TEMPO.CO, Jakarta - Daniil Medvedev akan mewaspadai "satu pukulan brutal" Carlos Alcaraz yang dapat mematikan harapannya untuk mengalahkan pemain top dunia itu di semifinal Wimbledon 2023.
Medvedev bangkit untuk mengalahkan petenis non unggulan Christopher Eubanks dalam lima set dan mencapai babak empat besar di All England Club untuk pertama kalinya, Rabu waktu setempat. Dia akan menghadapi unggulan teratas dan juara bertahan US Open Alcaraz, Jumat malam, 14 Juli 2023.
Medvedev mengatakan akan menghadapi semifinal dengan rasa hormat dan kagum terhadap kekuatan petenis Spanyol itu.
"Jika Anda memberinya satu kesempatan mudah, Anda bisa mendapat masalah," kata Medvedev, seperti disiarkan AFP, Kamis.
"Ada peluang besar Anda akan menang, katakanlah, Novak atau Rafa (Nadal) – Anda merasa seperti Anda memiliki kesempatan untuk melakukan pukulan ini."
"Tapi dengan Carlos, Anda tidak akan mendapatkannya. Satu pukulan terkadang brutal."
Medvedev mengalahkan Alcaraz di Wimbledon di babak kedua tahun 2021, saat petenis Spanyol itu masih berusia 18 tahun.
Petenis Rusia itu juga memiliki pengalaman mengalahkan Novak Djokovic di Grand Slam, ketika ia menjadi juara di final US Open 2021.
Medvedev berharap pengalamannya yang lebih banyak akan penting pada pertandingan semifinal.
"Saya telah bertanding melawan banyak pemain hebat dalam karier saya. Saya berhasil menang berkali-kali. Jadi saya akan berusaha melakukan yang terbaik. Jika saya menunjukkan yang terbaik, saya akan memiliki peluang," ujar Medvedev.
Sementara itu, Carlos Alcaraz melaju ke semifinal Wimbledon 2023 setelah menyingkirkan Holger Rune melalui kemenangan straight set 7-6 (7/3), 6-4, 6-4, Rabu waktu setempat.
Petenis Spanyol itu hanya menghadapi satu break point sepanjang pertandingan, dengan catatan 35 pukulan winner berbanding 13 unforced error. Ia berharap performa apiknya terjaga di semifinal.
"Sejujurnya, ini luar biasa bagi saya. Ini merupakan impian sejak saya mulai bermain tenis," kata Alcaraz seperti dikutip dari AFP. "Saya bermain di level yang sangat bagus. Saya tidak mengharapkan dapat bermain sebagus ini di lapangan seperti ini."
Pilihan Editor: Timnas Bola Voli Putra Indonesia Gagal ke Semifinal AVC Challenge 2023