Pelatih Persis Solo, Eko Purdjianto (dua dari kanan) dan Manajer Persis Solo Jacksen F. Tiago (kiri) saat menyerahkan Piala Liga 2 Indonesia 2021 kepada Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka (dua dari kiri) didampingi Wakil Wali Kota Surakarta, Teguh Prakosa,(kanan depan) di Rumah Dinas Wali Kota Loji Gandrung Solo, Sabtu, 1 Januari 2022. ANTARA/Bambang Dwi Marwoto.
TEMPO.CO, Jakarta - Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka mengapresiasi tim manajemen dan pelatih Persis Solo yang berhasil merebut gelar juara Liga 2 Indonesia musim 2021 dan berhak naik kasta ke kompetisi Liga 1 Indonesia 2022.
"Kami mengapresiasi pemain dan manajemen tim Persis Solo yang berhasil merebut juara Liga 2 Indonesia," kata Gibran Rakabuming saat acara penyerahan Piala Juara Liga 2 Indonesia 2021 di Rumdis Wali Kota Loji Gandrong Solo, Sabtu.
Gibran mengatakan tim Persis Solo yang diperkuat berbagai pemain baik yang berasal dari luar negeri, luar daerah maupun lokal Solo Raya tersebut semuanya dianggap sebagai keluarga Solo.
Mengenai persiapan Persis yang naik kasta ke Liga 1 Indonesia, Pemkot Solo nanti akan bicarakan lebih lanjut dengan manajemen tim masalah venue dan home base serta lainnya, katanya.
"Persis Solo home base tetap di Stadion Manahan Solo, jangan khawatir. Nanti dapat dibicarakan dengan pihak manajemen Persis Solo sebelum mulai kompetisi Liga 1 mendatang," kata Gibran.
Soal penyiapan empat pemain asing untuk tim Persis Solo, kata Gibran, hal tersebut bisa ditanyakan kepada manajemen Persis dan tim pelatih yang mempersiapkan soal materi pemain asing untuk memperkuat tim..
"Persis jelang naik ke Liga 1 Indonesia tentunya membutuhkan upaya yang lebih besar. Otomatis membutuhkan tambahan pemain-pemain yang berkualitas kompetisi kasta tertinggi di Indonesia," kata Gibran.
Sementara itu, Manager Persis Solo Jacksen F. Tiago mengatakan keberhasilan Persis Solo menjadi juara Liga 2 merupakan hasil kerja keras bersama manajemen, tim pelatih dan pemainnya. Artinya, keberhasilan ini, menunjukkan kalau bersatu pasti akan lebih kuat.
Menurut Jacksen yang juga mantan pelatih Jayapura itu, kerja sama tim pelatih dan pemain untuk meningkatkan potensi yang sebenarnya sudah ada di Tim Persis Solo. Kerja sama tim pelatih saling membantu, membuat suatu kekuatan yang cukup baik dan berturut-turut meraih kemenangan dan berhasil menjadi juara Liga 2 musim ini.
"Hal ini, tidak lepas dari kerja sama tim pelatih dalam meramu beberapa komposisi perubahan pada waktu yang tepat. Kami ubah komposisi pemain silih berganti agar timnya semakin kuat pada setiap pertandingan. Respon pemain juga sangat luar biasa," kata Jacksen.
Menurut Jacksen keberhasilan Persis Solo menjadi juara tidak lepas dari pemilik, manajemen, staf, tim pelatih, pemain, dan suporter sehingga tim sukses mencapai target lolos ke Liga 1 Indonesia.
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu