TEMPO.CO, Jakarta - Kontingen Indonesia menempati peringkat ketujuh pada klasemen sementara Asian Para Games 2023 Hangzhou, Cina, Selasa pagi, 24 oktober. Posisi itu didapat berkat torehan dua medali emas yang dipersembahkan dari cabang olahraga para-atletik dan para-renang.

Saptoyogo Purnomo menyumbang medali emas pertama untuk kontingen Indonesia. Atlet para-atletik ini menjadi yang tercepat pada nomor lari 400 meter T37 dengan catatan waktu 54,80 detik pada Senin sore.

Beberapa jam kemudian, giliran atlet para-renang Maulana Rifky Yavianda yang meraih medali emas. Rifky memenangi nomor gaya punggung S12 putra dengan catatan waktu 1 menit 03,55 detik, yang sekaligus memecahkan rekor Asia.

Selain dua raihan medali emas tersebut, kontingen Indonesia juga berhasil mendulang dua perak, dan lima perunggu, dengan dua perunggu diantaranya merupakan tambahan dari cabang olahraga blind judo, Senin.

Tuan rumah Cina semakin menancapkan kukunya di puncak klasemen Asian Para Games 2022. Terhitung sampai hari ini, Cina telah mengoleksi 31 medali emas, 29 perak, dan 23 perunggu.

Catatan tersebut unggul jauh dari pencapaian kontingen Iran yang menduduki peringkat kedua, dengan koleksi sembilan medali emas, sembilan perak, dan enam perunggu.

Pada hari ketiga penyelenggaraan Asian Para Games 2022, kontingen Indonesia akan turun pada sejumlah cabang olahraga yakni para-panahan, para-atletik, para-badminton, boccia, para-sepeda, blind judo, lawn bowls, para-powerlifting, para-renang, dan para-tenis meja.

Kontingen Indonesia diperkuat 130 orang atlet untuk berlaga di Asian Para Games 2022. Mereka ditargetkan membawa pulang 19 medali emas, 23 perak, dan 23 perunggu, serta diharapkan dapat finis di posisi 10 besar pada klasemen akhir.

Klasemen perolehan medali Asian Para Games 2022, Hangzhou, Selasa, 24 Oktober 2023, hingga 05.00 WIB:

Pilihan Editor: Aryono Miranat Ungkap Sederet Kekurangan Ganda Putra Indonesia