan Muhammad Daffa yang harus puas dengan medali perak dan perunggu.

Keberhasilan Edgar diikuti rekannya Nandira Mauriskha yang menyabet medali emas di bagian putri. Dengan nilai 9.70, atlet pelatnas ini mengalahkan Zoura Nebulani (Jabar) dan Natalie Chriselda Tanasa (Jatim).

"Aku sudah sangat puas karena dapat menghasilkan yang terbaik," kata Nandira usai upacara pengalungan medali.

Selain wushu, pundi-pundi emas kontingen DKI kembali datang dari cabang olahraga sepatu roda dengan menyapu nomor sprint 500 meter putra dan putri, masing-masing melalui Barijani Mahesa Putra dan Naura Rahmadija Hartanti.

Dengan tambahan dua emas ini, secara keseluruhan DKI Jakarta sudah memperoleh tujuh keping dari cabang olahraga sepatu roda. Target mereka dari sepatu roda adalah 12 emas atau separuh dari total yang diperebutkan pada PON Papua.

Tuan rumah Papua yang selama dua hari terakhir begitu dominan dalam perburuan medali emas, sepanjang Rabu ini hanya mampu menambah empat emas, masing-masing dua dari dayung, satu dari judo, dan satu lagi dari gantole.

Dua emas dayung untuk tuan rumah disumbangkan Stevani Maysche Ibo di nomor kayak satu (K-1) 500 meter putri. Pedayung nasional ini finis tercepat dengan catatan waktu 2 menit 07,532 detik, mengungguli Raudani Fitra (Riau) dan Ramla (Sulawesi Barat).

Kemudian, duet Dorsila Kumbubui/Syome Aledayane Monim menjuarai nomor kayak dua (K-2) 500 meter putri. Mereka mengalahkan tim DKI Jakarta dan Jawa Barat.

"Saya sangat bangga dan berterima kasih kepada masyarakat Papua yang telah mendukung tim dayung dengan doa. Semoga ke depannya kami masih memberikan emas lagi,” kata Stevani Maysche Ibo setelah perlombaan.

Dari Graha Eme Neme Yauware, Mimika, judoka Ilham Fadillah memberi tuan rumah Papua tambahan medali emas, setelah menundukkan Beta Awari (Kalimantan Barat) di kelas -55 kg putra. Medali perunggu direbut Dicky Zulkifar (Banten) dan Imam Maulana Muttaqin (Jawa Barat).

Selanjutnya: Persaingan Makin Seru
<!--more-->
Makin seru

Juara bertahan kontingen Jawa Barat mulai ikut memanaskan persaingan menjadi yang terbaik di PON Papua. Setelah hanya meraih dua emas sehari sebelumnya, kali ini atlet-atlet Jabar sukses meraup tujuh medali emas, masing-masing tiga dari judo, dayung (2) dan gantole (2).

Tiga emas judo dipersembahkan Anggun Nurajijah di kelas -45 kg putri, Toni Irawan (kelas 55-60 kg putra), dan Dewa Kadek RamaWarma Putra (kelas 60-66 kg putra).

Setelah mengemas dua emas sehari sebelumnya, tim dayung Jabar kembali unjuk kekuatan dengan menambah lagi dua keping emas pada perlombaan di Teluk Youtefa, Kota Jayapura.

Kali ini, tim dayung Jabar yang beranggotkan Andri Agus Mulyana, Indra Hidayat, Chandra Destia, dan Erik Saf menyabet emas dari nomor kayak empat (K-4) 500 meter putra. Mereka finis terdepan catatan waktu 1 menit 33,431 detik, meninggalkan tim Kalimantan Selatan yang meraih perak dan tuan rumah Papua harus puas dengan perunggu.

Emas keempat Jawa Barat dari dayung dipersembahkan pasangan Nur Meni/Ratih di nomor kano dua (C-2) 500 meter putri. Meski sempat tertinggal dari Papua dan Jambi, Nur/Ratih mampu menyusul pada 200 meter terakhir dan mengklaim posisi pertama dengan mencatatkan waktu 2 menit 13,943 detik.

Tuan rumah Papua harus puas dengan perak (2 menit 16,953 detik) dan Jambi mendapat perunggu (2 menit 20,093 detik).

Di tengah serunya persaingan tiga provinsi teratas yakni DKI Jakarta, Papua dan Jawa Barat, kontingen Jawa Timur juga mulai bangkit dari "tidur" untuk meraih pundi-pundi emas, meskipun baru bisa "mencuri" dua keping.

Medali emas pertama didapat dari cabang olahraga sepak takraw nomor double tim putra setelah mengalahkan Sulawesi Selatan dengan skor 2-1. Sayangnya, keberhasilan ini tidak mampu diikuti tim putri yang menyerah 1-2 dari DKI Jakarta.

"Itulah permainan, anak-anak sudah berjuang luar biasa, menjaga semangat dan kebersamaan," kata pelatih sepak takraw Jatim M. Khabib.

Satu medali emas lainnya untuk Jatim dibukukan judoka Dewinda Ariani Trisna yang bertarung di kelas 45-48 putri dengan mengalahkan R.R. Tery Kusumardani (Jabar). Namun, kesuksesan tersebut gagal diikuti dua wakil Jatim lainnya di dua nomor lainnya.

Di kelas -45 kg putri, Jatim hanya mampu meraih medali perak atas nama Luh Eka Meidiani. Begitu pula di kelas -66 kg putra, Mochammad Syaiful Raharjo harus mengakui ketangguhan Dewa Kadek Rama Warna (Jabar).

"Sebenarnya Mochammad Syaiful punya kans besar untuk meraih medali emas, sayang dia kecolongan di 12 detik terakhir," kata Ketua Umum Pengprov Persatuan Judo Seluruh Indonesia (PJSI) Jatim Yoyok Subagiono, seraya menambahkan peluang menambah emas masih terbuka.

Daftar perolehan medali PON Papua:
(emas, perak, perunggu)

1. DKI Jakarta 15 7 9
2. Papua 13 3 9
3. Jabar 9 8 12
4. Jatim 2 7 4
5. Bali 1 2 3
6. Sumbar 1 2 2
7. Kaltim 1 1 2
8. Riau 1 1 0
9. Sultra 1 1 0
10. Sulsel 0 2 2
11. Sumut 0 2 0
12. Banten 0 1 3
13. Jambi 0 1 3
14. Yogyakarta 0 1 1
15. Papua Barat 0 1 1
16. Kalteng 0 1 0
17. Kalbar 0 1 0
18. Kalsel 0 1 0
19. Maluku Utara 0 0 1
20. Sumsel 0 0 1
21. Sulbar 0 0 1.

Berita terkait

Menko PMK Muhadjir Effendy: PON 2024 Aceh - Sumut Kado Istimewa untuk Presiden Jokowi

39 hari lalu

Menko PMK Muhadjir Effendy: PON 2024 Aceh - Sumut Kado Istimewa untuk Presiden Jokowi

Menko PMK Muhadjir Effendy menyatakan bahwa PON 2024 Aceh - Sumut sebagai kado istimewa untuk Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Asprov PSSI Sumut Gandeng Indra Sjafri Sebagai Konsultan Tim Sepak PON 2024

40 hari lalu

Asprov PSSI Sumut Gandeng Indra Sjafri Sebagai Konsultan Tim Sepak PON 2024

Asprov PSSI Sumut menggandeng Indra Sjafri sebagai konsultan tim sepak bola yang akan berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024.

Baca Selengkapnya

Ada Pembatasan Umur, Atlet Lari Agus Prayogo Tak Bisa Tampil di PON 2024

22 Januari 2024

Ada Pembatasan Umur, Atlet Lari Agus Prayogo Tak Bisa Tampil di PON 2024

Pelari jarak jauh Agus Prayogo tak bisa tampil pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 di Aceh dan Sumatera Utara karena ada pembatasan umur.

Baca Selengkapnya

Sinopsis Indonesia dari Timur, Film yang Terinspirasi Tim PON Papua

12 Desember 2023

Sinopsis Indonesia dari Timur, Film yang Terinspirasi Tim PON Papua

Film Indonesia dari Timur menyampaikan semangat dan kebersamaan Indonesia lewat olahraga sepak bola.

Baca Selengkapnya

Anggota DPR Soroti Utang Jumbo BUMN ke Vendor, Respons Erick Thohir?

5 Desember 2023

Anggota DPR Soroti Utang Jumbo BUMN ke Vendor, Respons Erick Thohir?

Menteri Badan Usaha Milik Negara BUMN Erick Thohir menanggapi soal utang perusahaan pelat merah kepada anggota DPR RI. Seperti apa penjelasannya?

Baca Selengkapnya

Hasil Kejurnas Bola Voli 2023: Putra Jabar dan Putri Jatim Juara

30 Oktober 2023

Hasil Kejurnas Bola Voli 2023: Putra Jabar dan Putri Jatim Juara

Tim bola voli putra Jawa Barat (Jabar) dan putri Jawa Timur (Jatim) meraih gelar juara pada kejurnas bola voli 2023.

Baca Selengkapnya

Jadwal Bola Voli Senin 23 Oktober: Kejurnas Sekaligus Kualifikasi PON Berlangsung di Jakarta

23 Oktober 2023

Jadwal Bola Voli Senin 23 Oktober: Kejurnas Sekaligus Kualifikasi PON Berlangsung di Jakarta

Jadwal bola voli kejuaraan nasional (kejurnas) bola yang juga merupakan babak kualifikasi PON XXI/2024 di GOR Bulungan, Jakarta, Senin, 23 Oktober.

Baca Selengkapnya

PON 1 di 9 September 1948 Sebagai Hari Olahraga Nasional: 9 Cabang yang Dipertandingkan

9 September 2023

PON 1 di 9 September 1948 Sebagai Hari Olahraga Nasional: 9 Cabang yang Dipertandingkan

Hari Olahraga Nasional diperingati setiap tahunnya pada 9 September. Adapun pencetusan tanggal tersebut tidak lepas dari penyelenggaraan PON I 1948.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Lahirnya Hari Olahraga Nasional 9 September

9 September 2023

Kilas Balik Lahirnya Hari Olahraga Nasional 9 September

Hari ini 9 September, diperingati sebagai Hari Olahraga Nasional. Adapun pencetusannya berawal dari PON 1 di Kota Solo pada 1948.

Baca Selengkapnya

Menpora Dito Ariotedjo Temui Ketua KONI Pusat Marciano Norman, Bahas Apa?

4 April 2023

Menpora Dito Ariotedjo Temui Ketua KONI Pusat Marciano Norman, Bahas Apa?

Menpora Dito Ariotedjo menemui Ketua KONI Pusat Marciano Norman setelah dilantik Presiden Jokowi. Sejumlah isu dibahas dari SEA Games hingga PON.

Baca Selengkapnya