TEMPO.CO, Jakarta - Prestasi bulu tangkis Indonesia pada sektor ganda putra sepanjang turnamen dunia BWF 2023 bisa dikatakan belum begitu mentereng. Dari 14 turnamen besar BWF World Tour hingga Juni 2023, ganda putra Indonesia hanya bisa meraih dua kali juara.
Dua prestasi tersebut diraih saat Fajar Alfian / Muhammad Rian Ardianto (Fajar / Rian) menjuarai Malaysia Open 2023 pada 10-15 Januari 2023. Selain itu, Leo Rolly Carnando / Daniel Marthin berhasil menjadi kampiun Indonesia Masters 2023 (24-29 Januari 2023).
Dalam tiga turnamen terakhir perwakilan ganda putra Indonesia tidak ada yang berhasil menembus babak final. Pelatih ganda putra Indonesia, Herry Iman Pierngadi (Herry IP), menyadari kesulitan para pemainnya untuk meraih gelar juara pada setiap turnamen.
Menurut pelatih berusia 60 tahun itu, minimnya prestasi ganda putra Indonesia tidak terlepas dari persaingan ketat yang terjadi di ganda putra dunia. “Dari satu sisi ganda putra memang tidak meraih gelar," kata Herry IP, dikutip dari Skor.id, di Jakarta, pada Senin, 26 Juni 2023.
"Tapi ada beberapa pemain muda, yang menurut saya sebagai pelatih pencapaiannya sudah cukup baik,” kata Herry IP, pelatih berjuluk Coach Naga Api, menambahkan.
Di antara pasangan ganda putra muda yang pencapaiannya dinilai cukup baik oleh Herry IP adalah Muhammad Shohibul Fikri / Bagas Maulana. Capaian terbaik Fikri / Bagas tahun ini adalah menempati peringkat dua di Thailand Open 2023.
Pada partai final Thailand Open, mereka dikalahkan oleh ganda putra Cina, Liang Wei Keng/Wang Chang, dengan 10-21 dan 15-21.
Ada juga Pramudya Kusumawardana / Yeremia Erich Y Rambitan yang menembus babak semifinal Indonesia Open 2023 pada 13-18 Juni lalu. “Menurut saya itu pencapaian yang cukup baik dari kaca mata saya sebagai pelatih, karena kita lihat prosesnya bukan hasil akhir. Akan tetapi kalau dibilang gagal ya tetap gagal,” kata Herry
“Memang di ganda putra untuk sekarang grafiknya sedikit menurun, jadi semoga ke depan persiapan-persiapan yang ada ini kita bisa balik lagi meraih gelar juara,” ujar dia menambahkan.
PBSI, kata Herry, juga mengatur siasat ganda putra menuju Olimpiade Paris 2024. Ia mengaku tidak ingin menggantungkan harapan kepada ganda putra senior, Mohammad Ahsan / Hendra Setiawan.
Prestasi terbaik pasangan berjuluk The Daddies pada tahun ini adalah menjadi runner-up All England 2023 (14-19 Maret 2023). “Kalau Hendra/Ahsan karena ada kontrak dengan Victor mereka hanya ikut saja di berbagai turnamen."
"Kalau prestasi, mereka memang sudah usia, dan kita harus tahu juga turun naiknya. Grafik mereka karena faktor usia. Jangan terlalu berharap banyak lah sama The Daddies karena memang usia tidak bisa bohong,” ucap Herry.
Rekam Jejak Prestasi Ganda Putra Indonesia di Turnamen Dunia BWF 2023
- Malaysia Open (10-15 Januari 2023): Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (Juara)
- India Open 2023 (17-22 Januari 2023): Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (Semifinal)
- Indonesia Masters 2023 (24-29 Januari 2023): Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin (Juara)
- Thailand Masters 2023 (31 Januari-5 Februari 2023): Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin (Juara)
- Jerman Terbuka 2023 (7-12 Maret 2023): Gagal menembus semifinal
- All England 2023 (14-19 Maret 2023): Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (Juara), Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (Peringkat 2)
- Swiss Open 2023 (21-26 Maret 2023): Gagal menembus semifinal
- Spanyol Masters 2023 (28 Maret-2 April 2023): Gagal menembus semifinal
- Orleans Masters 2023 (4-9 April 2023): Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana (Peringkat 2), Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin (Semifinal)
- Malaysia Masters 2023 (23-28 Mei 2023): Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin (Semifinal)
- Thailand Open 2023 (30 Mei-4 Juni 2023): Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana (Peringkat 2), Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (Semifinal)
- Singapura Open 2023 (6-11 Juni 2023): Gagal menembus semifinal
- Indonesia Open 2023 (13-18 Juni 2023): Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Y Rambitan (Semifinal)
- Taipei Open 2023 (20-25 Juni 2023): Gagal menembus semifinal
Pilihan Editor: 5 Penyerang Lokal yang Berpotensi Bersinar di Liga 1 2023-2024