Pernah Sumbang Emas SEA Games, Kas Hartadi Masih Terima Bonus Bulanan dari PSSI

Reporter

Antara

Editor

Nurdin Saleh

Minggu, 12 Juni 2022 14:16 WIB

Kas Hartadi. (Instagram/@kas.hartadi99)

TEMPO.CO, Jakarta - Mantan pemain Timnas Indonesia, Kas Hartadi, hingga kini masih menerima bonus seumur hidup dari PSSI untuk medali emas SEA Games Filipina 1991. Bonus itu senilai Rp 100.000 per bulan.

“Ya hampir 31 tahun sudah, dan setiap bulan pasti masuk ke rekening Rp 100 ribu itu,” kata Kas Hartadi, Minggu.

Kas menceritakan bonus itu diberikan PSSI pada era Ketua Umum Kardono.

Saat meraih emas itu, Timnas diisi Edy Harto dan Erick Ibrahim (kiper), lalu Ferryl Raymod Hattu, Robby Darwis, Herrie Setyawan, Heriansyah, Sudirman, Toyo Haryono, Aji Santoso, dan Salahudin (belakang).

Selain itu ada Maman Suryaman, Widodo C Putro, Hanafing, Kas Hartadi, Yusuf Ekodono (gelandang) serta Peri Sandria, Rochy Putiray dan Bambang Nurdianysah (depan). Mereka ini yang diberi ‘bonus seumur hidup’ oleh PSSI.

“Kita ada grup (WA) dan sering bencanda-canda, dan bilang bahwa uang bonus itu hingga kini masih dikirim. Meski saya tidak pernah cek tiap bulan, tapi ya memang masih dikirim,” kata Kas.

Ia menceritakan keberhasilan timnya menggondol medali emas SEA Games itu cukup diapresiasi kala itu dengan pemberian bonus seumur hidup oleh PSSI yang ditransfer ke rekening masing-masing pemain.

Dari sisi nominal, ia tak menyangkal bahwa nilai bonus itu tak seberapa apalagi untuk saat ini.

Namun, lantaran konsisten diberikan selama 31 tahun sejak tahun 1991, ia pun mengaku cukup terenyuh.

“Idenya sudah bagus ada pemberian bonus seumur hidup ini. Mungkin soal nominalnya yang bisa disesuaikan lagi jika program ini mau diteruskan ke atlet masa kini,” kata dia.

Kas Hartadi dan rekan-rekannya menjadi bagian sejarah manis sepak bola Indonesia karena hingga kini Timnas Indonesia belum mampu mengulang sukses di arena SEA Games.

Pada SEA Games Vietnam tahun 2021, 12-24 Mei 2022, Timnas hanya menggondol medali perunggu atau mengalami penurunan prestasi jika dibandingkan SEA Games sebelumnya di Filipina tahun 2019 yang meraih perak.

“Dulu kami persiapannya gila-gilaan, hampir dua tahun keluar masuk liga. Pokoknya liga off langsung masuk lagi pelatnas,” kata dia.

Saat itu, Timnas dilatih oleh pelatih asal Rusia Anatoli Fyodorovich Polosin yang memberikan menu latihan berat.

“Latihannya tiga kali dalam satu hari, seperti makan obat. Pernah saya TC di Australia selama satu bulan, sampai kurus, saking beratnya latihan,” kata Kas Hartadi, yang juga mantan pelatih Dewa United ini.

Baca Juga: Timnas Indonesia Dikalahkan Yordania 0-1 di Kualifikasi Piala Asia 2023

Selalu
update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Shin Tae-yong Targetkan Kemenangan saat Timnas Indonesia Lawan Irak dan Filipina di Kualifikasi Piala Dunia 2026

6 jam lalu

Shin Tae-yong Targetkan Kemenangan saat Timnas Indonesia Lawan Irak dan Filipina di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, menargetkan kemenangan pada dua laga penutup putaran kedua kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.

Baca Selengkapnya

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong Akan Bertemu Ketua Umum PSSI Erick Thohir Pekan Depan Bahas Kontrak Baru

8 jam lalu

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong Akan Bertemu Ketua Umum PSSI Erick Thohir Pekan Depan Bahas Kontrak Baru

Shin Tae-yong mengatakan bahwa ia sama sekali tidak terbebani andaikan dalam kontrak baru nanti dirinya dibebani target tinggi oleh PSSI.

Baca Selengkapnya

Shin Tae-yong Akan Berusaha Lancar Bahasa Indonesia setelah Kontrak Latih Skuad Garuda Diperpanjang hingga 2027

11 jam lalu

Shin Tae-yong Akan Berusaha Lancar Bahasa Indonesia setelah Kontrak Latih Skuad Garuda Diperpanjang hingga 2027

Shin Tae-yong telah menangani Timnas Indonesia selama 4,5 tahun dan akan menjabat hingga 2027 setelah kontraknya diperpanjang oleh PSSI.

Baca Selengkapnya

Mengenal Asosiasi Sepak Bola Wanita Indonesia, Organisasi yang Akan Selenggarakan Liga Putri

11 jam lalu

Mengenal Asosiasi Sepak Bola Wanita Indonesia, Organisasi yang Akan Selenggarakan Liga Putri

Asosiasi Sepak Bola Wanita Indonesia berada di bawah naungan PSSI. Organisasi tersebut punya misi meningkatkan level Timnas putri Indonesia

Baca Selengkapnya

Profil Thom Haye, Pemain Keturunan Sulawaesi yang Dikabarkan Akan Pindah ke Como 1907

11 jam lalu

Profil Thom Haye, Pemain Keturunan Sulawaesi yang Dikabarkan Akan Pindah ke Como 1907

Thom Haye dikabarkan akan ke Como 1970 setelah kontraknya dengan SC Heerenveen berakhir.

Baca Selengkapnya

5 Fakta Liga 1 Putri akan Dihidupkan Kembali untuk Bentuk Timnas Putri yang Lebih Baik

1 hari lalu

5 Fakta Liga 1 Putri akan Dihidupkan Kembali untuk Bentuk Timnas Putri yang Lebih Baik

Wacana menghidupkan kembali liga sepak bola putri muncul menyusul kekalahan telak timnas putri Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kontrak Thom Haye dan SC Heerenveen Berakhir, Bakal Gabung Como 1907?

1 hari lalu

Kontrak Thom Haye dan SC Heerenveen Berakhir, Bakal Gabung Como 1907?

Thom Haye mengungkapkan keinginannya untuk bermain di luar Belanda usai resmi berpisah dengan SC Heerenveen.

Baca Selengkapnya

Ketua Umum PSSI Erick Thohir Janji Akan Bangun Sepak Bola Putri dari Bawah

2 hari lalu

Ketua Umum PSSI Erick Thohir Janji Akan Bangun Sepak Bola Putri dari Bawah

Ketua Umum PSSI Erick Thohir memberikan dukungan secara langsung saat timnas putri U-17 Indonesia menghadapi Korea Utara di fase grup Piala Asia U-17

Baca Selengkapnya

Mengenal Jens Raven yang akan Berproses untuk Naturalisasi

2 hari lalu

Mengenal Jens Raven yang akan Berproses untuk Naturalisasi

Saat ini Jens Raven bermain sebagai penyerang di FC Dordrecht

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Sebut Pemain Timnas U-23 Punya 3 Bekal Jika Gabung Timnas Indonesia Senior di Kualifikasi Piala Dunia 2026

2 hari lalu

Erick Thohir Sebut Pemain Timnas U-23 Punya 3 Bekal Jika Gabung Timnas Indonesia Senior di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Ketua Umum PSSI Erick Thohir menjelaskan tiga bekal yang dimiliki pemain Timnas U-23 jika bergabung dengan Timnas Indonesia senior.

Baca Selengkapnya