TEMPO.CO, Jakarta - Tim bulu tangkis ganda putra utama telah menyelesaikan uji fisik yang berlangsung di Pelatnas Bulu Tangkis PBSI Cipayung, Jakarta Timur. Uji fisik itu diawasi langsung Kepala Pelatih Herry Iman Pierngadi.
"Secara hasil memang saya belum melihat secara rinci, tetapi dari pengamatan sekilas dari tes awal ini rata-rata tidak terlalu di bawah," kata Herry seperti dilansir daam rilis resmi PBSI, Rabu, 21 April 2021.
Sebanyak 13 atlet ganda putra, serta Greysia Polii dan Jesita Putri Miantoro dari sektor ganda putri, mengikuti ujian ini. "Semua masuk di standar minimum yang saya mau. Tetapi belum cukup, masih banyak yang harus ditingkatkan. Paling ada satu atau dua atlet yang belum memenuhi standar karena kakinya bermasalah," tutur Herry.
Menurut Herry, ujian ini merupakan penilaian awal untuk pembentukan program latihan yang akan diberikan. Nantinya atlet diharapkan akan menghasilkan penilaian yang lebih baik pada fase uji berikutnya. PBSI berencana akan melakukan uji fisik dalam tiga atau empat bulan sekali untuk terus mengukur kondisi fisik atlet.
Sementara itu, pebulu tangkis senior ganda putra, Hendra Setiawan mengaku ujian fisik ini sangat berguna. "Kalau menurut saya tes fisik ini bagus, supaya bisa tahu sampai dimana kekuatan fisik saya, apalagi di usia sekarang," kata Hendra.
Dengan selesainya tes fisik tim ganda putra ini, maka selesai sudah rangkaian uji kesehatan dan fisik di Pelatnas PBSI. Semua hasil akan direkap untuk menjadi bahan evaluasi dan pembuatan program latihan ke depan.
BACA JUGA : Tips dari Dokter Ahli PBSI Soal Asupan Gizi Ideal Bagi Atlet Saat Ramadan