TEMPO.CO, Jakarta - Alexander Povetkin kembali ke kamp latihan untuk mempersiapkan jadwal tinju ulangan melawan Dillian Whyte. Persiapan itu dilakukan setelah ia mulai pulih dari Covid-19.
Petinju veteran asal Rusia itu kembali setelah terjangkit Covid-19 yang membuatnya sempat dirawat di rumah sakit. Hal itu pula yang membuatnya batal bertarung melawan Dillian Whyte pada 23 November 2020.
Petinju berusia 41 tahun itu sekarang telah pulih. Ia sudah menuju ke Gelendzhik pada hari Selasa untuk memulai kamp pelatihannya. Adapun Whyte, 32 tahun, terus berlatih di kamp pelatihan di Portugal meskipun frustrasi karena Povetkin terus-menerus menunda jadwal tinju mereka.
Petinju berjuluk The Body Snatcher kelahiran Jamaika itu bahkan sempat membuka pembicaraan untuk menjcari lawan pengganti yaitu Luis Ortiz. Namun, Povetkin dengan cepat kembali untuk membahas penjadwalan ulang tinju keduanya. Jadwal tinju keduanya kini tengah diatur oleh promotor Eddie Hearn.
Whyte dan Povetkin akan bertarung untuk mendapatkan kembali posisi wajib WBC dengan kemenangan atas mantan juara dunia dan Olimpiade. Bagi Whyte, duel lawan Povetkin berarti menyelesaikan rekor lima pertarungan terakhir tanpa terkalahkan.
Setelah Povetkin, Dillian Whyte menargetkan Luis Ortiz, Deontay Wilder, Tyson Fury dan Anthony Joshua sebagai lawan baru. "Mungkin butuh lebih dari lima pertarungan, tetapi jika saya bisa melawan orang-orang itu, maka saya telah melawan semua orang yang ada untuk bertarung."
Dillian Whyte meneruskan, "Saya telah mencoba melawan Wilder, Povetkin dan Ortiz berkali-kali dan mereka menolak saya, sekarang mereka tidak dalam posisi yang baik, mudah-mudahan ini berbeda. Jika mereka kalah maka mereka dibayar dan jika mereka menang maka mereka kembali dalam bingkai gelar."
THE SUN