TEMPO.CO, Jakarta - Manajemen Persita Tangerang mengaku timnya belum memikirkan apakah akan melepas atau mempertahankan pemain pada bursa transfer paruh kedua pada Desember nanti. Pihak klub kini masih menunggu evaluasi pelatih.
"Masih lama ya. Kami juga harus berkoordinasi dengan tim pelatih, dengan manajemen juga. Melihat kondisi nanti saja setelah kompetisi berjalan, apakah memang Persita ada kebutuhan untuk merekrut atau melepas pemain," ujar manajer Persita I Nyoman Suryanthara dalam keterangan resminya, Jumat, 25 September 2020.
Suryanthara percaya skuadnya saat ini akan bisa bersaing dengan tim-tim lain dalam mengarungi Liga 1. Meski kehilangan Mateo Bustos, ia yakin pemain yang ada bisa menggantikan perannya.
Persita juga tak akan mendatangkan pemain pengganti Mateo Bustos meski saat ini PSSI (Federasi Sepak Bola Seluruh Indonesia). PT LIB selaku operator kompetisi telah membuka jendela transfer khusus untuk pemain asing.
Baca juga: Bursa Transfer Liga 1 Dibuka Lagi, Persita Tak Mau Cari Pemain Asing Baru
"Kami tentu sangat kehilangan sosok Mateo di lapangan. Tapi kami tidak ada rencana untuk menggantikan Mateo. Sementara ini kami akan memaksimalkan pemain yang ada untuk bisa mengisi posisi yang ditinggalkan Mateo," kata dia.
Dalam lanjutan Liga 1 Indonesia, tim berjuluk Pendekar Cisadane itu akan melakoni laga kandang melawan Borneo FC pada 2 Oktober di Stadion Sport Centre, Kelapa Dua.
Saat ini, Persita berada di posisi ke-14 dengan dua poin dari hasil dua imbang dan sekali kalah. Tentu raihan tiga poin menjadi pilihan mutlak bagi tim asuhan Widodo C. Putro itu.
Persita Tangerang yang baru promosi ke divisi teratas liga sepak bola Indonesia yaitu Liga 1 itu tak ingin menjadi bulan-bulanan tim lain atau menjadi tim pelengkap saja.
ANTARA