Pembalap Yamaha, Valentino Rossi mencium pialanya setelah memenangkan di sirkuit Jerez, Spanyol, 24 April 2016. Pebalap Movistar Yamaha MotoGP, Valentino Rossi sukses meraih kemenangan perdananya musim ini di MotoGP Spanyol. AP/Miguel Angel Morenatti
TEMPO.CO, Jakarta - Valentino Rossi merupakan pembalap MotoGP yang paling sering menang di Sirkuit Jerez, yakni 6 kali. Pembalap gaek berusia 38 tahun itu kembali diunggulkan saat berlaga di sirkuit ini dalam balapan MotoGP Spanyol 2017, akhir minggu ini.
Lalu, apa kiat Rossi hingga menjadi penguasa Sirkuit Jerez? "Jerez adalah sirkuit yang saya kenal sangat baik, karena saya belajar dan bertumbuh di sini ketika bergabung di tim Aprilia. Saya sangat banyak berlatih di Jerez saat masih membalap di 125 cc dan 250 cc. Saya hafal semua tikungan dan setiap sudut Jerez," ujar Rossi, juara MotoGP 7 kali.
Lantaran merasa sangat kenal dengan seluk beluk Jerez, Rossi optimistis dia bakal meraih kemenangan pertama MotoGP 2017 di Sirkuit Jerez nanti.
"Saya datang ke Jerez sebagai pemuncak klasemen pembalap MotoGP, dan perasaan saya sungguh luar biasa. Tiga hasil bagus di seri awal juga membuat saya bersemangat. Tahun lalu hasil saya di sini sangat bagus karena menang, dan kemenangan itu sungguh penting. Tahun ini persaingannya memang berbeda, namun Jerez tetap sirkuit yang fantastis dan saya sangat menyukai balapan di sini," kata Rossi.
Rossi sebenarnya 7 kali menang di Jerez, namun satu balapan lagi dia menangi di kelas 500 cc. Setelah memenangi balap terakhir 500 cc di Jerez dalam MotoGP Spanyol 2001, Rossi menang lagi setahun kemudian dalam pergelaran perdana MotoGP di Jerez dalam MotoGP Spanyol 2002.
"Saya tidak terlalu merasa dalam tekanan menjelang seri MotoGP Eropa. Selama ini saya selalu berprestasi bagus dalam balap di Eropa, jadi saya pikir tahun ini akan sama saja," kata Rossi lagi soal peluangnya.