TEMPO.CO, Jakarta - Klub Sassuolo enggan melepas bek kiri Brasil Rogerio Oliveira da Silva. Klub Liga Italia Serie A itu ogah menjual Rogerio ke Spartak Moscow, karena alasan etis. "Kami tidak ingin membuat kesepakatan dengan Rusia,” kata CEO Sassuolo Giovanni Carnevali, dikutip dari Reuters. Klub sepak bola Rusia kena skors dari kompetisi Eropa karena invasi Rusia ke Ukraina.
Mengenal Rogerio
Rogerio Oliveira da Silva pesepak bola yang lahir di Nobres, Brasil, pada 13 Januari 1998. Rogerio memulai kariernya di klub muda di Brasil sebelum berangkat ke Italia untuk meniti karier profesionalnya. Merujuk Transfermarkt, ia memulai karier profesionalnya di klub Brasil, Sport Club Internacional U-20 pada 2016.
Selama bermain untuk klub muda tersebut, ia menunjukkan potensi besar dan kemampuannya sebagai gelandang serang. Pada 2016, Rogerio bergabung dengan klub Italia, Sassuolo FC. Di sana, ia mengasah kemampuannya. Kecepatan, kreativitas, dan ketepatan umpan menjadi ciri permainan Rogerio yang membuatnya menjadi ancaman serius bagi pertahanan lawan.
Rogerio dipinjamkan ke klub Juventus. Meskipun bermain di kompetisi yang lebih berat dan kompetitif, Rogerio tak kehilangan nilainya di lapangan. Setelah menimba pengalaman di Huventus, Rogerio kembali ke klub sebelumnya, Sassuolo, pada Agustus 2017 dengan status pinjaman selama satu musim.
Pada 17 Juli 2018, keputusan itu diambil lagi dengan meminjamkan Rogerio ke Sassuolo, namun kali ini dengan opsi untuk membeli secara permanen. Pada akhir musim 2018-2019, Rogerio menjadi pemain Sassuolo secara permanen.
Rogerio juga menjadi salah satu pemain yang diminati dalam situs web Sorare. Kemampuannya sebagai gelandang serang yang lincah dan kreatif menjadikan dia sebagai pemain yang menjanjikan.
Rogerio memiliki potensi menjadi salah satu pemain yang diunggulkan pada masa depan, karena usianya yang masih muda. Kariernya di Sassuolo dan pernah di Juventus menjadi jalan untuk mengembangkan peluangnya.
Pilihan Editor: Liga Italia: Gara-gara Invasi Rusia ke Ukraina, Sassuolo Tolak Jual Rogerio ke Spartak Moskow