TEMPO.CO, Jakarta - Petenis nomor satu dunia Novak Djokovic menganggap Rafael Nadal masih menjadi favorit nomor satu untuk menyabet trofi Roland Garros dalam French Open. Meskipun begitu, Djokovic menyatakan tersingkirnya petenis Spanyol itu dalam babak delapan besar Italia Terbuka menunjukkan bahwa Rafael masih bisa dikalahkan di lapangan tanah liat.
"Meskipun dia kalah pekan ini, saya masih merasa banyak orang yang sepakat bahwa dia adalah favorit nomor satu dan catatan yang dia punya di sana, sejarah yang dia cetak, Anda tak bisa menemukan orang yang mengalahkan dia." kata Djokovic, dikutip dari AFP, Selasa, 22 September 2020.
Rafael Nadal adalah petenis 12 kali juara di Roland Garros. Pada turnamen tenis terakhir, petenis asal Spanyol itu kalah pada perempat final di Roma melawan petenis nomor 15 dunia, Diego Schwartzman.
Baca juga : Juarai Tenis Italia Open, Novak Djokovic Torehkan Rekor
Pada partai final Italia Open, Djokovic mengalahkan Schwartzman 7-5, 6-3 dalam final. Juara Italia Open sekaligus menjadi gelar Masters ke-36 yang membuatnya terpaut satu gelar di atas pencapaian Nadal. "Tetapi Anda tahu jelas Diego telah membuktikan bahwa Nadal bisa dikalahkan di lapangan tanah liat," kata petenis asal Serbia itu.
Baca juga : Novak Djokovic Merasa Aneh Tak Hadapi Rafael Nadal di Final Italia Open
Kondisi di Roland Garros juga bisa membawa dampak pada turnamen yang dimundurkan ke musim semi karena pandemi virus corona. Djokovic yakin Nadal akan memilih pantulan bola yang tinggi dan bergerak cepat. "Jadi kita lihat nanti. Akan menarik. Saya kira sekalipun dia favorit nomor satu, saya pikir ada pemain yang bisa menang melawan dia di sana," kata dia.
Diego Schwartzman juga bersepakat bahwa Rafael Nadal adalah favorit juara di Perancis. "Rafa itu rajanya. Ini rumahnya. Dia sudah bertahun-tahun pergi ke Roland Garros dengan bermain bagus, ia memainkan permainan terbaiknya dan dia juara. Saya kira Rafa selalu di sana, dia adalah orang yang akan menang," kata dia.
