Jakarta, Tempo.co - Kepala Bidang Kerja Sama Badan Intel dan Keamanan Markas Besar Kepolisian RI Komisaris Besar Budi Sajidin mengatakan bahwa pihaknya memiliki dasar yang kuat untuk tetap melarang Liga 1 dan sejumlah kompetisi olahraga di Indonesia. Menurut dia, tidak terbitnya izin merujuk pada Telegram Kapolri tentang Pedoman Penegakan Hukum terhadap Pelanggaran Protokol Kesehatan.
"Sampai saat ini belum ada pencabutan. Sehingga pihak kepolisian dari tingkat Mabes sampai tingkat polsek tidak boleh mengeluarkan izin keramaian," kata dia dalam Webinar tentang "Harapan Olahraga di Tengah Pandemi" di Jakarta, Rabu, 3 Februari 2020.
Menurut Budi, pihaknya tidak bakal menerbitkan izin keramaian selama tidak ada kebijakan baru yang diterbitkan oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Ia menyebutkan penegakan aturan protokol kesehatan telah dibahas secara terperinci di Mabes Polri. "Saya hormati keputusan Menpora untuk melakukan pendekatan ke Kapolri baru. Mungkin itu lebih bagus untuk (mengeluarkan) kebijakan baru," ucapnya.
Baca juga : Bantu PSSI Gelar Liga 1 2021, Komisi Olahraga DPR Mau Turun Tangan Lobi Polisi
Budi memberi saran kepada pengurus cabang olahraga, untuk bisa mendapat izin mengelar kompetisi dengan kembali mengirim surat ke Mabes Polri. Dalam surat itu, kata dia, harus melampirkan persyaratan protokol kesehatan, surat rekomendasi dari Satgas Covid-19, surat rekomendasi dari KONI, dan surat rekomendasi dari Kementerian Pemuda dan Olahraga. "Nanti akan dibahas apa ini bisa atau tidak bisa dilaksanakan," kata dia.
Untuk kompetisi sepak bola Liga 1, Budi mendapat informasi bakal segera dikeluarkan izin pelaksanaan. Menurut dia, informasi itu disampaikan oleh Asisten Operasi Kapolri (Asops) Inspektur Jenderal Imam Sugianto. "Hal ini sudah dipertimbangkan, untuk cabang olahraga lain seperti basket dan voli dan lain sebagainya juga bisa dilaksanakan," ujar Budi.
Rencana dalam pekan ini, Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali bakal bertemu dengan Kapolri untuk membahas perihal izin kompetisi olahraga di masa pandemi Covid-19. Sebelumnya, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan mengatakan pihaknya bakal segera mengajukan izin untuk menggelar kompetisi Liga 1 dan Liga 2 ke kepolisian. Menurut dia, izin tersebut diajukan jika PT Liga Indonesia Baru atau PT LIB sudah menyusun konsep kompetisi dan turnamen pramusim.