Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Fasilitas Olahraga Tutup, Pengelola GBK Minta Pengecualian saat PSBB Total

image-gnews
Sejumlah warga mengantre untuk memasuki area 'ring road' Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) di Senayan, Jakarta, Ahad, 13 September 2020. Menjelang penerapan kembali PSBB total, masih banyak masyarakat yang melakukan olahraga dan beraktivitas di luar rumah. ANTARA/Galih Pradipta
Sejumlah warga mengantre untuk memasuki area 'ring road' Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) di Senayan, Jakarta, Ahad, 13 September 2020. Menjelang penerapan kembali PSBB total, masih banyak masyarakat yang melakukan olahraga dan beraktivitas di luar rumah. ANTARA/Galih Pradipta
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama Pusat Pengelolaan Komplek Gelora Bung Karno, Winarto, meminta Pemerintah DKI Jakarta memberi pengecualian untuk tetap buka selama Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB. Menurut dia, tanpa harus ditutup, selama penerapan PSBB total, kunjungan ke GBK akan menurun dengan sendirinya.

Winarto mengatakan penurunan pengunjung akan membuat pengelola menerapkan protokol kesehatan dengan lebih mudah. "Layanan masyarakat itu yang paling kami utamakan, kalau kami tutup secara penuh, mereka protes karena tidak ada tempat untuk berolahraga, berjalan-jalan di tempat aman dan nyaman," kata dia saat dihubungi Tempo, Senin, 14 September 2020.

Baca juga : GBK Perketat Aturan buat Pengunjung, Ada 6 Poin Utama

Winarto meneruskan, "Kalau orang datang dan kami tutup, itu problem buat kita. Kedua GBK itu tempat luas jadi pun kalau 50 ribu orang masuk tetap tidak kelihatan. Jadi, kami tetap bisa jaga jarak aman. Masyarakat kadang bilang kenapa ditutup kan ini miliknya masyarakat, ruang publik."

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan ada lima sektor yang harus ditutup secara penuh selama PSBB Jakarta mulai 14 September. Lima sektor yang harus ditutup secara penuh selama PSBB Jakarta adalah institusi pendidikan, kawasan pariwisata, taman rekreasi, taman kota dan RPTRA, sarana olahraga publik dan tempat resepsi pernikahan serta seminar.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Baca juga : 8 Poin Utama Perbedaan PSBB Jilid Satu, PSBB Transisi dan PSBB Kedua

Winarto menambahkan, untuk menjalankan keputusan pemerintah itu, pengelola hanya membuka akses pintu 5 yang dikhususkan bagi karyawan. Menurut dia, beberapa karyawan GBK harus tempat bekerja untuk merawat fasilitas yang ada. "Yang rawat kebersihan, yang rawat taman, itu tetap harus bekerja kalau tidak jelek, termasuk keamanan," kata dia.

Selain pintu 5 untuk karyawan, pengelola juga masih membuka pintu 10 yang bisa dilalui kendaraan selama PSBB Total. "Pintu 10 yang depan TVRI, kami tetap buka karena memang tidak bisa ditutup karena orang melintas yang naik motor dan mobil," ucap Winarto.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Taeyong dkk Gelar Konser di GBK, Ini Profil Lengkap 23 Personel NCT

2 jam lalu

NTC U. Instagram.com/@nct
Taeyong dkk Gelar Konser di GBK, Ini Profil Lengkap 23 Personel NCT

Profil lengkap 23 member NCT antara lain Taeyong, Jaemin, hingga Jisung yang gelar konser di Gelora Bung Karno (GBK), Sabtu, 18 Mei 2024.


Anies Baswedan Disebut Dukung Ide Koalisi Gagasan untuk Bangun Bangsa

2 jam lalu

Mantan capres nomor urut 01 di pilpres 2024 Anies Baswedan usai halal bihalal dan pembubaran Timnas AMIN di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada Selasa, 30 April 2024. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Anies Baswedan Disebut Dukung Ide Koalisi Gagasan untuk Bangun Bangsa

Co-Founder Paramadina Public Policy Institute, Wijayanto Samirin, menyebut Anies Baswedan menyetujui ide soal koalisi gagasan.


Padati GBK Menjelang Konser NCT Dream, Dreamies Bangga Pakai Batik

3 jam lalu

Penggemar NCT Dream (Dreamies) mengenakan pakaian hingga aksesoris bernuansa batik untuk meramaikan konser The Dream Show 3: DREAM( )SCAPE in Jakarta, di Stadion Utama GBK, Sabtu, 18 Mei 2024. TEMPO/Hanin Marwah
Padati GBK Menjelang Konser NCT Dream, Dreamies Bangga Pakai Batik


Amankan Konser NCT dan Kyuhyun Hari Ini di GBK, Polisi Kerahkan 865 Personel

4 jam lalu

Kapolres Metro Jakarta Pusat Susatyo Purnomo Condro memimpin apel pengamanan pengundian nomor urut Capres-Cawapres di depan Kantor KPU RI, Selasa, 14 November 2023. Tempo/Novali Panji
Amankan Konser NCT dan Kyuhyun Hari Ini di GBK, Polisi Kerahkan 865 Personel

Sebanyak 865 personel gabungan TNI-Polri dikerahkan untuk mengamankan acara dua konser Korean Pop (K-Pop), NCT dan Kyuhyun.


Pilkada DKI, Deretan Nama-Nama Baru hingga Peluang Ridwan Kamil

3 hari lalu

Ilustrasi TPS Pilkada. Dok TEMPO
Pilkada DKI, Deretan Nama-Nama Baru hingga Peluang Ridwan Kamil

Belakangan tersorot nama-nama baru, ada Dharma Pongrekun dan Haris Azhar


Respons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024

6 hari lalu

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tertawa bersama dengan Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama (Ahok) usai hadiri acara pelantikan anggota DPRD DKI Jakarta di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin, 26 Agustus 2019. TEMPO/Muhammad Hidayat
Respons Internal PDIP Soal Peluang Duet Ahok-Anies di Pilkada Jakarta 2024

Politikus PDIP menyebut Ahok dan Anies berasal dari akar rumput yang berbeda.


Kenapa Tak Bisa Duet Anies Baswedan -Ahok di Pilkada Jakarta? KPU Sebutkan Bunyi Pasal Larangannya

7 hari lalu

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahja Purnama (Ahok) dan Djarot Syaiful Hidayat mengobrol saat usai acara pelantikan anggota DPRD DKI Jakarta di Gedung DPRD DKI Jakarta, Senin, 26 Agustus 2019. TEMPO/Muhammad Hidayat
Kenapa Tak Bisa Duet Anies Baswedan -Ahok di Pilkada Jakarta? KPU Sebutkan Bunyi Pasal Larangannya

Kadivi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU DKI Jakarta, Dody Wijaya sebut duet Anies Baswedan-Ahok pada Pilkada Jakarta 2024 tak akan terwujud.


Cak Imin Siap Dukung Anies Baswedan Maju di Pilkada Jakarta 2024

7 hari lalu

Mantan paslon nomor urut 01 di pilpres 2024, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (tengah), usai halal bihalal dan pembubaran Timnas AMIN di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan pada Selasa, 30 April 2024. TEMPO/Amelia Rahima Sari
Cak Imin Siap Dukung Anies Baswedan Maju di Pilkada Jakarta 2024

Cak Imin menyatakan secara pribadi mendukung Anies Baswedan maju sebagai Calon Gubernur di Pilkada Jakarta


Prabowo Sesumbar Hanya Butuh 4 Tahun untuk Sejahterakan Indonesia, 5 Tahun Swasembada Pangan

8 hari lalu

Presiden terpilih Prabowo Subianto saat menghadiri rapat koordinasi nasional (rakornas) pilkada Partai Amanat Nasional (PAN) di Hotel JS Luwansa, Jakarta Selatan, Kamis, 9 Mei 2024. Dalam sambutannya, Prabowo memuji kesetiaan PAN atas dukungannya. Setidaknya PAN sudah mendukung Prabowo selama 15 tahun. TEMPO/Martin Yogi Pardamean
Prabowo Sesumbar Hanya Butuh 4 Tahun untuk Sejahterakan Indonesia, 5 Tahun Swasembada Pangan

Prabowo menyatakan bakal memberi makan untuk semua anak-anak Indonesia dari daerah mana pun.


Mungkinkah Duet Ahok-Anies Terjadi di Pilgub DKI Jakarta?

10 hari lalu

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok bertemu dengan Gubernur DKI terpilih Anies Baswedan di Balai Kota Jakarta, 20 April 2017. Humas Pemprov DKI
Mungkinkah Duet Ahok-Anies Terjadi di Pilgub DKI Jakarta?

Nama Ahok dan Anies disandingkan untuk maju di Pilgub DKI Jakarta. Mungkinkah duet Ahok-Anies bakal terjadi di Pilgub DKI?