Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Akhir Langkah Greysia Polii, Atlet Bulu Tangkis Sarat Prestasi

Reporter

Editor

Nurdin Saleh

image-gnews
Pebulu tangkis Greysia Polii dalam acara Testimonial Day di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Minggu, 12 Juni 2022. Dalam acara ini, Greysia Polii memainkan laga terakhirnya bersama beberapa atlet bulu tangkis. TEMPO/Muhammad Hidayat
Pebulu tangkis Greysia Polii dalam acara Testimonial Day di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Minggu, 12 Juni 2022. Dalam acara ini, Greysia Polii memainkan laga terakhirnya bersama beberapa atlet bulu tangkis. TEMPO/Muhammad Hidayat
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Kiprah Greysia Polii, 34 tahun, sebagai pemain bulu tangkis berakhir. Ia memutuskan gantung raket dan secara resmi berpamitan dalam acara Testimonial Day di Istora Senayan, Ahad, 13 Juni.

Pemain jebolan klub Jaya Raya ini pergi dengan elegan. Dalam kariernya di dunia bulu tangkis, termasuk 19 tahun di pemusatan latihan PBSI di Cipayung, ia telah menorehkan sederet prestasi mengesankan.

Namanya bahkan menjadi begitu termasyhur di Tanah Air dalam kurang lebih dua tahun belakangan. Hal itu tak lepas dari keberhasilan meraih medali emas di Olimpiade Tokyo 2020, bersama Apriyani Rahayu.

Ganda Putri Indonesia, Apriyani Rahayu dan Greysia Polii berpose setelah raih medali emas di Olimpiade Tokyo di Musashino Forest Sport Plaza, Tokyo, Jepang, 2 Agustus 2021. REUTERS/Hamad I Mohammed

Emas pertama buat lini ganda putri nasional ini menjadi trending di mana-mana. Bahkan nama atlet bersuamikan Felix Djimin ini melejit dalam mesin pencari internet, terbukti dari penghargaan "Google Year In Search 2021" yang dia terima.

Selama malang melintang di Pelantas Cipayung, Greysia telah bergonta-ganti pasangan main setidaknya delapan kali. Ia pernah berduet dengan Heni Budiman, Jo Novita, Pia Zebadiah Bernadeth, Vita Marissa, Meiliana Jauhari, Nitya Krishinda Maheswari, Anggia Shitta Awanda, dan mencapai puncak gemilang dengan Apriyani.

Dia juga pernah bermain di nomor ganda campuran dengan Muhammad Rijjal dan Flandy Limpele meski umur kedua pasangan ini tak bertahan lama.

Pada pidatonya dalam acara Testimonial Day, Greysia sempat mengenang kembali saat pertama tampil di arena kebanggaan bulu tangkis nasional. Tahun 2001 menjadi kali pertama dirinya tampil di Istora, dan baru dua tahun kemudian dipanggil ke Cipayung, Jakarta Timur untuk menjadi bagian timnas bulu tangkis Indonesia.

Pebulu tangkis Greysia Polii memeluk rekannya, Apriyani Rahayu saat acara Testimonial Day di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Minggu, 12 Juni 2022. TEMPO/Muhammad Hidayat

Berawal dari Istora, langkahnya semakin menjelajah ke berbagai benua dengan membawa nama Indonesia di dada, dan kembali dengan sederet prestasi serta gelar juara.

"Tidak terbayang bisa melangkah sejauh ini. Perjalanan 30 tahun bermain bulu tangkis jelas tidak mudah dan tidak jarang ingin berhenti. Tapi kasih dan cinta dari Indonesia terus mendorong saya untuk terus berjuang dan memberikan yang terbaik selama saya bisa," kata Greysia pada pidato perpisahannya di Istora.

Hutang moril

Resmi pensiun, Greysia mengaku sudah ikhlas dan tidak ada lagi keinginan untuk membayar hutang gelar dari turnamen-turnamen yang sempat gagal ia menangi.

Baginya sekeping medali emas Olimpiade di genggamannya sudah lebih dari cukup untuk mengobati kesedihan dari berbagai kekalahan dan kegagalan di masa lampau.

Bahkan sampai hari ini tak jarang dirinya mempertanyakan prestasinya di Tokyo 2020 apakah sebuah kenyataan? Prestasi yang sebelumnya tak pernah terpikir bisa menjadi kado terindah menjelang gantung raket.

Selain kepuasan batin, faktor keluarga juga menjadi alasannya untuk pulang ke rumah bertemu dengan suami dan ibunya.

Pebulu tangkis Greysia Polii membentangkan bendera Merah Putih dalam acara Testimonial Day di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Minggu, 12 Juni 2022. TEMPO/Muhammad Hidayat

Menurut Greysia, dirinya sudah terlalu lama menomorduakan keluarga yang justru selama ini menjadi "support system" terbaiknya selama berkarir sebagai pebulu tangkis nasional.

Untuk keluarga, Greysia mengaku berhutang banyak karena baru kali ini bisa mencurahkan seluruh perhatian dan kasih sayangnya bagi lingkaran terdekat.

Saking senangnya bisa bergabung kembali dengan keluarga, Greysia bahkan belum berani untuk beralih karir menjadi pelatih meski diharapkan banyak pihak sebagai bentuk kontribusi dalam dunia bulu tangkis nasional.

Namun jika memang tiba saatnya untuk berkontribusi, Greysia memastikan akan meminta izin suami dan ibunya untuk menjejakkan kaki ke profesi anyar.

Oleh karenanya, sebelum memastikan langkah selanjutnya, Greysia akan terlebih dulu mendiskusikan dan meminta izin kepada keluarganya yang selama ini menjadi alasan terbesarnya untuk menuntaskan perannya sebagai atlet nasional.

PBSI sebagai rumah kedua bagi Greysia, punya harapan luhur agar mantan anak didiknya itu bisa ikut membangun bulu tangkis di Tanah Air.

Greysia Polii. (Instagram/@greyspolii)

Keinginan ini pernah disampaikan langsung oleh Ketua Harian PP PBSI Alex Tirta kepada Greysia beberapa tahun silam. Sadar bahwa salah satu pendulang emasnya akan angkat kaki dari Cipayung, PBSI mengambil langkah persuasif guna meyakinkan Greysia.

"Kami mengharapkan kecintaan dan dukungan dia untuk bulu tangkis Indonesia terus ada. Secara pribadi dan mewakili PBSI, kami ingin dia terus berkarir. Kami masih butuh orang seperti Greysia," kata Alex kepada Antara.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Meski begitu, Greysia belum memberikan kepastian ke mana karirnya akan melabuhkan jangkar. Namun yang pasti, Greysia ingin menebus hutangnya kepada keluarga dengan memberikan waktu dan perhatian terbesarnya.

Selanjutnya...

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tim Piala Thomas dan Piala Uber Indonesia Jalani Latihan Perdana, Simak Kondisi Terkini Para Atlet

8 jam lalu

Pasangan ganda putra Indonesia Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin jelang Piala Tjomas-Uber 2024 di Chengdu, China, Kamis (25/4/2024). (ANTARA/HO/PP PBSI)
Tim Piala Thomas dan Piala Uber Indonesia Jalani Latihan Perdana, Simak Kondisi Terkini Para Atlet

Tim bulu tangkis Piala Thomas dan Piala Uber Indonesia menggelar latihan perdana di Chengdu Hi Tech Zone Sports Center Gymnasium.


Jadi Kapten Tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024, Ini Fokus Fajar Alfian dan Apriyani Rahayu

1 hari lalu

Ganda putra Indonesia Fajar Alfian / Muhammad Rian Ardianto dalam sesi jumpa pers di Hotel Mulia, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa, 2 April 2024. TEMPO/Randy
Jadi Kapten Tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024, Ini Fokus Fajar Alfian dan Apriyani Rahayu

Tim Piala Thomas dan Piala Uber Indonesia resmi menunjuk Fajar Alfian dan Apriyani Rahayu sebagai kapten.


Ricky Soebagdja Optimistis Tim Bulu Tangkis Putra Indonesia Bisa Juara Piala Thomas, Ini Alasannya

2 hari lalu

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) Ricky Soebagdja. (ANTARA/Arnidhya Nur Zhafira)
Ricky Soebagdja Optimistis Tim Bulu Tangkis Putra Indonesia Bisa Juara Piala Thomas, Ini Alasannya

Ricky Soebagdja mengatakan optimistis skuad putra bulu tangkis Indonesia bisa kembali membawa pulang Piala Thomas tahun ini.


Fajar Alfian dan Apriyani Rahayu Jadi Kapten Tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024

3 hari lalu

Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Fajar Alfian (kiri) dan Muhammad Rian Ardianto (kanan) memberikan keterangan pers setibanya dari Inggris di Terminal 3, Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Senin, 18 Maret 2024. Fajar/Rian berhasil mempertahankan gelar All England kategori ganda putra yang pertama kali diperoleh tahun lalu. ANTARA/Muhammad Iqbal
Fajar Alfian dan Apriyani Rahayu Jadi Kapten Tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024

Fajar Alfian dan Apriyani Rahayu ditunjuk berdasarkan hasil voting seluruh atlet yang tergabung di dalam tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024.


Jonatan Christie Naik ke Posisi 3 Ranking Bulu Tangkis BWF setelah Raih Gelar di All England dan Kejuaraan Bulu Tangkis Asia

5 hari lalu

Jonatan Christie. Dok TIm Humas PBSI
Jonatan Christie Naik ke Posisi 3 Ranking Bulu Tangkis BWF setelah Raih Gelar di All England dan Kejuaraan Bulu Tangkis Asia

Jonatan Christie melesat ke posisi tiga besar dalam peringkat bulu tangkis dunia (BWF) yang dirilis Sabtu, 20 April 2024


Kento Momota Putuskan Pensiun dari Bulu Tangkis Dunia Usai Piala Thomas 2024

7 hari lalu

Kento Momota. Doc. BWF.
Kento Momota Putuskan Pensiun dari Bulu Tangkis Dunia Usai Piala Thomas 2024

Juara bulu tangkis dunia dua kali Kento Momota mengumumkan segera pensiun pada usia 29 tahun.


Ricky Soebagdja Beri Penjelasan Mengapa Ada Pemain Muda di Skuad Tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024

8 hari lalu

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI) Ricky Soebagdja. (ANTARA/Arnidhya Nur Zhafira)
Ricky Soebagdja Beri Penjelasan Mengapa Ada Pemain Muda di Skuad Tim Piala Thomas dan Piala Uber 2024

Kabidbinpres PP PBSI Ricky Soebagdja menjelaskan ada diskusi yang dilakukan dengan tim pelatih dalam pemilihan skuad Piala Thomas dan Piala Uber 2024.


Rekap Hasil Final Badminton Asia Championships 2024: Tuan Rumah Cina Raih 3 Gelar, Indonesia 1 Gelar Lewat Jonatan Christie

11 hari lalu

Jonatan Christie dalam tunggal putra Badminton Asia Championships 2024. Dok TIm Humas PBSI
Rekap Hasil Final Badminton Asia Championships 2024: Tuan Rumah Cina Raih 3 Gelar, Indonesia 1 Gelar Lewat Jonatan Christie

Indonesia meraih satu gelar sama dengan Korea Selatan di kejuaraan bulu tangkis Badminton Asia Championships 2024 yang berlangsung di Ningbo, Cina.


Jonatan Christie Tak Menyangka Bisa Juara Badminton Asia Championships 2024 setelah Raih Gelar All England 2024

11 hari lalu

Jonatan Christie menjadi juara tunggal putra Badminton Asia Championships 2024. Tim Humas PBSI
Jonatan Christie Tak Menyangka Bisa Juara Badminton Asia Championships 2024 setelah Raih Gelar All England 2024

Jonatan Christie menuturkan kunci kemenangan atas Li Shi Feng di final Badminton Asia Championships 2024.


Hasil Final Badminton Asia Championships 2024: Jonatan Christie Jadi Juara, Taklukkan Wakil Tuan Rumah Li Shi Feng

11 hari lalu

Tunggal putra Indonesia Jonatan Christie. Dok. PBSI
Hasil Final Badminton Asia Championships 2024: Jonatan Christie Jadi Juara, Taklukkan Wakil Tuan Rumah Li Shi Feng

Jonatan Christie mengalahkan Li Shi Feng di final Badminton Asia Championships 2024 dengan skor 21-15, 21-16, Minggu, 14 April 2024.