Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Fakta Menarik Pembukaan Olimpiade Tokyo 2020

Reporter

Editor

Nurhadi

image-gnews
Pemandangan di Stadion Nasional (Olympic Stadium) Tokyo sebelum pembukaan Olimpiade Tokyo, 23 Juli 2021. REUTERS/Fabrizio Bensch
Pemandangan di Stadion Nasional (Olympic Stadium) Tokyo sebelum pembukaan Olimpiade Tokyo, 23 Juli 2021. REUTERS/Fabrizio Bensch
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Gelaran olahraga dunia Olimpiade Tokyo 2020 telah dibuka secara resmi pada Jumat, 23 Juli 2021. Pembukaan tersebut ditandai dengan berkobarnya api Olimpiade dalam Opening Ceremony di New National Stadium, stadium nasional milik Jepang.

Meski sempat mendapat protes dari banyak kalangan lantaran digelar di masa pandemi Covid-19, pembukaan Olimpiade Tokyo 2020 tetap dilangsungkan dengan dihadiri oleh tamu VIP.

Berikut fakta menarik tentang pembukaan Olimpiade Tokyo 2020, dilansir Tempo dari berbagai sumber:

1. Api Olimpiade telah mengelilingi 20 kota

Sebelum menyala di kaldron New National Stadium, Api Olimpiade telah dibawa berkeliling ke 20 kota dari 47 Prefektur Jepang. Api abadi ini telah dinyalakan sejak Maret, terhitung hingga acara pembukaan tersebut, Api Olimpiade telah menyala 121 hari. Petenis putri Naomi Osaka menjadi pembawa obor terakhir yang menyulut api Olimpiade ke kaldron.

Saat prosesi membawa Api Olimpiade berkeliling, sempat beredar video di media sosial seorang nenek berupaya memadamkan obor abadi yang tengah dibawa dengan tembak air. Beruntung api tidak padam dan proses membawa Api Olimpiade mengelilingi kota-kota di Jepang itu tidak terganggu.

2. Disatukan oleh Emosi

Dilansir dari laman resmi Olimpiade, konsep upacara pembukaan Olimpiade Tokyo 2020 adalah “Disatukan oleh Emosi”. Konsep tersebut dilatarbelakangi oleh pandemi Covid-19 yang memberikan ancaman kepada seluruh penduduk dunia sehingga tidak dapat bepergian ke mana-mana. Melalui pembukaan Olimpiade, dengan konsep Disatukan oleh Emosi ini diharapkan semua orang mengalami kegembiraan, dan terkadang kekecewaan yang sama, melalui penampilan kompetitif para atlet.

“Dalam Upacara Pembukaan, kami akan bercita-cita untuk menegaskan kembali peran olahraga dan nilai Olimpiade, untuk mengungkapkan rasa terima kasih dan kekaguman kami atas upaya yang kami lakukan bersama selama setahun terakhir, dan juga untuk membawa harapan bagi masa depan. Kami berharap ini akan menjadi pengalaman yang menyampaikan bagaimana kita semua memiliki kemampuan untuk merayakan perbedaan, berempati, dan hidup berdampingan dengan kasih sayang satu sama lain,” bunyi keterangan resmi dari panitia Olimpiade melalui laman resminya.

3. Olimpiade Tokyo 2020 dibuka oleh Kaisar Naruhito

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dilansir dari Kyodo News, Kaisar Jepang Naruhito menghadiri upacara pembukaan Olimpiade Tokyo dan mengumumkan dimulainya pertandingan tersebut. Kaisar berusia 61 tahun, yang secara resmi naik Tahta Krisan pada 1 Mei 2019 ini bertindak sebagai pelindung kehormatan Olimpiade dan Paralimpiade. Piagam Olimpiade menetapkan bahwa kepala negara tuan rumah menyatakan pertandingan dibuka.

Kaisar Naruhito sendiri merupakan kaisar ketiga yang menerima peran pelindung kehormatan dan yang pertama mengambilnya untuk Olimpiade dan Paralimpiade. Ayahnya, Kaisar Akihito, mengumumkan pembukaan Olimpiade Musim Dingin Nagano 1998, sementara kakeknya, Kaisar Hirohito, mengumumkan dimulainya Olimpiade Musim Panas Tokyo 1964 dan Olimpiade Musim Dingin Sapporo 1972.

4. Dihadiri oleh tamu VIP saja

Dilansir dari News.com.au, upacara pembukaan Olimpiade Tokyo 2020 hanya akan dihadiri oleh tamu VIP dan pejabat tinggi. Sedangkan untuk pertandingannya sendiri, berdasarkan piagam Olimpiade, tidak akan ada penggemar yang berteriak di tribun di Stadion Olimpiade Tokyo, kecuali beberapa VIP dan sebagian besar acara akan direkam terlebih dahulu. Meski demikian, sekitar 10 ribu orang termasuk sekitar 950 VIP ambil bagian dalam acara tersebut.

 “Olimpiade dan Paralimpiade Tokyo 2020 tidak akan seperti yang lain karena mereka akan berlangsung dalam menghadapi pandemi virus corona, hambatan yang jauh melampaui apa pun yang pernah kita hadapi,” tulis situs resmi Olimpiade.

Parade Kontingen Indonesia mendapat urutan ke-22, dengan hanya 10 orang perwakilan. Peselancar putra Rio Waida dan lifter putri Nurul Akmal mendapat tugas membawa bendera.

HENDRIK KHOIRUL MUHID

Baca juga: Mengenal Miraitowa Maskot Olimpiade Tokyo dan Someity Paralimpiade Tokyo 2020

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mana yang Lebih Baik, Makan Sebelum atau Setelah Olahraga?

3 hari lalu

Ilustrasi wanita berjalan kaki. Freepik.com
Mana yang Lebih Baik, Makan Sebelum atau Setelah Olahraga?

Masih seringkali terjadi kebingungan di banyak orang tentang apakah sebaiknya makan sebelum atau sesudah melakukan olahraga.


5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

3 hari lalu

Ilustrasi push up. Freepik.com
5 Jenis Olahraga Sederhana yang Bisa Dilakukan Tiap Hari

Olahraga atau aktivitas fisik secara teratur bermanfaat untuk tubuh dan kesehatan mental


Apa Manfaat Minuman Isotonik Ketika Berolahraga?

4 hari lalu

Jangan Asal Teguk Minuman Isotonik
Apa Manfaat Minuman Isotonik Ketika Berolahraga?

Minuman isotonik merupakan minuman yang memiliki komposisi yang menyerupai cairan tubuh manusia sehingga memperoleh tekanan osmosis yang seimbang.


Mengenal Jenis-jenis Olahraga Kardio

5 hari lalu

Ilustrasi jump squat. Foto: Freepik.com/diana.grytsku
Mengenal Jenis-jenis Olahraga Kardio

Konsep kardio berasal dari istilah "kardiovaskular" yang merujuk pada sistem jantung dan pembuluh darah dalam tubuh.


6 Olahraga ini Dapat Memulihkan Kebugaran Anda

5 hari lalu

Wanita menggunakan Skipping atau lompat tali. shutterstock.com
6 Olahraga ini Dapat Memulihkan Kebugaran Anda

Banyak orang yang rela mengikuti diet ketat, melakukan olahraga intens, bahkan menahan diri dari makanan favorit mereka demi meraih kebugaran tubuh.


Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

8 hari lalu

Guru Besar Pulmonologi di FKUI Tjandra Yoga Aditama, yang juga Eks Direktur Penyakit Menular WHO Asia Tenggara. dok pribadi
Prof Tjandra Yoga Aditama Penulis 254 Artikel Covid-19, Terbanyak di Media Massa Tercatat di MURI

MURI nobatkan Guru Besar Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran UI, Prof Tjandra Yoga Aditama sebagai penulis artikel tentang Covid-19 terbanyak di media massa


Olahraga 15 Menit Sehari Bantu Tingkatkan Daya Tahan Tubuh

17 hari lalu

Ilustrasi perempuan olahraga di gym. Foto: Freepik.com/Jcomp
Olahraga 15 Menit Sehari Bantu Tingkatkan Daya Tahan Tubuh

Ternyata olahraga ringan selama 15 menit dapat meningkatkan kekebalan dengan meningkatkan kadar sel pembunuh alami bernama raising natural killer (NK)


KAI Sebut Pengguna Commuter Line Mudik Lebaran Ini Tertinggi Pasca Pandemi Covid-19

18 hari lalu

Sebagai pengguna commuter line, Anda perlu mengetahui rute KRL Jabodetabek 2024 terbaru. Berikut ini rute terbaru dan harga tiketnya. Foto: Canva
KAI Sebut Pengguna Commuter Line Mudik Lebaran Ini Tertinggi Pasca Pandemi Covid-19

Pergerakan pengguna Commuter Line Jabodetabek juga masih terpantau di stasiun-stasiun yang terletak di kawasan pusat perbelanjaan atau sentra bisnis.


10 Cara Mengatasi Ngantuk saat Puasa, Harus Berolahraga

24 hari lalu

Bagaimana cara mengatasi ngantuk saat puasa? Ikuti tipsnya berikut ini supaya puasa semakin lancar. Salah satunya harus rajin berolahraga. Foto: Canva
10 Cara Mengatasi Ngantuk saat Puasa, Harus Berolahraga

Bagaimana cara mengatasi ngantuk saat puasa? Ikuti tipsnya berikut ini supaya puasa semakin lancar. Salah satunya harus rajin berolahraga.


Spesialis KFR Bagi Tips Stimulasi Aktivitas Fisik Anak sesuai Usia

24 hari lalu

Ilustrasi anak bermain/UNIQLO
Spesialis KFR Bagi Tips Stimulasi Aktivitas Fisik Anak sesuai Usia

Pakar mengatakan stimulasi aktivitas fisik pada anak bisa dimulai dari usia 0-1 tahun dan disesuaikan kemampuan di usianya.