Terletak di sebelah utara Olympic Park, Velodrome merupakan salah satu ikon Olimpiade London 2012. Venue balap sepeda ini mengadopsi arsitektur hijau, dengan desain yang memungkinkan seluruh area mendapat udara segar sehingga tidak dibutuhkan penggunaan penyejuk ruangan. london2012.com
TEMPO.CO, Jakarta - Menjelang berakhirnya Olimpiade 2012, tiket upacara penutupan yang diperkirakan bakal lebih spektakuler dibandingkan pembukaan ludes terjual.
Dari penelusuran Tempo, tampak bahwa tiket yang tersisa untuk dibeli hanyalah yang berharga 1.500 pound sterling alias lebih dari Rp 22 juta.
Tak hanya upacara penutupan, tiket menonton cabang-cabang pertandingan yang digemari, terutama menjelang babak-babak final dan penentuan, juga amat mahal.
Tiket menonton pertandingan atletik dan bola basket misalnya, yang biasanya hanya 45 – 50 pound sterling atau Rp. 665 ribu – Rp 812 ribu, kini sudah sulit dicari. Di sistem komputer penjualan tiket, panitia hanya menjual tiket seharga 225 – 325 pound sterling atau Rp 3,32 juta – Rp 4,8 juta.
Sulitnya mencari tiket Olimpiade ini sebenarnya mengherankan. Pasalnya, panitia Olimpiade sudah mengumumkan ada 75 ribu tiket baru yang dijual pada 1 Agustus 2012 lalu. Tapi derasnya animo penonton, rupanya membuat tiket Olimpiade laris bak kacang goreng.
