Ketua KOI Raja Sapta Oktohari: Indonesia Masih Terus Jajaki Kemungkinan Jadi Tuan Rumah Olimpiade

Reporter

Antara

Editor

Nurdin Saleh

Minggu, 31 Maret 2024 10:18 WIB

Ketua Komite Olimpiade Indonesia Raja Sapta Oktohari. TEMPO/Randy

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia (KOI/NOC) Raja Sapta Oktohari mengatakan, ia dan tim masih terus menjajaki kemungkinan Indonesia untuk menjadi tuan rumah penyelenggaraan ajang olahraga multievent paling prestisius, olimpiade.

Ia menjelaskan, Indonesia berupaya untuk menjadi tuan rumah dan yang paling memungkinkan adalah pada Olimpiade 2036.

"Kami terus meneruskan cita-cita untuk menjadi tuan rumah Olimpiade. Mungkin di 2036," kata pria yang kerap disapa Okto itu di Jakarta, Sabtu.

Dia membeberkan, untuk mencapai hal tersebut, saat ini Indonesia telah mendapatkan akses sebagai pengamat (observer) yang akan mengundang stakeholder untuk melihat langsung kesiapan dan persiapan yang dilakukan panitia Olimpiade Paris 2024, maupun untuk Olimpiade Los Angeles 2028.

Tiga orang observer itu, tambah dia, terdiri dari perwakilan Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora), Kementerian Pekerjaan Umum, dan Perumahan Rakyat (PUPR), dan KOI/NOC.

"Usaha itu masih terus kami kejar, karena kami pun beberapa waktu lalu sudah mengirimkan perwakilan dan nanti akan terus berlanjut untuk Olimpiade Paris dan Los Angeles 2028 guna melihat fase persiapan," ujar dia.

Okto optimistis usaha itu akan menemui titik terang untuk Indonesia, sehingga meminta semua pihak untuk mendukung dan mendoakan agar keinginan tersebut bisa terwujud.

Sementara itu, Olimpiade Paris 2024 akan berlangsung pada musim panas 26 Juli hingga 11 Agustus.

Moto olimpiade tahun ini yaitu "Venez Partager" yang bermakna dibuat untuk berbagi.

Saat ini, ada sembilan atlet yang dipastikan lolos ke Olimpiade Paris 2024, yaitu atlet lari Lalu Muhammad Zohri dan Odekta Naibaho, panahan putra Arif Dwi Pangestu, panahan putri Diananda Choirunisa.

Kemudian, atlet senam artistik Rifda Irfanaluthfi, menembak putra Fathur Gustafian, panjat tebing putra Rahmad Adi Mulyono, panjat tebing putri Desak Made Rita Kusuma Dewi, dan peselancar putra Indonesia Rio Waida.

Khusus antara Lalu Muhammad Zohri dan Odekta Naibaho, Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) belum menentukan atlet mana yang akan menggunakan kesempatan wild card atau diikutsertakan ke dalam turnamen, sesuai kebijakan penyelenggara Olimpiade.

Pilihan Editor: Proliga 2024: Mekanisme Pendaftaran Pemain Dibuat Berbeda, Begini Aturan Barunya

Berita terkait

Ernando Ari Ungkap Pesan Shin Tae-yong ke Pemain Timnas U-23 Indonesia Usai Gagal Lolos Olimpiade

5 hari lalu

Ernando Ari Ungkap Pesan Shin Tae-yong ke Pemain Timnas U-23 Indonesia Usai Gagal Lolos Olimpiade

Ernando Ari meminta Shin Tae-yong agar tidak terlena dengan pencapaian Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Susunan Pemain Timnas U-23 Indonesia vs Guinea, Bagas Kaffa Starter

6 hari lalu

Susunan Pemain Timnas U-23 Indonesia vs Guinea, Bagas Kaffa Starter

Shin Tae-yong memilih Bagas Kaffa untuk mengisi posisi wingback kanan di laga Timnas U-23 Indonesia vs Guinea.

Baca Selengkapnya

Shin Tae-yong Masih Optimis Dapat Tiket ke Olimpiade, Siapkan Strategi Berbeda

6 hari lalu

Shin Tae-yong Masih Optimis Dapat Tiket ke Olimpiade, Siapkan Strategi Berbeda

Pelatih Timnas Indonesia U-23 Shin Tae-yong menyiapkan strategi berbeda menghadapi Guinea demi tiket Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Daftar Pemain Guinea untuk Hadapi Timnas U-23 Indonesia di Playoff Olimpiade Paris 2024, Ada Ilaix Moriba

8 hari lalu

Daftar Pemain Guinea untuk Hadapi Timnas U-23 Indonesia di Playoff Olimpiade Paris 2024, Ada Ilaix Moriba

Timnas U-23 Guinea mulai bersiap untuk menghadapi Timnas U-23 Indonesia pada babak play-off cabang olahraga sepak bola Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Inilah 4 Pemain Timnas U-23 yang Dinilai Roberto Mancini Layak Bermain di Serie B Italia

10 hari lalu

Inilah 4 Pemain Timnas U-23 yang Dinilai Roberto Mancini Layak Bermain di Serie B Italia

Marselino Ferdinan, Ivar Jenner, Nathan Tjoe-A-On, dan Justin Hubner dinilai pelatih Roberto Mancini layak bermain di Serie B Italia.

Baca Selengkapnya

Mengenal Ali Jasim Pemain Timnas Irak U-23 yang Berharap Indonesia Lolos ke Olimpiade

12 hari lalu

Mengenal Ali Jasim Pemain Timnas Irak U-23 yang Berharap Indonesia Lolos ke Olimpiade

Setelah timnas Indonesia U-23 dikalahkan Irak saat perebutan peringkat ketika Piala Asia U-23 2024, Ali Jasim mengungkapkan harapannya

Baca Selengkapnya

Duel Irak vs Indonesia di Piala Asia U-23, Ilham Rio Fahmi Ingin Buat Sejarah ke Olimpiade

13 hari lalu

Duel Irak vs Indonesia di Piala Asia U-23, Ilham Rio Fahmi Ingin Buat Sejarah ke Olimpiade

Ilham Rio Fahmi akan berusaha membalas kepercayaan dari pelatih kepala Shin Tae-yong apabila diturunkan dalam laga Timnas U-23 Irak vs Indonesia.

Baca Selengkapnya

Mengenal Olympic Phryge, Topi Khas Suku Frigia yang Jadi Maskot Olimpiade Paris 2024

14 hari lalu

Mengenal Olympic Phryge, Topi Khas Suku Frigia yang Jadi Maskot Olimpiade Paris 2024

Olympic Phryge, maskot Olimpiade Paris 2024, diangkat sebagai simbol kebebasan danrepresentasi alegori Republik Prancis.

Baca Selengkapnya

Timnas U-23 Indonesia Hadapi Irak di Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U-23 2024, Shin Tae-yong Akui Pemain Lelah Mental dan Fisik

16 hari lalu

Timnas U-23 Indonesia Hadapi Irak di Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U-23 2024, Shin Tae-yong Akui Pemain Lelah Mental dan Fisik

Shin Tae-yong yakin para pemain Timnas U-23 Indonesia bisa tampil baik melawan Irak di Piala Asia U-23 2024 dan meraih tiket Olimpiade Paris 2024.

Baca Selengkapnya

Mengapa Jarak Lari Maraton Sejauh 42 Kilometer?

18 hari lalu

Mengapa Jarak Lari Maraton Sejauh 42 Kilometer?

Jarak lari maraton sejauh 42 kilometer tidak lepas dari sejarah Yunani Kuno, perhelatan Olimpiade pertama, hingga campur tangan Kerajaan Inggris.

Baca Selengkapnya