Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kisah La Memo, Superman Dayung Indonesia yang Terancam Gagal Tambah Koleksi Medali SEA Games di Tahun 2023

image-gnews
Raja rowing Indonesia, La Memo saat penyematan medali emas di babak final single scull putra (M1X). Ini merupakan emas kedua Memo untuk Maluku di cabang dayung Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX 2016. TEMPO/Hisyam Luthfiana
Raja rowing Indonesia, La Memo saat penyematan medali emas di babak final single scull putra (M1X). Ini merupakan emas kedua Memo untuk Maluku di cabang dayung Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX 2016. TEMPO/Hisyam Luthfiana
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia dikenal sebagai negara yang cukup diperhitungkan dalam olah raga dayung atau rowing. Salah satu atlet dayung Indonesia yang fenomenal adalah La Memo

Ia telah mengukir banyak prestasi dan membanggakan negara di ajang internasional. Pria kelahiran Kabupaten Seram, Maluku  pada 1985 ini telah berprestasi sejak muda. Hingga akhirnya, Ia pernah menjuarai berbagai kompetisi dayung baik di dalam maupun luar negeri.

Namun peluang La Memo menambah gelar juara bergengsi di SEA Games Kamboja 2023 terancam. Sebab, cabor rowing dan kano tak dilombakan di Kamboja. Satu-satunya cabang dayung yang dipertandingkan adalah perahu naga. Alhasil dominasi Indonesia dalam cabor dayung di ajang SEA Games ditengarai tidak terjadi tahun ini. 

Seperti diketahui, Indonesia memiliki banyak atlet handal dalam olah raga dayung. La Memo yang dijuluki raja rowing Indonesia adalah salah satunya.  

Di Asia, nama La Memo cukup ditakuti. Sebab, ia dikenal sebagai atlet langganan olimpiade. 

Pria berjuluk Superman Rowing ini mulai dikenal di mancanegara pada SEA Games 2013 di Myanmar. 

Di ajang itu, Tim Rowing Indonesia berhasil meraih posisi juara umum di SEA Games untuk pertama kalinya. Pada saat itu, tim Indonesia berhasil membawa pulang 5 medali emas, 1 medali perak, dan 3 medali perunggu.

Di ajang itu pula, La Memo meraih medali perunggu. Prestasi yang sama berhasil diulangi di SEA Games Singapura pada tahun 2015, di mana Indonesia kembali meraih posisi juara umum dengan raihan 8 medali emas, 6 medali perak, dan 4 medali perunggu.

Pada tahun 2015 ini, La Memo kembali memenangkan SEA Games. Bahkan kali ini mendapat medali emas pada nomor single sculls 500 meter dan 1.000 meter.

Selang setahun setelahnya, Memo kembali menorehkan prestasi. Pada Olimpiade Asia-Oseania 2016, ia memenangkan medali perunggu pada kualifikasi nomoer single sculls. Di tahun yang sama, pada ajang PON XIX/2016 Jabar, ia juga mendapatkan medali emas untuk nomor Single Sculls Putra (M1X).

Pada ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX 2016 di Jawa Barat, La Memo berhasil meraih medali emas untuk provinsi Maluku. Ia turut mempersembahkan 8 medali emas dan 6 medali perak untuk Tim Dayung Indonesia sehingga berhasil mempertahankan status sebagai juara umum.

La Memo juga berhasil menunjukkan performa yang luar biasa pada ajang Asian Games 2018 di Jakarta-Palembang. Ia meraih medali perunggu dalam nomor dayung kelas Dua Perahu Putra.

Pada ajang SEA Games 2017 di Kuala Lumpur, cabang olahraga dayung tidak dipertandingkan. Meskipun begitu, prestasi dayung timnas Indonesia masih tetap terjaga dengan memenangkan tiga medali emas dan dua perak saat turun di SEA Games 2019 di Manila.

Di SEA Games 2019, Memo turut menyumbang medali untuk timnas dayung Indonesia. Kemudian di ajang yang sama tahun 2021, Memo beserta rekan-rekan setimnya, yakni Edwini Ginanjar, Rifqi Harits Taufiqurrahman, dan Sulpianto berhasil menyabet medali emas dalam Men’s Quadruple Sculls (M4X).

Meskipun memiliki prestasi yang cemerlang, La Memo tidak pernah lupa untuk memberikan motivasi dan semangat kepada para atlet muda di Indonesia. Ia mengingatkan bahwa atlet muda harus memiliki mental yang tangguh dan tekad yang kuat untuk mencapai impian mereka. Mengutip dari Antaranews, La Memo pernah menyebut bahwa kemampuan yang ia milik wajib terus diasah dan tidak boleh cepat puas.

Pilihan Editor: Pedayung Indonesia La Memo Maju ke Perempat Final Olimpiade

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ernando Ari Ungkap Pesan Shin Tae-yong ke Pemain Timnas U-23 Indonesia Usai Gagal Lolos Olimpiade

8 menit lalu

Pemain Timnas U-23 Indonesia Ernando Ari saat ditemui di Hotel Fairmont, Jakarta Pusat, Sabtu, 11 Mei 2024. TEMPO/Randy
Ernando Ari Ungkap Pesan Shin Tae-yong ke Pemain Timnas U-23 Indonesia Usai Gagal Lolos Olimpiade

Ernando Ari meminta Shin Tae-yong agar tidak terlena dengan pencapaian Timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024.


Susunan Pemain Timnas U-23 Indonesia vs Guinea, Bagas Kaffa Starter

1 hari lalu

Timnas Indonesia U-23. PSSI.org
Susunan Pemain Timnas U-23 Indonesia vs Guinea, Bagas Kaffa Starter

Shin Tae-yong memilih Bagas Kaffa untuk mengisi posisi wingback kanan di laga Timnas U-23 Indonesia vs Guinea.


Shin Tae-yong Masih Optimis Dapat Tiket ke Olimpiade, Siapkan Strategi Berbeda

1 hari lalu

Shin Tae-yong. PSSI.org
Shin Tae-yong Masih Optimis Dapat Tiket ke Olimpiade, Siapkan Strategi Berbeda

Pelatih Timnas Indonesia U-23 Shin Tae-yong menyiapkan strategi berbeda menghadapi Guinea demi tiket Olimpiade Paris 2024.


Daftar Pemain Guinea untuk Hadapi Timnas U-23 Indonesia di Playoff Olimpiade Paris 2024, Ada Ilaix Moriba

3 hari lalu

Timnas Guinea. (Instagram/@sylinational)
Daftar Pemain Guinea untuk Hadapi Timnas U-23 Indonesia di Playoff Olimpiade Paris 2024, Ada Ilaix Moriba

Timnas U-23 Guinea mulai bersiap untuk menghadapi Timnas U-23 Indonesia pada babak play-off cabang olahraga sepak bola Olimpiade Paris 2024.


Coros Rilis Jam Tangan Atlet Seharga Rp 13 Juta, Ini Fitur Unggulannya

4 hari lalu

Coros Vertix 2S resmi diluncurkan di Indonesia. Jam tangan seharga Rp 13 juta ini diklaim cocok dipakai untuk aktivitas luar ruangan serupa olahraga panjat tebing. Dok: Coros
Coros Rilis Jam Tangan Atlet Seharga Rp 13 Juta, Ini Fitur Unggulannya

Jam tangan Coros Vertix 2S diklaim tahan dipakai dalam kondisi ekstrem semisal olahraga luar ruangan dan aktivitas panjat tebing.


Inilah 4 Pemain Timnas U-23 yang Dinilai Roberto Mancini Layak Bermain di Serie B Italia

4 hari lalu

Timnas Indonesia U-23. Foto : PSSI
Inilah 4 Pemain Timnas U-23 yang Dinilai Roberto Mancini Layak Bermain di Serie B Italia

Marselino Ferdinan, Ivar Jenner, Nathan Tjoe-A-On, dan Justin Hubner dinilai pelatih Roberto Mancini layak bermain di Serie B Italia.


Mengenal Ali Jasim Pemain Timnas Irak U-23 yang Berharap Indonesia Lolos ke Olimpiade

6 hari lalu

Penyerang Irak Ali Jasim merayakan setelah mencetak gol kedua timnya pada pertandingan perebutan tempat ketiga Piala Asia U23 AFC Qatar 2024 antara Irak dan Indonesia di Stadion Abdullah Bin Khalifa di Doha pada Kamis (2/5/2024). (ANTARA/AFP/Karim Jaafar)
Mengenal Ali Jasim Pemain Timnas Irak U-23 yang Berharap Indonesia Lolos ke Olimpiade

Setelah timnas Indonesia U-23 dikalahkan Irak saat perebutan peringkat ketika Piala Asia U-23 2024, Ali Jasim mengungkapkan harapannya


Duel Irak vs Indonesia di Piala Asia U-23, Ilham Rio Fahmi Ingin Buat Sejarah ke Olimpiade

8 hari lalu

Pemain Timnas Indonesia U-23 Rio Fahmi saat melawan Uzbekistan U-23 pada semifinal Piala Asia U-23. Foto : PSSI
Duel Irak vs Indonesia di Piala Asia U-23, Ilham Rio Fahmi Ingin Buat Sejarah ke Olimpiade

Ilham Rio Fahmi akan berusaha membalas kepercayaan dari pelatih kepala Shin Tae-yong apabila diturunkan dalam laga Timnas U-23 Irak vs Indonesia.


Mengenal Olympic Phryge, Topi Khas Suku Frigia yang Jadi Maskot Olimpiade Paris 2024

8 hari lalu

 Olympic Phryge, maskot Olimpiade Paris 2024. REUTERS
Mengenal Olympic Phryge, Topi Khas Suku Frigia yang Jadi Maskot Olimpiade Paris 2024

Olympic Phryge, maskot Olimpiade Paris 2024, diangkat sebagai simbol kebebasan danrepresentasi alegori Republik Prancis.


Timnas U-23 Indonesia Hadapi Irak di Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U-23 2024, Shin Tae-yong Akui Pemain Lelah Mental dan Fisik

11 hari lalu

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong. Foto : PSSI
Timnas U-23 Indonesia Hadapi Irak di Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U-23 2024, Shin Tae-yong Akui Pemain Lelah Mental dan Fisik

Shin Tae-yong yakin para pemain Timnas U-23 Indonesia bisa tampil baik melawan Irak di Piala Asia U-23 2024 dan meraih tiket Olimpiade Paris 2024.