Bagnaia Mulai Pikirkan Gelar Juara
Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, hanya finis kedua pada balapan MotoGP Aragon pekan lalu. Memulai race dengan baik, pada lap terakhir ia disalip pembalap Gresini Racing, Enea Bastianini yang kemudian jadi pemenang.
Ia hanya finis sebagai runner-up dengan jarak hanya 0,042 detik di belakang Bastianini. Namun, misi Bagnaia memangkas poin dari pemuncak klasemen, Fabio Quartararo, berhasil. Tambahan 20 poin yang diraupnya di Aragon menempatkannya hanya 10 poin di belakang Quartararo.
Andalan Monster Energy Yamaha tersebut bahkan tak mampu meraih angka akibat mengalami kecelakaan di lap pertama.
"Yang paling penting kali ini adalah tidak membuat kesalahan sebab insiden Fabio (Quartararo) memberi kami kesempatan untuk mengumpulkan banyak poin," kata Pecco, dikutip dari Motorsport.
Pembalap Ducati dari Lenovo Francesco Bagnaia. REUTERS/Jennifer Lorenzini
"Ketika saya melihat Enea (Bastianini) begitu dekat, saya mengatakan berulang-ulang kepada diri sendiri bahwa saya tidak boleh melakukan kesalahan," ujarnya.
Jika melihat hasil MotoGP Aragon, Bastianini dan juga Bagnaia selangkah lebih maju jika dibandingkan para pembalap lain. Terbukti, gap dengan peraih posisi ketiga, Aleix Espargaro (Aprilia Racing), lebih dari 6 detik.
Setelah berhasil kembali memangkas ketertinggalannya dari Quartararo di klasemen, Bagnaia mengakui kini saatnya mulai memikirkan kejuaraan. Diketahui, selama ini Bagnaia enggan melakukannya karena menilai jaraknya dengan Quartararo masih terlalu jauh.
"Sekarang titel juara dunia makin nyata. 10 poin merupakan celah terkecil yang saya miliki sejak awal tahun," kata dia. "Kami sudah makin dekat. Saya akan memikirkan soal gelar, tetapi tidak terlalu banyak."
"Saya tahu di Jepang tidak akan mudah karena kami hanya punya sedikit waktu untuk mempersiapkan motor."
"Kini, ketika saya memimpin race, saya akan fokus mencoba berkendara sebaik mungkin, tanpa melihat gap. Itu membantu."
Ducati sukses mengamankan gelar juara dunia konstruktor MotoGP 2022 usai Enea Bastianini memenangi balapan ke-15 musim ini yang berlangsung di Sirkuit Aragon, Spanyol, pada Minggu, 18 September 2022.
Di sisi lain, Pecco tetap mesti waspada, karena posisinya di peringkat kedua klasemen juga belum aman. Pasalnya, pembalap asal Turin tersebut hanya unggul tujuh angka atas Espargaro, yang menempati posisi ketiga.
Selanjutnya: Target Enea Bastianini Setelah Juara