TEMPO.CO, Jakarta - Selebrasi yang dilakukan Lionel Messi untuk menghormati Diego Maradona pada laga Barcelona vs Osasuna akhir pekan kemarin berujung pahit. RFEF, PSSI-nya Spanyol, disebut akan memberikan hukuman denda.
Lionel Messi melakukan selebrasi setelah dia mencetak gol keempat Barcelona. Dia membuka kostum Barcelona dan memperlihatkan kostum Newell's Old Boys milik Diego Maradona yang dia kenakan di bagian dalam. Messi juga menirukan gerakan Maradona dengan mengangkat kedua tangannya ke atas.
Media Spanyol AS menyebutkan bahwa selebrasi dengan membuka kaus itu secara tegas dilarang dalam aturan disiplin RFEF. Apalagi dalam kostum Newell's Old Boys tersebut ada sponsor yang terpampang di bagian dada.
Dalam artikel 91 aturan disiplin disebutkan bahwa setiap pemain yang melakukan hal itu bisa mendapatkan denda hingga 3000 euro atau sekitar Rp 50 juta.
"Pemain yang, setelah mencetak gol atau karena alasan lain, mengangkat bajunya dan menampilkan segala jenis iklan, slogan, pesan, akronim, anagram atau gambar, apa pun isi atau tujuan tindakannya, akan dihukum, sebagai pelanggaran serius, dengan denda hingga 3.000 euro dan peringatan," begitu bunyi artikel 91 aturan disiplin RFEF.
Lionel Messi sendiri kerap dianggap sebagai penerus kejayaan Diego Maradona yang berhasil membawa Argentina meraih gelar juara Piala Dunia 1986 di Meksiko. Akan tetap hingga saat ini Messi masih belum juga mampu menyamai raihan Maradona.
Diego Maradona juga dikenal pernah bermain di Barcelona. Klub asal Catalan itulah yang pertama kali memboyong Maradona ke Eropa dengan membelinya dari Boca Juniors pada 1982. Akan tetapi Maradona hanya bertahan dua musim sebelum akhirnya dijual kembali ke Napoli.
AS
