TEMPO.CO, Jakarta - Salah satu cabang bela diri yang cukup terkenal di dataran Cina selain Shaolin yaitu Wing Chun. Bela diri ini diperkenalkan oleh legenda asal Cina, Yip Man atau yang lebih dikenal Ip Kai Man.

Tidak sampai disitu, Ip Man kelahiran Foshan, Guandong, Cina 1 Oktober 1893 juga mewariskan bela diri tersebut kepada muridnya yang akhirnya berkarir di Hollywod, Bruce Lee.

Seperti yang terdapat di 4 sekuel film biografi Ip Man, Doni Yen yang memerankan tokoh Ip Man sangat ulung dalam memperagakan bela diri tersebut. Namun nyatanya bela diri ini tidak dicetuskan langsung oleh Ip Man ataupun Bruce Lee.

Berdasarkan kanal International Wing Chun Academy, bela diri ini adalah salah satu gaya Kung Fu termuda dan paling kontemporer, yang terus-menerus disempurnakan dan diadaptasi selama 300 tahun keberadaannya.

Wing Chun didirikan pada masa Dinasti Qing oleh seorang biarawati Buddha, Ng Mui, dari Kuil Shaolin yang terkenal. Ng Mui, salah satu dari lima petarung terbaik saat itu, bertujuan untuk merancang metode bertarung yang lebih efektif yang tidak bergantung pada kekuatan kasar untuk menjadi efektif.

Berdasarkan legenda masyarakat Cina, seperti yang dilansir kanal tersebut, Ng Mui menemukan Wing Chun setelah menyaksikan pertarungan antara bangau dan hewan pengerat besar di mana bangau mampu mengusir serangan hewan pengerat dengan menggunakan sayap dan kakinya untuk menyerang dan bertahan secara bersamaan.

Lebih lanjut, Ng Mui menamai gaya barunya Wing Chun (yang diterjemahkan sebagai 'musim semi yang abadi') setelah salah satu murid terbaiknya, Yim Wing Chun, yang menggunakannya untuk membela diri dari serangan musuhnya.

Setelah dari Ng Mui, Wing Chun hanya diturunkan melalui kelompok-kelompok kecil saja. Tidak bisa dipungkiri, karena keberadaannya yang terakhir membuat Wing Chun tidak banyak peminatnya di awal. Oleh sebab itu Yim Wing Chun menurunkan ilmu bela diri ini kepada suaminya, Leung Bok Chau.

Leung bok Chau kemudian mewariskannya kepada Leung Yee Tai dan Wong Wah Bo. Leung Yee Tai kemudian mengajar Leung Jan, yang kemudian mengajar putranya, Leung Bik, dan Chan Wah Shun. Kedua praktisi ini mengajar Yip Man, yang kemudian menjadi legenda di kalangan seni bela diri Wing Chun dan masih dibicarakan hingga detik ini dan menjadi salah satu bela diri yang diajarkan di berbagai intansi dan profesi, salah satunya bagi pramugari.

GERIN RIO PRANATA

Baca: Jurus Wing Chun ala Marcel Siahaan