Indonesia Tolak Rencana Penghapusan Angkat Besi di Olimpiade 2028

Senin, 13 Desember 2021 16:56 WIB

Atlet angkat besi Indonesia Eko Yuli Irawan beraksi saat cabang angkat besi kelas 61 kg dalam ajang Olimpiade 2020 di Tokyo International Forum, Tokyo, Jepang, 25 Juli 2021. Eko Yuli meraih medali perak setelah menempati posisi kedua dengan total angkatan 302 kilogram. REUTERS/Edgard Garrido

TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia menolak rencana Komite Olimpiade Internasional (IOC) menghapus cabang olahraga angkat besi di Olimpiade Los Angeles 2028. Wakil Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Angkat Besi Seluruh Indonesia (PABSI) Djoko Pramono mengatakan banyaknya temuan kasus doping di cabang angkat besi tidak serta-merta menghapus olahraga tersebut dari Olimpiade.

"Sampai saat ini, IWF (Federasi Angkat Besi Dunia) terus berupaya untuk menghilangkan penggunaan doping. Semua Federasi negara masing-masing juga sepakat akan hal ini," kata Djoko dalam konferensi pers secara virtual pada Senin 13 Desember 2021.

Komite Olimpiade Internasional (IOC) dikabarkan bakal menghapus beberapa cabang olahraga. Angkat besi, tinju, dan pancalomba modern atau pentathlon adalah tiga cabang olahraga yang diusulkan untuk dihapus pada Olimpiade 2028 Los Angeles. Alasannya, ketiga cabang olahraga itu disinyalir menjadi sarang penggunaan doping.

Cabang-cabang itu harus memenuhi kriteria tertentu pada Olimpiade Paris 2023 untuk dapat dimasukkan dalam daftar. Tinju dan angkat besi berjuang dengan isu korupsi, keuangan serta skandal penilaian, dan telah mendapat peringatan dari IOC untuk mereformasi atau pilihan lainnya adalah melewatkan Olimpiade.

Sebagai gantinya, IOC akan memasukkan panjat tebing, skateboard, dan surfing. Namun, belum ada keputusan resmi untuk menentukan nasib tiga cabang olahraga tersebut. IOC dikabarkan masih membuka ruang untuk menampung keberatan dari para peserta atas gagasan tersebut.

Djoko juga memastikan, tidak ada satu pun atlet, baik dari Indonesia dan juga negara lain yang mau tercoreng dalam kasus doping. "Penggunaan doping cuma untuk atlet yang mau potong kompas mendapatkan prestasi. Mereka tidak ksatria. Tapi, jangan malah perilaku mereka dijadikan gambaran keseluruhan," katanya.

Adapun Menteri Pemuda dan Olahraga, Zainudin Amali, memastikan pemerintah bakal ikut mengawal ketat pembahasan cabang olahraga angkat besi di Olimpiade. Ia tidak mau cabang angkat besi hilang dari Olimpiade 2028 di Los Angeles.

Politikus Partai Golkar itu menilai angkat besi sudah masuk dalam Desain Besar Olahraga Nasional (DBON). Angkat besi, kata Amali, juga akan jadi andalan Indonesia di ajang internasional, termasuk target untuk menembus peringkat kelima Olimpiade dan Paralimpiade.

"Yang pasti kami akan juga memperjuangkan ini. Karena angkat besi ada di dalam Perpres 86 Tahun 2021 tentang Desain Besar Olahraga Nasional. Kami memiliki target untuk menembus lima besar Olimpiade 2044. Dan angkat besi selama ini jadi andalan mendapat medali," ujar Amali.

Baca juga : Angkat Besi dan Tinju Tak Masuk Program Pertandingan Olimpiade 2028

Advertising
Advertising

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Syahrul Yasin Limpo Disebut Minta Honor Narasumber Rp10 Juta padahal Maksimal Rp4 Juta

3 jam lalu

Syahrul Yasin Limpo Disebut Minta Honor Narasumber Rp10 Juta padahal Maksimal Rp4 Juta

Bendahara Dirjen PSP Kementerian Pertanian mengaku diminta menyiapkan Rp10 juta untuk honor Syahrul Yasin Limpo sebagai narasumber

Baca Selengkapnya

Cerita Gus Muhdlor Pindah Mendukung Prabowo Setelah OTT KPK

3 jam lalu

Cerita Gus Muhdlor Pindah Mendukung Prabowo Setelah OTT KPK

Momentum pindah dukungan Gus Muhdlor saat pilpres ditengarai dipengarui kasus korupsi yang menjeratnya.

Baca Selengkapnya

Bupati Solok Selatan Dipanggil Kejati Sumbar Dugaan Korupsi Lahan Hutan untuk Ditanami Sawit

3 jam lalu

Bupati Solok Selatan Dipanggil Kejati Sumbar Dugaan Korupsi Lahan Hutan untuk Ditanami Sawit

Asisten Pidsus Kejati Sumbar Hadiman menjelaskan pemanggilan Bupati Solok Selatan itu terkait kasus dugaan korupsi penggunaan hutan negara tanpa izin.

Baca Selengkapnya

Kasus Gazalba Saleh Bekas Hakim MA, Korupsi hingga Penggunaan Identitas Palsu

4 jam lalu

Kasus Gazalba Saleh Bekas Hakim MA, Korupsi hingga Penggunaan Identitas Palsu

Terdakwa Hakim MA, Gazalba Saleh, telah mengikuti sidang perdana pembacaan surat dakwaan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin, 6 Mei 2024

Baca Selengkapnya

Terkini: Nama Baru di Daftar Orang Terkaya di RI, Bujet Program Makan Siang Gratis Prabowo

6 jam lalu

Terkini: Nama Baru di Daftar Orang Terkaya di RI, Bujet Program Makan Siang Gratis Prabowo

Berita terkini bisnis pada Rabu siang, 8 Mei 2024, dimulai dari nama baru yang muncul dalam daftar orang terkaya di Indonesia pada bulan kelima ini.

Baca Selengkapnya

Tinggalkan Gedung KPK Usai Diperiksa 9 Jam, Dirut PT Taspen Antonius Kosasih Berstatus Tersangka Investasi Fiktif

15 jam lalu

Tinggalkan Gedung KPK Usai Diperiksa 9 Jam, Dirut PT Taspen Antonius Kosasih Berstatus Tersangka Investasi Fiktif

KPK memeriksa Dirut PT Taspen Antonius Kosasih dalam kasus dugaan investasi fiktif. Ada beberapa tersangka lain dalam kasus ini.

Baca Selengkapnya

61 Kepala Daerah Jadi Tersangka Korupsi pada 2021-2023, ICW: Lingkaran Setan Sejak Awal

19 jam lalu

61 Kepala Daerah Jadi Tersangka Korupsi pada 2021-2023, ICW: Lingkaran Setan Sejak Awal

Peneliti ICW mengatakan mayoritas modus korupsi itu berkaitan dengan suap-menyuap dan penyalahgunaan anggaran belanja daerah.

Baca Selengkapnya

KPK Akui Awal OTT Kasus Korupsi di BPPD Sidoarjo Tak Berjalan Mulus

20 jam lalu

KPK Akui Awal OTT Kasus Korupsi di BPPD Sidoarjo Tak Berjalan Mulus

KPK mengakui OTT kasus pemotongan dan penerimaan uang kepada pegawai negeri Badan Pelayanan Pajak Daerah (BPPD) Sidoarjo, awalnya tak sempurna.

Baca Selengkapnya

Daftar Pemain Guinea untuk Hadapi Timnas U-23 Indonesia di Playoff Olimpiade Paris 2024, Ada Ilaix Moriba

21 jam lalu

Daftar Pemain Guinea untuk Hadapi Timnas U-23 Indonesia di Playoff Olimpiade Paris 2024, Ada Ilaix Moriba

Timnas U-23 Guinea mulai bersiap untuk menghadapi Timnas U-23 Indonesia pada babak play-off cabang olahraga sepak bola Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Gus Muhdlor Ditahan KPK karena Dugaan Korupsi, Subandi jadi Plt Bupati Sidoarjo

23 jam lalu

Gus Muhdlor Ditahan KPK karena Dugaan Korupsi, Subandi jadi Plt Bupati Sidoarjo

KPK menahan Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali alias Gus Muhdlor sebagai tersangka dugaan korupsi di lingkungan Badan Pelayanan Pajak Daerah (BPPD)

Baca Selengkapnya