Duel Mayweather-Manny Pacquiao Bakal Diulang?  

Reporter

Selasa, 5 Mei 2015 09:30 WIB

Floyd Mayweather Jr. (kiri), juara bertahan tinju welterweight WBC/WBA berhadapan dengan juara welterweight WBO, Manny Pacquiao, dalam konferensi pers di Las Vegas, 29 April 2015. Laga keduanya akan digelar di MGM Grand Garden Arena, pada 2 Mei 2015. REUTERS/Las Vegas Sun/Steve Marcus

TEMPO.CO, Las Vegas -- Perhatian dunia tertuju pada duel Fight of the Century antara petinju Amerika Floyd Mayweather Jr dan petinju Filipina Manny Pacquiao di MGM Grand, Las Vegas, Ahad lalu. Namun rasa penasaran ihwal masa depan dua petinju itu masih membayangi para penggemar olahraga bogem mentah tersebut, termasuk kemungkinan duel kembali terulang.

Berikut 6 pertanyaan sekaligus jawaban setelah Mayweather mengalahkan Pacquiao.

1. Apa yang terjadi berikutnya pada sang juara Mayweather?
Setelah mengantongi kemenangan bulat 48-0 dalam karirnya, termasuk mengalahkan Pacquiao, Mayweather berencana akan gantung sarung tinju pada tahun depan. Ia terakhir kali berada di atas ring tinju untuk memastikan semua sabuk kemenangannya pada September mendatang.

Sampai saat ini belum jelas siapa yang akan menghadapi sang juara tinju kelas welter tersebut, tapi semua mata tertuju pada Amir Khan, petinju berdarah Inggris- Pakistan. Khan kini berjuang menyedot mata dunia dengan lebih dulu mengalahkan Chris Algieri pada akhir bulan ini. Algieri adalah lawan yang pernah kalah KO atas Pacquiao di Makau akhir tahun lalu.

Bila laga ini terjadi, Mayweather akan menjadi favorit dibanding Khan. Dia bisa pensiun dengan tenang, tapi bisa juga kembali tertantang untuk ikut turnamen di Las Vegas pada 2016. Apalagi, petinju yang dijuluki Money itu setingkat lagi sejajar dengan Rocky Marciano, petinju kelas berat yang menang tak terkalahkan 49 kali, rekor terbanyak hingga sekarang. Mayweather memiliki ego yang tinggi terhadap prestasi, dia suka menyebut dirinya petinju terbaik di dunia.

2. Apakah Mayweather memang petinju non-berat terbaik yang pernah ada di kelasnya?
Perbincangan terhadap kehebatan Mayweather hampir sama dengan Sugar Ray Robinson, legenda petinju kelas welter. Namun tentu saja pecinta tinju akan mengatakan Robinson masih yang terbaik, meskipun kekalahan dalam catatannya cukup terbesar. Robinson menarik perhatian karena gigih menghadapi musuh terbesarnya berulang kali dan diberkati dengan keterampilan yang paling istimewa dalam tinju.

Dalam era ini, Mayweather mengatakan ia menyadari tidak bisa melawan semua orang yang menantangnya sepanjang tahun. Dia menunggu terlalu lama untuk mengalahkan Oscar De La Hoya pada 2007 -termasuk Pacquiao selama lima tahun- tapi Mayweather sekarang sudah mengalahkan setiap lawan yang dihadapinya.

3. Siapa yang akan memengang gelar petinju terbaik welter setelah Mayweather pensiun?
Di antara petinju yang lebih muda, baik dari pemenang undercard, juara dunia kelas bulu Vasyl Lomachenko, dan juara dunia super bantam Leo Santa Cruz akan menjadi kandidat mencapai karir setinggi Maywearther. Kemampuan Lomachenko akan teruji bila dia benar bertemu dengan Nicholas Walters dalam duel selanjutnya. Adapun Santa Cruz terlihat jika mampu menghadapi Abner Mares.

4. Apa yang berikutnya terjadi pada Pacquiao?
Operasi mungkin. Bahu kanannya mengalami cedera sebelum laga, sempat dinyatakan pulih, cedera muncul dalam duel panas lawan Mayweather. Hal itu lantas menjadi alasan Pacquiao tak bisa maksimal dan memukul KO Mayweather.

Jika petinju yang dijuluki Pacman menjalani operasi, masa pemulihan bisa tiga sampai delapan bulan ke depan. Bila pulih, tidak akan mengejutkan bila melihatnya pindah ke kelas yang lebih ringan untuk mendapatkan kejayaannya . Dia tidak melakukannya sejak 2009.

5. Apakah cedera bahu Pacquiao membuatnya kalah atas Mayweather?
Tidak, dia kehilangan tiga ronde sebelum sebelum mengatakan cederanya terasa di bahu kanan pada ronde keempat. Pacquiao jelas memiliki masalah menemukan titik lemah Mayweather yang tidak ada hubungannya dengan bahunya. Mayweather juga berhasil mendaratkan pukulan tajam ke Pacquiao.

Hanya saja, bila Pacquiao bisa menggunakan pukulan tangan kanannya secara maksimal, mungkin tak ada ronde keempat, penonton juga akan begitu puas membayar Rp 1,3 miliar pertiket.

6. Apakah akan ada duel ulang Mayweather dan Pacquiao?
Setelah mereka menghitung semua duit yang diperoleh dalam duel ini, nafsu untuk kembali mengulang sejarah mungkin akan menghampiri. Apalagi banyak penggemar yang masih tak terima hasil laga lantaran Pacquiao mengaku cedera dan bentuk teknis Mayweather yang terlihat lebih menghindar.

Pacquiao sendiri tentu tak puas dengan laga ini. Siapa pun yang pernah mengalami cedera sebelum laga, tahu laga lelucon yang dihadapinya harus dijadwal ulang. Seperti duel Rumble In The Jungle, ketika Muhammad Ali merebut kembali gelar juara kelas berat WBC dan WBA dengan menumbangkan George Foreman di Kinsasha, pada ronde ke 8. Bob Arum, sang promotor Pacquiao sudah memberi sinyal laga ulang terbuka lebar. "Jangan katakan duel ulang sudah mati," katanya.

LATIMES | TRI SUHARMAN

Berita terkait

Muhammad Ali Tolak Wajib Militer untuk Perang Vietnam, Gelar Tinju Dunianya Dicopot

6 hari lalu

Muhammad Ali Tolak Wajib Militer untuk Perang Vietnam, Gelar Tinju Dunianya Dicopot

Keputusan petinju Muhammad Ali tolak wajib militer berbuntut panjang. Pada 29 April 1967, gelar tinju kelas berat dunia dan lisensi tinjunya dicopot.

Baca Selengkapnya

Jelang Duel Penyatuan Gelar Tinju Kelas Berat, Tyson Fury Remehkan Oleksandr Usyk

21 hari lalu

Jelang Duel Penyatuan Gelar Tinju Kelas Berat, Tyson Fury Remehkan Oleksandr Usyk

Petinju Tyson Fury mulai melontarkan perang urat syaraf menjelang pertarungan penyatuan gelar juara tinju dunia kelas berat melawan Oleksandr Usyk.

Baca Selengkapnya

Mike Tyson akan Melawan Jake Paul, Mengenal Lawan Sang Legenda Tinju Dunia Ini

27 hari lalu

Mike Tyson akan Melawan Jake Paul, Mengenal Lawan Sang Legenda Tinju Dunia Ini

Pertarungan Mike Tyson, mantan juara dunia kelas berat YouTuber Jake Paul

Baca Selengkapnya

5 Fakta Menarik Soal Film Legenda Tinju Kelas Berat George Foreman yang Tayang di Netflix

27 hari lalu

5 Fakta Menarik Soal Film Legenda Tinju Kelas Berat George Foreman yang Tayang di Netflix

Kisah hidup legenda tinju kelas berat, George Foreman, diangkat menjadi cerita film yang akan ditayangkan Netflix.

Baca Selengkapnya

Celana Pendek Muhammad Ali dalam Pertandingan 'Thrilla in Manila' Dilelang, Ditawar Rp 60 Miliar Belum Dilepas

30 hari lalu

Celana Pendek Muhammad Ali dalam Pertandingan 'Thrilla in Manila' Dilelang, Ditawar Rp 60 Miliar Belum Dilepas

Celana pendek yang dikenakan Muhammad Ali dalam pertandingan tinju legendaris "Thrilla in Manila" dijual rumah lelang Sotheby's di New York.

Baca Selengkapnya

Bakal Duel Lawan Jake Paul, Mike Tyson Yakin Masih Punya Daya Tarik Meski Sudah Tua

33 hari lalu

Bakal Duel Lawan Jake Paul, Mike Tyson Yakin Masih Punya Daya Tarik Meski Sudah Tua

Mike Tyson akan berusia 58 tahun ketika menghadapi Jake Paul dalam sebuah laga eksibisi di Texas, Amerika Serikat, pada 20 Juli 2024.

Baca Selengkapnya

Chef Arnold Vs Codeblu: Olahraga, Hiburan, atau Bisnis?

41 hari lalu

Chef Arnold Vs Codeblu: Olahraga, Hiburan, atau Bisnis?

Chef Arnold Poernomo akan bertarung dengan food vlogger Codeblu di atas ring beneran setelah mereka saling sindir di dunia maya.

Baca Selengkapnya

Petinju Legendaris Ellyas Pical Hari Ini 64 Tahun, Begini Perjalanannya Harumkan Indonesia

42 hari lalu

Petinju Legendaris Ellyas Pical Hari Ini 64 Tahun, Begini Perjalanannya Harumkan Indonesia

Ellyas Pical merupakan atlet tinju pertama yang mengharumkan nama Indonesia di kelas dunia.

Baca Selengkapnya

Daftar Film Biopik Atlet Indonesia: Susi Susanti Love All sampai Ellyas Pical

45 hari lalu

Daftar Film Biopik Atlet Indonesia: Susi Susanti Love All sampai Ellyas Pical

Film biopik jatuh bangun kehidupan atlet terus diproduksi antara lain Susi Susanti Love All dan yang terakhir kisah petinju legendaris, Ellyas Pical.

Baca Selengkapnya

Mengenal Ellyas Pical, Legenda Tinju Indonesia yang Diperankan Denny Sumargo

52 hari lalu

Mengenal Ellyas Pical, Legenda Tinju Indonesia yang Diperankan Denny Sumargo

Serial biopik Ellyas Pical akan menceritakan perjalanan karier legenda tinju Indonesia

Baca Selengkapnya