Jadwal MotoGP Amerika Pekan Ini, Fabio Quartararo Ingin Tampil Habis-habisan
Reporter
Arkhelaus Wisnu Triyogo
Editor
Arkhelaus Wisnu Triyogo
Kamis, 30 September 2021 16:12 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Fabio Quartararo mungkin tak menetapkan target untuk menjadi juara dunia MotoGP 2021. Namun, dengan keunggulan 48 poin menjelang seri Amerika Serikat akhir pekan ini, pembalap Monster Energy Yamaha MotoGP itu berubah pikiran. Ia ingin berjuang habis-habisan meraih kemenangan di empat balapan tersisa musim ini.
Dengan mengamankan poin maksimal di setiap balapan, Quartararo bisa keluar dari tekanan pesaing terdekatnya, Francesco Bagnaia, dari Ducati. “Kami memulai balapan akhir pekan di Austin dengan keunggulan 48 poin, dan setelah ini ada tiga balapan lagi, jadi mentalitas saya tetap sama seperti di Misano,” kata Quartararo dikutip dari Crash.
Pembalap asal Prancis itu meneruskan, “Awalnya, sampai di GP San Marino, tujuan saya bukan untuk memikirkan kejuaraan. Namun, saya telah memutuskan untuk mempertahankannya. Saya pikir itu hal yang tepat bagi saya berada di momen dan berjuang untuk kemenangan jika saya bisa."
“Di Misano, saya seperti hampir membuat ibu saya terkena serangan jantung dan ayah saya pasti sangat menikmatinya. Saya sudah memiliki ide di awal tahun bahwa saya tidak peduli apakah saya bisa juara atau tidak, tetapi saya ingin menang. Itulah yang terjadi di Misano, dan saya ingin tetap seperti ini."
Dengan dihapusnya Amerika Serikan dari kalender MotoGP 2020, satu-satunya pengalaman Quartararo adalah finis di tempat ketujuh di musim rookie-nya bersama Petronas Yamaha pada 2019. "Kami tahu Fabio ingin terus mengambil balapan satu per satu dan fokus untuk mendapatkan hasil terbaik, jadi tujuan kami bersamanya adalah finis podium lagi," kata Direktur Tim Massimo Meregalli.
Yamaha belum pernah menang di trek Sirkuit Amerika sepanjang 5,5 kilometer tersebut. Pada 2019, Valentino Rossi mampu naik podium di belakang Alex Rins setelah Marc Marquez terjatuh saat berada di posisi terdepan.
“Tata letak sirkuit ini agak rumit, dan secara teoritis mungkin ini bukan yang paling cocok untuk motor kami, tetapi dalam beberapa tahun terakhir tim kami telah mencetak banyak podium di sini,” kata Meregalli.
Di sisi lain, pembalap baru Monster Yamaha, Franco Morbidelli, akan ambil bagian dalam acara keduanya dengan warna tim pabrikan dan dengan Yamaha M1 2021. Ia berharap bisa segera menemukan kecepatannya di atas lintasan.“Saya menikmati balapan di Austin. Ini adalah trek yang berat dan sulit, tapi saya sangat menyukainya,” kata Morbidelli. “Pada 2019, saya mendapat hasil bagus dengan berada di posisi kelima untuk Petronas Yamaha."
Baca juga : 2 Alasan Fabio Quartararo Butuh Kemenangan di MotoGP Inggris