TEMPO.CO, Jakarta - Bek Paris Saint-Germain (PSG) Marquinhos menyebut ia dan rekan-rekannya punya waktu 90 menit untuk tampil habis-habisan demi mengamankan satu tempat di babak semifinal Liga Champions.
PSG akan menghadapi Atalanta di Stadion da Luz, Lisbon, Portugal, pada Rabu waktu setempat (Kamis dinihari WIB), dalam babak perempat final Liga Champions. Pertandingan akan berlangsung mulai 02.00 WIB dan disiarkan langsung oleh SCTV.
Oleh karena itu, menurut Marquinhos semua tim yang terlibat harus mengerahkan segenap kemampuan agar tak menyesal setelah peluit tanda laga usai berbunyi.
Baca Juga: Prediksi Atalanta vs PSG
"Saya menyukai laga semacam ini, di mana Anda dituntut untuk mengerahkan seluruh kemampuan, punya strategi yang tepat dan tak gentar terlibat pergulatan," kata Marquinhos dalam jumpa pers pralaga dilansir laman resmi PSG, Rabu dinihari WIB.
"Saya pikir kami siap, kondisi tim cukup bagus dan kami akan melakukan segalanya agar tak ada penyesalan," ujarnya menambahkan.
Marquinhos mengakui absennya penonton sebagai pencegahan persebaran COVID-19 akan membuat suasana pertandingan berbeda, tetapi itu bukan hal yang asing.
Pasalnya, PSG juga sempat mengalami hal serupa ketika melakoni leg kedua babak 16 besar kontra Borussia Dotmund yang mereka menangi 2-0 untuk membalikkan agregat 3-2.
"Tapi apapun kondisinya, kami akan memasuki lapangan dengan tujuan yang jelas," katanya.
Baca Juga: Komentar Kedua Pelatih Jelang Laga Atlanta vs PSG
"Kami punya waktu 90 menit untuk tampil bagus dan meraih hasil yang pantas. 90 menit untuk bertarung bak ksatria, yang di dalamnya kami harus mengerahkan seluruh kemampuan untuk menang dan mengamankan satu tempat di semi final," kata Marquinhos.
Jika berhasil melewati hadangan Atalanta, itu bakal menjadi kali kedua PSG mencapai semifinal Liga Champions setelah musim 1994/95 ketika mereka dipecundangi AC Milan 5-0 dalam dua leg.
Apabila lolos ke semifinal, maka PSG akan menghadapi pemenang laga perempat final lain antara RB Leipzig kontra Atletico Madrid yang berlangsung sehari berselang.
