TEMPO.CO, Jakarta - Francesco Bagnaia menjadi aset Ducati paling berharga menjelang MotoGP 2022. Jebolan Akademi Balap VR46 tersebut tampil mengesankan pada kejuaraan dunia musim lalu dengan membukukan empat kemenangan.

Meski begitu, Bagnaia, yang menjadi penantang utama perebutan gelar juara dunia, pada akhirnya mesti mengakui keunggulan Fabio Quartararo dari Monster Energy Yamaha MotoGP. Dengan penampilan impresif tersebut, Ducati tak ingin kehilangan peran pembalap yang kontraknya habis pada akhir 2022.

Skuad Borgo Panigale bersiap memperbarui kontrak Bagnaia untuk mencegahnya hengkang ke tim lain. Dalam wawancara dengan media otomotif Italia, GPOne, Manajer Ducati, Gigi Dall'Igna, mengkonfirmasi usaha tim untuk mengikat Bagnaia.

"Saya mengharapkan bisa bekerja sama dalam waktu lama dengan Pecco (sapaan Bagnaia). Namun, untuk mencapai kontrak, harus ada kesepakatan antara kedua belah pihak. Jadi semua tak tergantung kami, melainkan dia juga," tutur Dall'Igna.

Ducati berambisi mengakhiri paceklik gelar juara pembalap sejak era Casey Stoner. Pembalap asal Australia tersebut menjadi pembalap terakhir yang mempersembahkan gelar untuk Ducati dengan memenangi MotoGP 2007.

Kini, Ducati punya momen untuk mengulangi prestasi tersebut dengan dukungan pembalap bertalenta dan motor terbaik di grid. Kombinasi Ducati dan Bagnaia bahkan sudah membuat bos Tech3 KTM, Herve Poncharal, ketar-ketir jelang bergulirnya MotoGP 2022.

"Bagnaia dan Ducati adalah pasangan pembalap motor yang unggul dalam enam balapan terakhir musim 2021," kata Poncharal. "Dalam Tes Jerez, Ducati sangat dominan dan menunjukkan bahwa mereka memimpin dalam pengembangan prototipe baru."

Ia menambahkan "Desmosedici baru mengesankan semua orang. Saya rasa tidak berlebihan jika menyebut Ducati sebagai referensi semua tim untuk MotoGP 2022."

Setelah jeda selama tiga bulan lebih, para pembalap MotoGP akan kembali beraksi pada seri perdana MotoGP 2022 yang akan digelar di Sirkuit Losail, Qatar, pada 4-6 Maret 2022. Sebelumnya, para pembalap akan melakoni serangkaian tes yang akan dilaksanakan di Sirkuit Sepang, Malaysia, dan Sirkuit Mandalika, Indonesia.

Baca juga : Rans PIK Basketball Diluncurkan, Menpora Puji Kiprah Raffi Ahmad di Olahraga