TEMPO.CO, Jakarta - Invasi Rusia ke Ukraina membuat PBSI menarik diri dari turnamen bulu tangkis Polandia Terbuka Internasioan Challenge 2022, yang akan berlangsung di Arlamow, Polandia, pada 24-27 Maret 2022.
Pembatalan tersebut dilakukan setelah organisasi bulu tangkis nasional itu setelah mendapatkan rekomendasi dari Duta Besar Republik Indonesia untuk Polandia, Anita Luhulima melalui pesan singkat kepada PBSI, Jumat. Anita menyampaikan untuk membatalkan keikutsertaan tim bulu tangkis Indonesia menyusul invasi militer Rusia ke Ukraina yang berbatasan langsung dengan Polandia.
Berbekal rekomendasi tersebut, PBSI menggelar rapat internal yang akhirnya memutuskan untuk membatalkan pengiriman pemain. Pembatalan tersebut demi keamanan dan keselamatan pemain.
"Untuk keamanan dan keselamatan atlet-atlet kami, kami kami menerima rekomendasi Dubes RI untuk Polandia dengan menarik keikutsertaan dari Polandia Terbuka," kata Kabid Humas dan Media PP PBSI, Broto Happy, dalam rilisnya, Sabtu, 26 Februari 2022.
"Ibu Duta Besar RI untuk Polandia menyampaikan bahwa kondisi Ukraina saat ini sedang memanas akibat serangan militer Rusia dan berimbas kepada negara-negara berbatasan langsung seperti Polandia ini. Situasi tidak menentu dan bisa berubah setiap saat," kata dia.
Di turnamen tersebut, rencananya Indonesia akan mengirimkan atlet pelapis dan juniornya. "Tadinya ajang ini akan dijadikan sebagai unjuk gigi perbulu tangkis pelapis dan junior. Tapi kami paham bahwa keselamatan dan keamanan adalah hal yang terpenting. Kami juga mencari alternatif turnamen lainnya setelah ini," kata Broto Happy.
Baca Juga: Krisis Ukraina: Petinju Oleksander Usyk Pulang, Lomanchenko ke Yunani