TEMPO.CO, Jakarta - Yamaha resmi mengumumkan telah berpisah dengan Maverick Vinales untuk sisa musim MotoGP 2021. Keputusan ini menjadi buntut dari penarikan Yamaha atas Vinales, yang diduga mencoba dengan sengaja merusak mesin YZR-M1-nya selama putaran terakhir di Grand Prix Styria.
Pembalap Spanyol itu kemudian meminta maaf atas tindakannya. Ia mengungkap rasa frustrasi atas situasinya di GP Styria dan kondisi di internal tim Yamaha. Kabar itu tidak mengagetkan. Setelah seri Belanda pada Juni lalu, Yamaha sudah mengumumkan bahwa Vinales telah meminta pemutusan kontrak dua tahunnya lebih awal dan akan keluar dari skuad pada akhir 2021.
Pada hari Senin, 15 Agustus 2021, setelah GP Austria, Aprilia mengumumkan telah menandatangani Vinales untuk musim 2022 dengan kontrak satu tahun dengan opsi untuk diperpanjang hingga 2023. Keputusan Yamaha untuk memutus kerja sama dengan Vinales membuatnya sebagai agen bebas untuk bergabung dengan tim manapun.
Pemutusan kontrak yang lebih cepat membuka pintu pembalap Spanyol itu untuk melakukan debut awal dengan Aprilia. Laporan Motorsport menyebutkan, beberapa sumber paddock yang dekat dengan Aprilia telah mengkonfirmasi bahwa Massimo Rivola, Direktur Balapan Aprilia, ingin melihat Vinales balapan sesegera mungkin.
"Massimo Rivola ingin melihatnya balapan sesegera mungkin untuk mulai mengetahui apa yang diharapkan dari salah satu pembalap tercepat di grid," tulis laporan Motorsport soal kemungkinan debut Vinales di Aprilia.
Secara logis, Vinales disebut akan menggantikan Lorenzo Savadori, yang dijadikan sebagai solusi darurat oleh pabrikan Italia itu menggantikan pembalapnya, Andrea Iannone. Aprilia kehilangan Iannone setelah terbukti terlibat dalam doping yang membuatnya harus absen hingga pertengahan 2023.
Vinales, yang juga mantan pembalap Suzuki itu bakal absen di MotoGP Inggris, pekan depan. Namun, ia dikabarkan sudah bisa melakukan debutnya dengan Aprilia di MotoGP Aragon pada 12 September 2021. Ia akan tiba setelah beberapa pengujian dengan tim barunya.
Adapun Yamaha mengumumkan pembalap penguji Cal Crutchlow akan menggantikan Vinales untuk GP Inggris. Hal ini membuat Petronas Yamaha SRT memberikan tunggangannya kepada Jake Dixon untuk debut MotoGP di Silverstone untuk menggantikan Crutchlow dan Franco Morbidelli yang cedera.
Baca juga : MotoGP Inggris: Cal Crutchlow Gantikan Vinales, Petronas Panggil Jake Dixon