Dara asal Yogyakarta yang tercatat sebagai mahasiswi Universitas Negeri Yogyakarta ini "menewaskan" pesilat tuan rumah Malaysia, Wan Rosrahimah Wan Mustafa, dengan skor telak 4-1. Emas ini sekaligus merupakan emas ketiga dari pencak silat.
Menanggapi prsetasi ini, Erna mengatakan belum puas hanya dengan emas di ajang Pekan Olahraga Mahasiswa ASEAN. “Targetnya emas Asian Games dan Olimpiade,” kata dia kepada Tempo yang meliput langsung cabang olahraga ini di Dewan Tunku Conselor, Universiti Malaya, Kuala Lumpur, Malaysia.
Indonesia masih mengharapkan tambahan emas lagi dari final yang akan berlangsung mulai pagi hingga sore nanti. Kubu Merah-Putih juga menempatkan beberapa finalisnya, seperti Kelas C putra ada pesilat Hari Wibowo yang akan ditantang wakil Malaysia, Shahiri Fullah Ibrahim (MAS), dan Nowo Tri Purnomo (INA) yang akan mencoba berebut emas dengan Van Mao Truong dari Vietnam.
Sebelumnya pendekar puteri Indonesia Fanny Arianty gagal mempersembahkan emas, setelah takluk dari pesilat Vietnam Thi Phuong Anh Nguyen di Kelas D puteri dengan skor tipis, 2-3.
SAFWAN AHMAD (KUALA LUMPUR)