TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, mengatakan Presiden Joko Widodo atau Jokowi sudah memberikan izin untuk melanjutkan program naturalisasi pemain. Kali ini, federasi sepak bola Indonesia sedang memproses naturalisasi untuk Timnas U-20.
Menurut Iriawan, rencananya bakal ada tujuh pemain keturunan yang dinaturalisasi dan semuanya berada di Belanda. Program naturalisasi tersebut sudah disampaikan ke Presiden Jokowi saat rapat terbatas pada Kamis, 8 September 2022.
"Kami melaporkan rencana naturalisasi yang diminta oleh pelatih," ujar Mochamad Iriawan, dikutip dari kanal Youtube Sekretariat Prediden RI. "Ada tujuh pemain naturalisasi yang mungkin akan kami hire di Belanda karena semuanya berasal dari Belanda."
Meski demikian, Mochamad Iriawan menyebutkan di antara calon-calon pemain naturalisasi tersebut, masih ada yang belum mencapai kesepakatan untuk memperkuat Timnas U-20 Indonesia.
Lelaki yang akrab disapa Iwan Bule ini tidak menyebutkan nama-nama pemain yang akan dinaturalisasi untuk memperkuat Timnas Indonesia. "Dua sudah pasti, lima sedang kami jajaki. Presiden menyampaikan tidak ada masalah karena ini permintaan dari pihak pelatih," tutur Iriawan.
Sebelumnya, pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong pernah memberi kesempatan kepada tiga pemain keturunan untuk bergabung dalam pemusatan latihan Timnas U-20 Indonesia.
Mereka adalah Kai Davy Boham, Jim Croque dan Max Christoffel. Namun ketiganya belum memenuhi ekspektasi dari Shin Tae-yong.
Lebih lanjut, Timnas U-20 dalam waktu dekat akan mengikuti Kualifikasi Piala AFC U-20 2023 di Surabaya. Timnas Indonesia tergabung di Grup F bersama Timor Leste, Hong Kong, dan Vietnam.
Indonesia menjadi tuan rumah pertandingan Kualifikasi Piala AFC U-20 di Grup F di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya yang akan berjalan 14-18 September ini. Ke depan, skuad Merah Putih juga bakal tampil di Piala Dunia U-20.
Baca: Kualifikasi Piala AFC U-20: Persija Jakarta Dominasi Skuad Timnas Indonesia