TEMPO.CO, Jakarta - Center Utah Jazz Rudy Gobert, yang menjadi pemain NBA pertama positif virus corona, menyumbangkan 500 ribu dolar AS atau sekitar Rp7,3 miliar untuk para pekerja di stadion basket di Utah dan Oklahoma City, serta bantuan untuk penanggulangan COVID-19 di negeri asalnya Prancis.
Kompetisi NBA langsung dihentikan begitu Gobert diketahui positif terkena virus corona. Dia kemudian meminta maaf telah bertindak gegabah sebelum dia mengetahui terdiagnosis corona.
Pebasket berusia 27 tahun itu menilai sumbangannya terbilang kecil, namun "menunjukkan apresiasi dan dukungan saya kepada mereka yang terdampak." Dia mengaku ingin memberikan hal positif sembari mengetahui apa itu COVID-19 dan mengedukasi yang lain.
Rincian sumbangan Gobert itu adalah 200 ribu dolar AS atau Rp2,9 miliar untuk para pekerja paruh waktu di Vivint Smart Home Arena di Salt Lake City yang terpaksa berhenti bekerja karena laga NBA ditangguhkan.
Dia juga memberikan 100 ribu dolar AS atau Rp1,5 miliar untuk keluarga yang terkena pandemi COVID-19 di Utah dan Oklahoma City, ditambah 100 ribu euro atau Rp1,6 miliar untuk negeri asalnya, Prancis.