4. Amar Brkic Bisa Tampil
Salah satu pemain diaspora Indonesia, Amar Brkic, absen dalam laga pertama karena kondisinya tidak fit. Kini, pemain berdarah Bosnia itu sudah bisa tampil.
"Amar sudah bisa berlatih seratus persen sejak kemarin. Dia latihan sama-sama dan bergabung dengan teman-teman yang lain. Kami berharap kondisi pemain bisa lebih baik karena dua hari recovery. Kami ice bath kemudian massage,” kata Bima Sakti.
5. Welber Jardim Bedah Kekuatan Lawan
Pemain diaspora lainnya, Welber Jardim, menilai banyak hal yang perlu diperbaiki dari pertandingan pertama.
“Evaluasi kami ada banyak, tim harus lebih kompak lagi. Kami latihan keras untuk pertandingan besok. Pelatih bicara, kami harus konsentrasi, komunikasi bagus. Kami mencoba berlatih satu lawan satu, jangan kalah di situ,” kata dia.
Pesepak bola kelahiran 25 April 2007 itu menilai, bahwa Panama merupakan tim yang bagus dan memiliki kualitas pemain yang baik pula.
"Mereka (Panama) bagus dalam situasi satu lawan satu. Sekarang kami latihan untuk satu lawan satu supaya kami tidak kalah," ujar Welber.
Namun, lanjutnya, ada sisi yang bisa dimanfaatkan oleh para penggawa Garuda Muda.
"Mereka bermain secara terbuka sekali dan kami harus coba memanfaatkan itu," katanya.
5. Riski Afrisal Siap Berikan yang Terbaik
Pemain Timnas U-17 Indonesia, Riski Afrisal, ingin memberikan penampilan terbaik dalam laga nanti.
"Kondisi saya lumayan baik. Setelah habis latihan recovery. Kami siap menghadapi pertandingan selanjutnya melawan Panama," kata dia.
Afrisal memberikan assist untuk gol Arkhan Kaka di pertandingan pertama melawan Ekuador. Dia pun bertekad membawa Indonesia meraih tiga poin melawan Panama dengan juga mencetak gol kemenangan.
"Dan bisa membantu Timnas Indonesia U-17 meraih tiga poin," ucap pemain asal klub Madura United tersebut.
Selanjutnya: Soal Penonton, Pemain, dan Target Indra Sjafri