Novak Djokovic Incar Gelar Australia Open 2023, Ingin Akhir Manis Kisah Deportasi Tahun Lalu

Kamis, 12 Januari 2023 13:30 WIB

Petenis Novak Djokovic melakukan latihan jelang turnamen Adelaide International and Australian Open di Memorial Drive Tennis Club in Adelaide, Australia, 29 Desember 2022. REUTERS/Loren Elliott

TEMPO.CO, Jakarta - Novak Djokovic mungkin tidak akan pernah melupakan saga deportasinya dari Australia awal tahun lalu. Menjelang Australia Open 2022 saat itu, ia diusir karena penolakannya untuk divaksinasi Covid-19.

Namun, petenis Serbia itu akan berharap bisa mengukir raihan besar di Australia Open 2023. Ia membidik gelar ke-10 di Melbourne untuk memberikan akhiri kisah paling kontroversial dalam kariernya.

Mantan petenis nomor satu dunia menemukan dirinya dalam pusaran politik tahun 2022. Ia mendapatkan amarah warga Australia yang mengalami karantina wilayah ketika kasus Covid-19 melonjak karena keputusannya untuk menolak suntik vaksin.

Setelah ditahan di sebuah hotel bersama pencari suaka lain, Djokovic akhirnya ditolak masuk Australia. Kesempatannya untuk mempertahankan gelarnya sirna ketika pengadilan federal menolak permohonannya untuk tinggal di negara tersebut. Larangan visa tiga tahun otomatis berlaku.

Dengan pencabutan pembatasan Covid-19 di Australia, termasuk persyaratan untuk memberikan bukti vaksinasi untuk memasuki negara itu, larangan Djokovic dicabut pada November lalu. Ini membuka jalan ia kembali ke Melbourne.

Namun, pemain berusia 35 tahun itu mengatakan minggu ini bahwa kisah pahit itu telah memakan korban. "Saya benar-benar terseret ke dalam badai di media di seluruh dunia yang terkait dengan apa pun yang berkaitan dengan Covid dan vaksinnya," kata Djokovic kepada Channel Nine, dikutip dari Reuters.

Advertising
Advertising

"Tiba-tiba saya menjadi penjahat dunia yang merupakan posisi yang mengerikan sebagai seorang atlet. Tidak ada sama sekali narasi yang bagus di media tentang saya. Saya tinggal selama beberapa minggu di rumah, tidak terlalu banyak berkeliaran. Saya hanya berharap situasinya akan tenang, dan memang begitu, tetapi jejaknya ada," kata dia.

"Saya tidak tahu itu akan memengaruhi permainan saya dan cara saya bermain. Tidak mudah secara mental untuk berkumpul kembali dan memulai lagi. Dalam setiap konferensi pers saya ditanyai setidaknya satu atau dua pertanyaan tentang Australia dan apa yang terjadi," ujar Djokovic menambahkan.

Djokovic melewatkan sejumlah pertandingan di Amerika Serikat tahun lalu, termasuk AS Terbuka, karena penolakannya untuk suntik vaksin. Namun, ia memenangkan mahkota Wimbledon untuk menambah jumlah gelar Grand Slam menjadi 21 gelar, berselisih satu di belakang saingannya Rafael Nadal.

Di Melbourne Park, ia akan berusaha menyamai rekor Nadal. Petenis nomor lima dunia itu disambut hangat oleh para pendukung di Adelaide pekan lalu saat ia memenangkan gelar dalam turnamen pertamanya di Australia. "Sambutannya fantastis (di Adelaide). Saya memiliki turnamen yang luar biasa, dukungan yang luar biasa - rumah yang penuh sesak di setiap pertandingan," kata Djokovic.

"Namun, saya tidak tahu bagaimana tentang Melbourne, tapi saya berharap itu akan positif. Saya harap penonton akan menerima saya dengan baik. Itu sesuatu yang tidak bisa saya prediksi, saya tidak tahu," kata Novak Djokovic menjelang pertarungannya di Australia Open 2023.

Baca juga: Novak Djokovic Favorit di Australian Open 2023, Peluang Susul Rekor Rafael Nadal?

Berita terkait

Tampil Lagi setelah Cedera, Rafael Nadal Kandas di Babak Kedua Barcelona Open 2024

31 hari lalu

Tampil Lagi setelah Cedera, Rafael Nadal Kandas di Babak Kedua Barcelona Open 2024

Rafael Nadal menelan kekalahan pertamanya setelah kembali bermain tenis akibat cedera. Ia taklukdari Alex de Minaur pada babak kedua Barcelona Open.

Baca Selengkapnya

Tampil Kembali di Barcelona Open, Rafael Nadal Ingin Nikmati Setiap Momen

32 hari lalu

Tampil Kembali di Barcelona Open, Rafael Nadal Ingin Nikmati Setiap Momen

Bintang tenis asal Spanyol, Rafael Nadal, mengatakan bahwa dapat kembali beraksi di Barcelona Open seperti mendapat hadiah.

Baca Selengkapnya

Resmi Berpisah dengan Miyu Kato, Aldila Sutjiadi Bakal Punya Tandem Baru Asal Amerika Serikat

46 hari lalu

Resmi Berpisah dengan Miyu Kato, Aldila Sutjiadi Bakal Punya Tandem Baru Asal Amerika Serikat

Perjalanan Aldila Sutjiadi dan Miyu Kato ditutup dengan kekalahan di Charleston Open 2024.

Baca Selengkapnya

Novak Djokovic Jadi Petenis Peringkat 1 Dunia Tertua Sepanjang Sejarah, Pecahkan Rekor Roger Federer

47 hari lalu

Novak Djokovic Jadi Petenis Peringkat 1 Dunia Tertua Sepanjang Sejarah, Pecahkan Rekor Roger Federer

Novak Djokovic akan melampaui Roger Federer pada hari Minggu, saat berusia 36 tahun 321 hari.

Baca Selengkapnya

Aldila Sutjiadi dan Miyu Kato Target Juara di Charleston Open 2024

47 hari lalu

Aldila Sutjiadi dan Miyu Kato Target Juara di Charleston Open 2024

Petenis putri Indonesia Aldila Sutjiadi siap kembali berlaga di turnamen WTA 500 Charleston Open, South Carolina, Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya

Danielle Collins Juarai Miami Open 2024, Torehkan Rekor dan Raih Pencapaian Tertinggi

48 hari lalu

Danielle Collins Juarai Miami Open 2024, Torehkan Rekor dan Raih Pencapaian Tertinggi

Petenis Amerika Serikat, Danielle Collins, berhasil menjuarai Miami Open 2024, dengan mengalahkan Elena Rybakina.

Baca Selengkapnya

Mengenal Mantan Pelatih Novak Djokovic, Goran Ivanisevic

50 hari lalu

Mengenal Mantan Pelatih Novak Djokovic, Goran Ivanisevic

Novak Djokovic mengumumkan perpisahannya dengan pelatih Goran Ivanisevic setelah kerja sama selama 5 tahun

Baca Selengkapnya

Berpisah dengan Sang Pelatih Goran Ivanisevic, Novak Djokovic Tulis Pesan Mengharukan di Instagram Miliknya

52 hari lalu

Berpisah dengan Sang Pelatih Goran Ivanisevic, Novak Djokovic Tulis Pesan Mengharukan di Instagram Miliknya

Novak Djokovic mengumumkan perpisahannya dengan sang pelatih Goran Ivanisevic lewat unggahan di Instagram miliknya pada Rabu, 27 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Ketika Petenis Nomor Satu Dunia Novak Djokovic Alami Kekalahan Langka di BNP Paribas Open

12 Maret 2024

Ketika Petenis Nomor Satu Dunia Novak Djokovic Alami Kekalahan Langka di BNP Paribas Open

Petenis nomro satu dunia, Novak Djokovic, mendapat pukulan yang mengejutkan dalam turnamen BNP Paribas Open. Kalah dari petenis kualifikasi.

Baca Selengkapnya

Aldila Sutjiadi Yakin Bisa Lewati Babak Pertama Indian Wells Paribas Open 2024

8 Maret 2024

Aldila Sutjiadi Yakin Bisa Lewati Babak Pertama Indian Wells Paribas Open 2024

Aldila Sutjiadi bersama pasangannya Miyu Kato akan turun di nomor ganda putri Indian Wells Paribas Open 2024 dan didampingi pelatih Carlos Alberto Drada.

Baca Selengkapnya