Menyimpang dari Filosofi Awal, PON Akan Dievaluasi  

Reporter

Rabu, 18 Maret 2015 14:05 WIB

Petakraw kontingen Gorontalo Syaiful Rizal (kiri) menahan tendangan bola dari petakraw jatim Hendra Pago dalam pertandingan final sepak takraw di Pekan Olahraga Nasional XVIII, di Hall F Bandar Serai, Purna MTQ, Pekanbaru, Riau, 14-9, 2012. TEMPO/Imam Sukamto

TEMPO.CO, Jakarta - Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga Alfitra Salamm mengatakan pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) akan dievaluasi. Menurut dia, sikap pemerintah-pemerintah daerah dalam menghadapi PON selama ini tidak sejalan dengan filosofi PON, yaitu semangat untuk meregenerasi atlet.

"Masing-masing daerah berusaha dengan segala cara untuk menjadi juara umum. Ini yang tidak elok," kata Alftira di acara peluncuran buku sejarah mengenai pelaksanaan Asian Games 1962 di Wisma Kementerian Pemuda dan Olahraga, Jakarta, Rabu, 18 Maret 2015.

Salah satu contohnya, kata Alfitra, adalah seringnya pemerintah daerah membeli atlet dari daerah lain. "Padahal, filosofi PON adalah pembibitan," kata Alfitra. Penyakit ini bukan terjadi di PON saja. Di pekan olahraga daerah (porda) juga terjadi. Dari segi spirit, ini bagus. Tapi, dari segi pembinaan atlet, tidak bagus.

"Pola pembinaan seperti ini harus dievaluasi. Mungkin (perubahan ini) tidak bisa diberlakukan di PON Jawa Barat (2016) nanti. Mungkin di PON Papua," Alfitra menambahkan.

Menurut Alfitra, evaluasi ini juga sejalan dengan rencana Presiden Joko Widodo untuk menetapkan cabang-cabang olahraga unggulan masing-masing daerah. "Pak Presiden meminta agar Kemenpora memfasilitasi agar setiap daerah berfokus ke cabang-cabang tertentu yang menjadi spesialisasinya," ujarnya. "Kami akan kirim surat kepada presiden. Mudah-mudahan beliau akan datang dalam proses pencanangan ini."

Alfitra mengatakan pihaknya akan berkoordinasi dengan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) agar wacana ini dibahas lebih lanjut. "KONI yang akan membahas ini karena salah satu tugas mereka adalah mengurusi PON," ujarnya. "Secara informal sudah saya sampaikan kepada mereka."

Menurut Alfitra, setelah penetapan cabang olahraga itu dilakukan, pihaknya akan mulai berkoordinasi dengan pemerintah-pemerintah daerah untuk menyediakan sarana-prasarana yang menunjang pembinaan cabang-cabang olahraga unggulan per daerah tersebut.

GADI MAKITAN

Berita terkait

Menko PMK Muhadjir Effendy: PON 2024 Aceh - Sumut Kado Istimewa untuk Presiden Jokowi

38 hari lalu

Menko PMK Muhadjir Effendy: PON 2024 Aceh - Sumut Kado Istimewa untuk Presiden Jokowi

Menko PMK Muhadjir Effendy menyatakan bahwa PON 2024 Aceh - Sumut sebagai kado istimewa untuk Presiden Jokowi.

Baca Selengkapnya

Asprov PSSI Sumut Gandeng Indra Sjafri Sebagai Konsultan Tim Sepak PON 2024

39 hari lalu

Asprov PSSI Sumut Gandeng Indra Sjafri Sebagai Konsultan Tim Sepak PON 2024

Asprov PSSI Sumut menggandeng Indra Sjafri sebagai konsultan tim sepak bola yang akan berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024.

Baca Selengkapnya

Ada Pembatasan Umur, Atlet Lari Agus Prayogo Tak Bisa Tampil di PON 2024

22 Januari 2024

Ada Pembatasan Umur, Atlet Lari Agus Prayogo Tak Bisa Tampil di PON 2024

Pelari jarak jauh Agus Prayogo tak bisa tampil pada Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 di Aceh dan Sumatera Utara karena ada pembatasan umur.

Baca Selengkapnya

PON 1 di 9 September 1948 Sebagai Hari Olahraga Nasional: 9 Cabang yang Dipertandingkan

9 September 2023

PON 1 di 9 September 1948 Sebagai Hari Olahraga Nasional: 9 Cabang yang Dipertandingkan

Hari Olahraga Nasional diperingati setiap tahunnya pada 9 September. Adapun pencetusan tanggal tersebut tidak lepas dari penyelenggaraan PON I 1948.

Baca Selengkapnya

Kilas Balik Lahirnya Hari Olahraga Nasional 9 September

9 September 2023

Kilas Balik Lahirnya Hari Olahraga Nasional 9 September

Hari ini 9 September, diperingati sebagai Hari Olahraga Nasional. Adapun pencetusannya berawal dari PON 1 di Kota Solo pada 1948.

Baca Selengkapnya

Gagal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023, Bukan Kali Pertama Indonesia Dapat Sanksi FIFA

5 April 2023

Gagal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2023, Bukan Kali Pertama Indonesia Dapat Sanksi FIFA

Gagal jadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023, Indonesia menunggu Sanksi FIFA. Bukan kali pertama pernah diberikan kepada Indonesia, kapan saja?

Baca Selengkapnya

3 Rencana Dito Ariotedjo Usai Terima Jabatan Menpora: SEA Games 2023, DBON, dan Youth Creative Hub

4 April 2023

3 Rencana Dito Ariotedjo Usai Terima Jabatan Menpora: SEA Games 2023, DBON, dan Youth Creative Hub

Menpora Dito Ariotedjo membeberkan tiga rencana awal yang akan dilakukannya usai melakukan prosesi serah terima jabatan.

Baca Selengkapnya

Menpora Dito Ariotedjo Temui Ketua KONI Pusat Marciano Norman, Bahas Apa?

4 April 2023

Menpora Dito Ariotedjo Temui Ketua KONI Pusat Marciano Norman, Bahas Apa?

Menpora Dito Ariotedjo menemui Ketua KONI Pusat Marciano Norman setelah dilantik Presiden Jokowi. Sejumlah isu dibahas dari SEA Games hingga PON.

Baca Selengkapnya

KONI: PON 2024 Tetap Sesuai Jadwal, September Tahun Depan

31 Maret 2023

KONI: PON 2024 Tetap Sesuai Jadwal, September Tahun Depan

KONI Pusat memastikan pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional atau PON 2024 tetap berjalan sesuai jadwal, pada September 2024.

Baca Selengkapnya

Cari Atlet Berbakat untuk PON 2024, Biak Gelar Kejuaraan Bulu Tangkis Pelajar

1 Maret 2023

Cari Atlet Berbakat untuk PON 2024, Biak Gelar Kejuaraan Bulu Tangkis Pelajar

Sebanyak 194 pelajar SD, SMP, dan SMA/SMK di Kabupaten Biak Numfor, Papua, mengikuti kejuaraan bulu tangkis. Dibidik untuk PON XXI.

Baca Selengkapnya