TEMPO.CO, Jakarta – Pelatih Arsenal Mikel Arteta mengirim pesan untuk Ole Gunnar Solskjaer soal tekanan yang dihadapinya di Manchester United. Hancur lebur saat menghadapi Liverpool lima gol tanpa balas di Old Trafford, menurut dia, Solskjaer perlu mengamankan posisi sebagai manajer dengan mendapatkan hasil positif secepatnya.
Kalah telak dari rival seperti Liverpool membuat Solskjaer berada di bawah bayang-bayang pemecatan. Pertandingan melawan Tottenham Hotspur di London, Sabtu malam ini, akan menjadi pertaruhan terakhir pelatih asal Norwegia itu menukangi The Red Devils.
Manajemen Manchester Uninted dikabarkan sudah memberikan pertimbangan serius untuk mengganti Solskjaer. Namun, direksi memutuskan untuk memberikan waktu lebih untuk Solskjaer memperbaiki keadaan timnya.
Klub Setan Merah itu gagal menang dalam empat pertandingan terakhir Liga Primer Inggris. Solskjaer tahu hanya kemenangan atas Tottenham-lah yang dapat membantunya keluar dari tekanan dan bayang-bayang pemecatan tersebut.
Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjær saat memimpin latihan bersama Raphael Varane. Foto/Instagram/manchesterunited
Arteta tentu menyadari posisi Solskjaer. Sebagai manajer klub Meriam London, ia sempat mengawali musim ini dengan tiga kekalahan beruntun. Kekalahan tersebut menempatkannya dalam tekanan. Rumor pemecatannya sempat mengemuka setelah kekalahan beruntun dari klub promosi Brentford, Chelsea, dan Manchester City.
Tak hanya gagal menang, barisan penyerang The Gunners juga mandul. Mereka kebobolan sembilan gol dan gagal mencetak gol. “Meskipun hasilnya buruk, itu sudah bisa diduga,” kata Arteta dikutip dari Mirror.
Pelatih asal Spanyol itu mengatakan, “Ini selalu berkaitan dengan hasil. Kita semua tahu itu yang utama, sedangkan yang lainnya itu tidak terlalu penting. Ketika Anda mengalami kesulitan untuk mendapatkan hasil, itu juga terjadi untuk semua pelatih. Ini bukan keadaan yang bagus bagi mereka yang sedang mengalaminya.”
Di sisi lain, Solskjaer sadar bahwa Tottenham juga butuh kemenangan. Pelatih Spurs, Nuno Espirito, punya kepentingan membawa timnya meringsek ke papan atas klasemen Liga Inggris. Tottenham kini berada di peringkat ketujuh dengan 15 poin, sedangkan Manchester United berada di peringkat kedelapan dengan 14 poin.
FILZA RAHMA | MIRROR