TEMPO.CO, Jakarta - Untuk pertama kalinya, petenis putri Indonesia Aldila Sutjiadi menjadi unggulan di turnamen tenis Australia Terbuka 2023. Berpasangan dengan petenis Jepang Miyu Kato, Aldila menempati unggulan ke-16 turnamen grand slam pembuka tahun itu.
Ini merupakan kemajuan besar bagi Aldila yang tahun lalu tampil di Australia Terbuka lewat wildcard. Tampil berpasangan dengan petenis Thailand Peangtarn Plipuech, kala itu Aldila kalah di Babak pertama.
Tahun ini Aldila berpasangan dengan Kato. Mereka mengawali tahun ini dengan menjuarai turnamen tenis WTA 250 ASB Classic di Auckland, Selandia Baru, Ahad, 8 Januari lalu. Ini merupakan gelar kedua bagi Aldila di turnamen WTA 250 setelah memenangi Copa Colsanitas di Bogota, Kolombia, berpasangan dengan petenis Australia Astra Sharma pada April 2022.
Di babak pertama Australia Terbuka 2023, Aldila/Kato akan menghadapi pasangan Kaitlyn Christian (AS) dan Danka Kovinic (Montenegro) pada Rabu, 18 Januari 2023. Ini bukan kali pertama Aldila berpasangan dengan Kato di turnamen grand slam. Aldila bersama Kato telah tampil di Prancis Terbuka, Wimbledon, dan Amerika Serikat Terbuka 2022.
Sebelum tampil di Australia Terbuka 2023, Aldila/Kato tampil di turnamen pemanasan Hobart International pekan lalu dan terhenti di perempat final. Pencapaian di Auckland dan Hobart membawa petenis berusia 27 tahun itu ke peringkat 36 dunia ganda WTA.
Pada 2022, Aldila mengikuti seluruh empat turnamen grand slam nomor ganda putri. Ia terhenti pada babak pertama Australia Terbuka, babak kedua di Roland Garros, Babak pertama Wimbledon, dan Babak kedua AS Terbuka.
Baca: Jadwal dan Hasil Undian India Open 2023: Indonesia Kirim 14 Wakil, Termasuk Fajar / Rian