INFO NASIONAL — Kepala Biro Perencanaan dan Organisasi Esa Sukmawijaya menghadiri Rapat Koordinasi, Sinkronisasi, dan Pengendalian Persiapan Penyelenggaraan PON XX dan Peparnas (Pekan Paralimpiade Nasional) XVI Papua 2020 di Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK), Jakarta, Rabu, 7 Agustus 2019.
Menurut Esa Sukmawijaya, Kemenpora ingin memastikan perhelatan besar PON XX Papua 2020 berjalan sukses. Kemenpora sesuai Inpres No. 10 Tahun 2017 memiliki tugas untuk menyukseskan upacara pembukaan, upacara penutupan PON, dan kepastian peralatan pertandingan. "Kemenpora berkaitan dengan tugas-tugas seperti penyiapan upacara pembukaan, upacara penutupan, peralatan pertandingan, dan perangkat pendukung pertandingan hingga penyelenggaraan," ujarnya.
Seusai rakor akan ada rapat khusus dengan pihak-pihak terkait untuk membahas peralatan pertandingan yang terkait dengan anggaran APBD. Mereka antara lain PB PON, Pemda, Pemprov, serta percepatan technical delegate meeting.
Deputi Bidang Koordinasi Kebudayaan Kemenko PMK Nyoman Shuida, mengatakan pihaknya ingin memastikan menuju 440 hari menjelang PON Papua 2020. “Penyelenggaraan PON ini bukan hanya tugas Pemprov Papua, tetapi tugas dari bangsa untuk kita semua. Untuk itu kami berharap komitmen dan kerja sama kementerian/lembaga dalam menyukseskan hajat nasional ini," kata Nyoman.
PON Papua 2020 akan berlangsung di enam cluster di enam kabupaten/kota, 20 Oktober hingga 2 November 2020 yang mempertandingkan 40 cabang olahraga, 69 disiplin subcabor dengan 768 nomor pertandingan. Sebanyak 34 Chef de Mission (CdM) provinsi, 34 kepala daerah di Indonesia, dan sekitar 23 ribu orang lebih akan hadir di Papua. (*)