TEMPO.CO, Jakarta - Petinju wanita Amanda Serrano mendesak Katie Taylor untuk menerima tawaran pertarungan 12 ronde tiga menit dalam pertaruhan gelar tinju dunia bersejarah. Pertarungan akan digelar di Madison Square Garden pada 30 April 2022.

Serrano adalah pemegang gelar tujuh kelas. Ia berusaha untuk menambah lebih banyak sabuk juaranya dengan mengambil sabuk dari Taylor, yang berstatus sebagai juara kelas ringan sejati.

Tempat ikonik pertarungan ini telah mencatat pra-penjualan terlaris kedua yang pernah ada sekaligus menjanjikan duel yang spektakuler dan bersejarah di nomor putri. Namun, Serrano menginginkan lebih dari itu.

Petinju Puerto Rico itu menggunakan kesempatan duel itu untuk mempromosikan kesetaraan antara perempuan dan laki-laki dalam olahraga tinju. Pada konferensi pers untuk mempromosikan pertarungan, dia meminta lawannya untuk menerima ketentuan pertarungan 12 ronde berdurasi tiga menit di setiap ronde.

Peraturan tersebut berlaku untuk perebutan gelar juara tinju dunia di nomor putra. Ketentuan olahraga tinju dunia di nomor putri mengatur persyaratan pertarungan 10 ronde berdurasi dua menit di setiap rondenya.

Katie Taylor. (instagram/@katie_t86)

"Perjuangan itu nyata. Saya sangat senang bisa melihat sedikit cahaya di ujung terowongan dengan pertarungan ini melawan Katie Taylor, kami membuat sejarah,” kata Serrano dikutip dari Daily Star.

"Saya seorang wanita untuk kesetaraan. Jika Katie Taylor bersedia, saya siap dan bersedia untuk membuat 12 ronde tiga menit untuk masing-masing ronde. Jika kita ingin membuat perubahan, ayo lakukan hal yang sama dengan laki-laki."

Namun, Taylor belum tertarik dengan gagasan Serrano. Ia merasa tidak perlu mengubah aspek pertarungan itu. "Saya tidak benar-benar merasa seperti itu akan membuat perubahan besar. Pertarungan sudah ikonik seperti itu," kata Taylor. Serrano sebenarnya mencoba meyakinkan Taylor. Namun, usahanya tidak berhasil.

Pertarungan itu akan menjadi pertahanan gelar pertama Katie Taylor sejak Desember lalu. Ia menjadi juara tak terrbantahkan setelah mengalahkan penantangnya, Firuza Sharipova, di Liverpool. Sedangkan penampilan terakhir Serrano juga terjadi tepat sebelum Natal ketika membuat lawannya, Miriam Gutierrez, menyerah setelah melakukan 236 pukulan selama 20 menit.

Baca juga : Mendadak Naik 2 Kelas, Jesse Rodriguez Jadi Juara Tinju Dunia Termuda