TEMPO.CO, Jakarta - Mantan pembalap Honda, Dani Pedrosa, disebut-sebut berada di balik sukses KTM dalam balap MotoGP.
Hal ini menyusul keberhasilan Miguel Oliveira menjadi juara dalam Grand Prix Styria, 23 Agustus 2020, dan Brat Binder dalam GP Cek, 9 Agustus 2020.
"Saya ingin katakan bahwa KTM menciptakan motor yang luar biasa, tetapi di atas itu semua, mereka mempunyai kebijakan melibatkan pembalap muda yang hebat sekali," kata pengamat MotoGP, Carlo Penat.
"Tapi kunci utamanya adalah Pedrosa, bintang Honda yang dilepas oleh Puig. Mereka menciptakan motor juara, yang mengantar Binder dan Oliveira menang. Sebuah strategi canggih," kata mantan manajer Valentino Rossi ini.
Pedrosa direkrut KTM untuk menjadi pembalap penguji motor. Saran-saran dan idenya dinilai ikut membawa kemajuan KTM, yang selama ini menjadi pesaing berat Honda dalam Reli Dakkar.
Direktur Motorsport KTM, Pit Beirer, mengaku tidak menyangka pembalapnya bisa menjadi juara saat ini.
"Kami benar-benar mengharapkan sukses ini dan bekerja keras untuk mewujudkannya. Target kami adalah naik podium di lintasan kering," katanya kepada stasiun televisi Servus beberapa waktu lalu.
Ia juga memuji para pembalapnya Brad Binder, Danilo Petruci, dan Oliveira, serta bergabungnya Danie Pedrosa.
"Ini bisa menjadi kenyataan sungguh membuat kami gila. Ini memang mungkin karena motor kami membaik dan pembalap dalam mood yang baik. Kami tahu ini bisa berhasil tapi terakhir kami melakukannya dua pekan lalu di Jerez dan semuanya memburuk." katanya.
MOTOGP | GPONE
