Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pakar UGM: Penggunaan Masker Saat Olahraga Aman

Reporter

Editor

Yudono Yanuar

image-gnews
Ilustrasi bersepeda di masa pandemi.
Ilustrasi bersepeda di masa pandemi.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Belum lama ini, seorang warga Depok yang sedang bersepeda pulang dari kantor ke rumah, pingsan dan akhirnya meninggal. Beberapa orang berspekulasi korban meninggal karena kekurangan oksigen akibat mengenakan masker saat bersepeda.

Namun hal itu dibantah oleh pakar fisiologi UGM, dr. Siswanto. Menurut dia, penggunaan masker ketika berolahraga aman untuk kesehatan dan tidak akan mengganggu fungsi paru-paru.

“Dari sisi fisiologi, kapasitas paru-paru kita itu jauh lebih tinggi 200 kali dari kapasitas jantung dan pembuluh darah. Ketika berolahraga yang membutuhkan oksigen lebih banyak tubuh bisa beradaptasi, termasuk paru-paru,” katanya seperti dikutip laman UGM, 16 Juli 2020.

Di masa pandemi corona ini, warga yang beraktifitas di luar rumah dianjurkan mengenakan masker untuk menekan penularan virus corona.

Siswanto mengungkapkan, saat ini banyak orang mulai antusias berolahraga, salah satunya dengan bersepeda. Namun, tidak sedikit juga yang ragu untuk berolahraga di luar ruangan dengan mengenakan masker karena beredarnya informasi terkait kasus pesepeda yang meninggal dunia karena menggunakan masker.

Kasus seperti ini, katanya, kemungkinan besar disebabkan karena gangguan pada jantung atau pembuluh darah, bukan karena permasalahan pada fungsi paru-paru.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ia mengatakan bahwa sebuah penelitian membandingkan kapasitas kebugaran seseorang yang berolahraga dengan menggunakan masker. Penelitian tersebut menunjukkan bahwa tidak ada perubahan yang berarti pada fungsi paru maupun parameter metabolis pada orang tersebut.

Meski demikian, penggunaan masker ketika berolahraga bisa menimbulkan risiko jika seseorang telah memiliki riwayat penyakit sebelumnya. Karena itu, intensitas dan jenis olah raga menurutnya perlu disesuaikan dengan kondisi tubuh dan riwayat kesehatan seseorang.

“Olahraga memang sebaiknya diresepkan, jadi orang tertentu dengan umur sekian dan riwayat penyakit tertentu, bisa ditentukan seperti apa olahraga yang baik,” katanya.

Di masa pandemi ini, ia menyarankan agar masyarakat tetap berolahraga untuk menjaga daya tahan tubuh, tetapi dengan intensitas yang tidak terlalu berat, karena ketika menggunakan masker kerja pernapasan menggunakan tenaga yang lebih besar dari biasanya sehingga mudah menimbulkan kelelahan.

“Mungkin bisa diturunkan, kalau biasanya olahraga dengan intensitas berat sekarang jadi intensitas sedang. Kalau sebelumnya intensitas sedang sekarang ringan,” kata Siswanto.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Guru Besar UGM Anjurkan Daun Pegagan untuk Terapi Daya Ingat, Begini Cara Kerjanya

2 hari lalu

Ilustrasi otak. medicalnews.com
Guru Besar UGM Anjurkan Daun Pegagan untuk Terapi Daya Ingat, Begini Cara Kerjanya

Tanaman liar pegagan dianggap bisa membantu terapi daya ingat. Senyawa aktifnya memulihkan fungsi hipokampus, bagian krusial pada otak.


Mana yang Lebih Baik, Makan Sebelum atau Setelah Olahraga?

2 hari lalu

Ilustrasi wanita berjalan kaki. Freepik.com
Mana yang Lebih Baik, Makan Sebelum atau Setelah Olahraga?

Masih seringkali terjadi kebingungan di banyak orang tentang apakah sebaiknya makan sebelum atau sesudah melakukan olahraga.


Usai Putusan Sengketa Pilpres, Zainal Arifin Mochtar Sebut MK Punya Banyak PR

2 hari lalu

Pakar hukum sekaligus Ketua Departemen Hukum Tata Negara UGM Zainal Arifin Mochtar. Tempo/Pribadi Wicaksono.
Usai Putusan Sengketa Pilpres, Zainal Arifin Mochtar Sebut MK Punya Banyak PR

Pakar hukum tata negara UGM, Zainal Arifin Mochtar, menilai MK punya banyak pekerjaan rumah alias PR pasca-putusan sengketa pilpres.


UGM Buka Pendaftaran Seleksi Mandiri, Simak Syarat dan Panduan Pendaftaran

2 hari lalu

Wakil Rektor Bidang Pendidikan, Pengajaran, dan Kemahasiswaan UGM Djagal Wiseso Marseno meninjau pelaksanaan UTBK Gelombang Pertama di Kampus UGM, Sabtu (13/4/2019). (ANTARA/Luqman Hakim)
UGM Buka Pendaftaran Seleksi Mandiri, Simak Syarat dan Panduan Pendaftaran

Universitas Gajah Mada buka pendaftaran online seleksi mandiri UGM sejak 17 April hingga 7 Mei 2024. Lokasi ujian mandirinya?


Pakar Hukum UGM Sebut Ada 3 Genre Hakim dalam Putusan MK

2 hari lalu

Dosen dan mahasiswa Fakuktas Hukum UGM Yogyakarta menggelar mimbar
Pakar Hukum UGM Sebut Ada 3 Genre Hakim dalam Putusan MK

Pakar hukum di UGM sebut ada 3 genre hakim dalam memutus perkara. Apa saja?


5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

2 hari lalu

Ilustrasi push up. Freepik.com
5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

Olahraga atau aktivitas fisik secara teratur bermanfaat untuk tubuh dan kesehatan mental


Pakar Hukum UGM Nilai Ada 3 Kejanggalan Putusan MK soal Sengketa Pilpres

2 hari lalu

Dosen dan mahasiswa Fakuktas Hukum UGM Yogyakarta menggelar mimbar
Pakar Hukum UGM Nilai Ada 3 Kejanggalan Putusan MK soal Sengketa Pilpres

MK sebelumnya telah menolak gugatan sengketa pilpres 2024 yang diajukan kubu Anies dan Ganjar.


Apa Manfaat Minuman Isotonik Ketika Berolahraga?

3 hari lalu

Jangan Asal Teguk Minuman Isotonik
Apa Manfaat Minuman Isotonik Ketika Berolahraga?

Minuman isotonik merupakan minuman yang memiliki komposisi yang menyerupai cairan tubuh manusia sehingga memperoleh tekanan osmosis yang seimbang.


Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?

4 hari lalu

Ilustrasi jurnal ilmiah. Shutterstock
Tak Wajib Publikasi di Jurnal Scopus, Berapa Jurnal Ilmiah yang Harus Dicapai Dosen untuk Angka Kredit?

Penulisan jurnal ilmiah bagi dosen akan membantu menyumbang angka kredit dosen, meskipun tak wajib publikasi di jurnal Scopus.


Mengenal Jenis-jenis Olahraga Kardio

4 hari lalu

Ilustrasi jump squat. Foto: Freepik.com/diana.grytsku
Mengenal Jenis-jenis Olahraga Kardio

Konsep kardio berasal dari istilah "kardiovaskular" yang merujuk pada sistem jantung dan pembuluh darah dalam tubuh.